58
Gambar 2 26 Hutan Pinus disekitar kawasan permukiman
Sumber : Dokumentasi Pribadi, 2015
Gambar 2 27 Papan Pinus yang digunakan untuk membantu proses konstruksi
Sumber : Dokumentasi Pribadi, 2015
3. Kondisi Fisik Hunian
Menurut hasil pengamatan, kondisi fisik rumah yang dibangun di Perkampungan Siosar sudah cukup baik terlihat dari segi tampilan maupun
struktur dai rumah itu sendiri. Tipologi rumah di Perkampungan ini sama seperti tipologi perumahan pada umumnya yang memiliki orientasi yang jelas, pola
Universitas Sumatera Utara
59
rumah yang dibuat mengikuti pola grid, dan sebagainya. Struktur dan konstruksi rumah juga sama seperti rumah-rumah pada umumnya yang menggunakan
material babtu bata, pondasi batu kali, dan lainnya yang mengacu pada konstruksi yang aman.
Beberapa alasan yang menjadi dasar pemikiran mengenai hunian di perkampungan ini adalah persoalan kenyamanan dan apakah masyarakat dapat
betah untuk tinggal di permukiman ini dengan lingkungan yang berbeda dari hunian sebelumnya. Faktor lain adalah perbedaan dari jenis material hunian dan
karakteristik permukiman. Dari alasan-alasan diatas maka dibutuhkan adanya kajian terhadap tipologi
hunian awal masyarakat , penggunaan material dan karakteristik dari permukiman sebelumnya.
Gambar 2 28 Bentuk Hunian masyarakat Korban Gunung Sinabung
Sumber : Dokumentasi Pribadi, 2015
Universitas Sumatera Utara
60
Gambar 2 29 Hunian bagi masyarakat korban bencana Gunung Sinabung
Sumber : Dokumentasi Pribadi, 2015
Gambar 2 30 Proses Konstruksi Perkampungan Siosar
Sumber : Dokumentasi Pribadi, 2015
3. Tinjauan 3 Desa
Untuk peninjauan tiga desa Desa Bekerah, Desa Simacem dan Desa Sukameriah tidak dilakukan secara langsung disebabkan oleh ketiga desa ini
masih dalam zona yang tidak aman untuk aktivitas manusia. Dengan kondisi ini
Universitas Sumatera Utara
61
maka peninjauan 3 desa hanya ditinjau melalui media elektronik, media cetak, buku dan berita koran.
Peninjauan tiga desa ini dilakukan untuk menyesuaikan perancangan dalam kawasan perkumiman Siosar yang akan dirancang dengan aspek-aspek
yang ada pada tiga desa tersebut sehingga warga akan merasa nyaman dan lebih mudah beradaptasi pada lingkungan hidup yang baru.
1. Jenis Desa