Definisi Operasional dan Metode Pengukuran Variabel Variabel Dependen

perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yaitu sebanyak 408 perusahaan. Sampel dipilih secara purposive yaitu perusahaan yang mempublikasikan laporan tahunan untuk tahun 2009. Laporan tahunan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah laporan tahunan annual report dan laporan keuangan. Beradasarkan kriteria tersebut, maka jumlah sampel yaitu sebanyak 176 perusahaan. Pemilihan sampel dapat dilihat pada Tabel 4.1. Tabel 4.1. Pemilihan Sampel Uraian Jumlah Perusahaan yang terdaftar di BEI per September 2010 408 Perusahaan yang tidak mempulikasikan laporan tahunan 232 Jumlah Sampel 176

4.4. Metode Pengumpulan Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yaitu data laporan tahunan dari perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data yang digunakan diperoleh dari Bursa Efek Indonesia BEI melalui website www.idx.com . Data didownload mulai dari tanggal 29 Mei 2010 hingga 08 September 2010.

4.5. Definisi Operasional dan Metode Pengukuran Variabel

a. Variabel Dependen

Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengungkapan informasi CSR pada laporan tahunan perusahaan yang terdaftar di BEI. CSR adalah komitmen perusahaan untuk berperan serta dalam pembangunan ekonomi 30 Universitas Sumatera Utara berkelanjutan dengan memperhatikan keseimbangan antara pencapaian laba, lingkungan, dan masyarakat. Pengungkapan informasi CSR diukur dengan menggunakan CSR disclosure Indeks CSRI. Pengukuran variabel CSRI menggunakan content analysis yang mengukur variety dari CSRI. Content analysis adalah salah satu metode pengukuran CSRI yang sudah banyak digunakan dalam penelitian-penelitian sebelumnya. Content analysis adalah metodologi dalam ilmu sosial yang digunakan untuk menganalisis isi dari suatu informasi. Informasi yang dimaksud bisa berasal dari buku, website, lukisan, dan perangkat hukum Wikipedia, 2009. Krippendorff 1993 mendefinisikan content analysis yaitu suatu cara untuk menyusun pesan yang disampaikan sebagai bagian dari proses komunikasi, kemudian melakukan pengkodean dan mengelompokkan mereka secara tepat dan seobjektif mungkin dan kemudian merangkum dan menjelaskan mereka secara kuantitatif. Instrumen pengukuran CSRI yang akan digunakan dalam penelitian ini mengacu pada instrumen yang digunakan oleh Sembiring 2005, yang mengelompokkan informasi CSR ke dalam kategori lingkungan, energi, tenaga kerja, produk, keterlibatan masyarakat, dan umum. Total item CSR yang diungkapkan yaitu 78 item. Daftar CSR Disclosures items dapat dilihat pada Lampiran 1. Pendekatan untuk menghitung CSRI yang digunakan yaitu pendekatan dikotomi. Setiap item CSR dalam instrumen penelitian diberi nilai 1 jika perusahaan mengungkapkan item tersebut dalam laporan tahunan dan diberi nilai 0 jika 31 Universitas Sumatera Utara perusahaan tidak mengungkapkan. Skor dari setiap item dijumlahkan untuk memperoleh keseluruhan skor CSRI untuk setiap perusahaan. Selain pengungkapan informasi CSR pada laporan tahunan perusahaan, variabel independen yang juga digunakan dalam penelitian ini adalah harga saham. Harga saham merupakan harga saham perusahaan di pasar modal. Data harga saham yang digunakan yaitu data harga saham pada hari kelima setelah publikasi laporan keuangan. Berdasarkan beberapa penelitian terdahulu, windows period yang digunakan dalam event study adalah 5 hari setelah tanggal publikasi.

b. Variabel Independen

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penyajian Informasi Corporate Social Responsibility (CSR) Dalam Laporan Tahunan Perusahaan Terhadap Earning Response Coefficient (ERC) (Studi Empiris Pada Perusahaan Pertambangan Yang Tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2012

1 64 102

Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governace dan profitabilitas Terhadap Harga Saham Dengan corporate Social Responsibility Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Sektor Industri Barang Industri yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 46 93

Pengaruh Corporate Social Responsibility Terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 71 72

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PADA WEB PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 4 31

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Corporate Social Responsibility (Csr) (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek

0 3 14

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Corporate Social Responsibility (Csr) (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efe

0 7 17

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PADA ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PADA LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

0 1 15

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PADA Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Corporate Social Responsibility (Csr) Pada Laporan Tahunan Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei.

0 2 17

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PADA Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Corporate Social Responsibility (Csr) Pada Laporan Tahunan Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei.

0 2 18

Faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) dalam laporan tahunan perusahaan : studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia (periode 2008-2012).

0 0 84