Kegiatan Belajar Siswa dalam Proses Pembelajaran

pengamat. Pengamat menyampaikan kesimpulan dialognya dengan siswa bahwa siswa lebih suka belajar menggunakan model pendekatan proses karena bacaan tidak melulu dari buku tetapi diambilkan bacaan dari koran yang isinya lebih actual. Demikian pula hasil analisis angket yang terdapat dalam lampiran 1 juga menunjukkan adanya kegairahan siswa belajar. Sebagian besar siswa menyatakan senang dengan belajar membaca yang sekarang dilakukan karena berbagai sebab, antara lain media bervariasi, mudah dipahami, banyak kegiatan belajarnya, ada kegiatan praktik yang menyenangkan, dan suasana kelas menjadi menyenangkan. Para siswa berharap suasana kelas tetap menyenangkan. Hal-hal baru yang menyenangkan agar tetap berjalan. Dengan suasana kelas yang menyenangkan akan membantu dan mendukung siswa dalam menyerap pelajaran, termasuk memahami bacaan dengan lebih baik. 54

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa pendekatan proses dalam membaca dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan nilai pemahaman kognitif siswa yang tampak dari hasil analisis tes membaca siswa. Pada tes awal rerata skor pengetahuan kognitif siswa adalah 6,36 sedangkan hasil rerata skor tes akhir sebesar 8,00. Secara frekuensi, hasil tes awal menunjukkan frekuensi nilai yang rentang 0 — 59 sebanyak 3 siswa. Jumlah siswa yang mempunyai nilai rentang 60 — 74 sebanyak 21 siswa, yang mempunyai nilai rentang 75 — 89 sebanyak 1 siswa, dan tidak ada siswa yang mendapat nilai rentan 90 - 100. Hasil tes akhir menunjukkan bahwa frekuensi siswa dengan rentang nilai 0 — 59 tidak ada. Siswa dengan nilai rentang 60 — 74 turun drastis menjadi 2 siswa. yang mendapat nilai rentan 75 - 89 meningkat drastis menjadi 22 siswa, dan yang memperoleh nilai rentan 90-100 hanya 1 orang. Pemahaman siswa juga meningkat yang dapat dilihat dari peningkatan kualitas jawaban soal esai siswa pada siklus pertama sampai terakhir. Hal itu menunjukkan bahwa setelah tindakan penelitian diberikan siswa lebih baik dalam hal olah pikir pendapat individual siswa atas suatu fenomena tertentu yang terkait dengan bacaan, memperluas wawasan dari bacaan, mengeksplorasi

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN BAHASA INDONESIA MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 SINARMULYA KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 7 62

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA DENGAN MEDIA Peningkatan Kemampuan Membaca Dengan Media Alphabet Card Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas I SD Negeri 2 Butuh Mojosongo Boyolali Tahun Ajaran 2013/2014.

0 0 20

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN PENGGUNAAN METODE SQ3R PADA PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN PENGGUNAAN METODE SQ3R PADA MATA PELAJARAN IPS (Survey pada siswa kelas IX.PK SMP Muhammadiyah 7 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011)

0 1 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Melalui Model Pembelajaran Tipe Cooperative Integrated Reading Composition (CIRC) Pada

0 0 18

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN TEKNIK SKRAMBEL BAGI SISWA KELAS IV Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Dengan Teknik Skrambel Bagi Siswa Kelas IV SD Negeri Bakulan Tahun Pelajaran 2011 / 2012.

0 2 17

PENDAHULUAN Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Dengan Teknik Skrambel Bagi Siswa Kelas IV SD Negeri Bakulan Tahun Pelajaran 2011 / 2012.

0 2 7

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN TEKNIK SKRAMBEL Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Dengan Teknik Skrambel Bagi Siswa Kelas IV SD Negeri Bakulan Tahun Pelajaran 2011 / 2012.

0 2 17

Peningkatan kemampuan membaca pemahaman dengan pendekatan proses pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas X teknik audio-video SMK Muhammadiyah 2 Salam tahun ajaran 2011/2012.

0 0 166

PENGEMBANGAN MODUL MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK MUHAMMADIYAH 1 BANTUL.

0 0 148

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR TERCETAK MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA.

1 24 251