BAB III METODE PENELITIAN
Metodologi penelitian adalah langkah dan prosedur yang akan dilakukan dalam pengumpulan data dan informasi empiris untuk memecahkan[
permasalahan dan menguji hipotesis penelitian.
3.1. Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian ini menitikberatkan kajian pada pajak daerah dengan fokus utama pada potensi pajak dan perangkat perpajakan di Kabupaten Deli Serdang. Adapun
potensi pajak yang akan dibahas adalah Pajak Hotel.
3.2. Jenis dan Sumber Data
Data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu data atau dokumen yang berhubungan dengan pajak daerah dan perekonomian
daerah yang diperoleh dari instansi yang memiliki data yang diperlukan maupun dari hasil penelitian sebelumnya. Data yang dikumpulkan bersumber dari Biro
Pusat Statistik Deli Serdang BPS Deli Serdang, DISPENDA Deli Serdang, dan sumber lainnya. Data sekunder yang dikumpulkan adalah data dalam bentuk time
series seri waktu .
3.3. Metode Analisis Data
Tujuan utama studi adalah untuk memperoleh gambaran riil potensi pajak daerah sebagai sumber penerimaan daerah. Upaya pajak adalah imbangan antara
Universitas Sumatera Utara
pendapatan pajak dengan kapasitas yang dapat dipajaki baik secara nasional maupun secara daerah. Dalam hal ini metode analisis data yang digunakan adalah
metode analisis deskriptif, yaitu menggambarkan atau menjelaskan data sehingga diperoleh kesimpulan-kesimpulan melalui metode statistik sederhana.
a. Pengukuran Potensi Pajak
Potensi Hotel = Jumlah kamar x hari x turn over x harga kamar + penjualan kamar, atau :
PPbh = R x D xT x Pr + Fb + Sc
Fb = x R x D x T x Pr
Sc = 10 R x D x T x Pr + …. R x D x T x Pr
Penjelasan : PPhb
: Potensi Hotel R
: Jumlah kamar D
: Jumlah Hari T
: Masa Pergantian turn over Pr
: Harga Kamar Fb
: Penjualan Makanan dan Minuman Sc
: Service Charge -
Penjualan makanan dan minuman termasuk other income sekian dari persen penjualan kamar 5 –
Universitas Sumatera Utara
10. Sedang service charge adalah 10 dari penjualan kamar ditambah penjualan makanan dan minuman.
b. Ukuran Penilaian terhadap tingkat potensi
pemungutan pajak
Potensi pajak hotel dapat diklasifikasikan atas 4 bagian yaitu Wiratmo,2001: 8-9 a
Prima, yaitu jika rasio pertumbuhan jenis sumber pajak dan rasio proporsi atau sumbangannya terhadap rata-rata
total penerimaan pajak keduanya lebih besar atau sama dengan satu. b
Potensial, yaitu jika rasio pertumbuhan jenis sumber pajak lebih kecil atau sama dengan satu dan rasio proporsi atau
sumbangannya terhadap rata-rata total penerimaan pajak lebih besar atau sama dengan satu.
c Berkembang, yaitu jika rasio pertumbuhan
jenis sumber pajak lebih besar atau sama dengan satu dan rasio atau sumbangannya terhadap rata-rata total penerimaan pajak keduanya lebih
kecil atau sama dengan satu. d
Kuadran I, yaitu jika rasio pertumbuhan jenis pajak dan rasio proporsi atau sumbangannya terhadap rata-rata total
penerimaan pajak keduanya lebih kecil dari satu.
3.4 Defenisi Variabel Operasional