Identifikasi Masalah Tujuan Penelitian Ruang Lingkup

3 Kothari 1991 diacu dalam Williams 2003 untuk larutan organik. Pengembangan dilakukan dengan menambahkan tahanan adsorpsi pada model untuk menjelaskan rendahnya nilai fluksi flux drop. Williams 1989 mengasumsikan larutan organik diadsorpsi oleh permukaan membran pada penerapan kondisi operasi tekanan transmembran TMP yang rendah. Peristiwa adsorpsi ini menyebabkan tahanan membran bertambah selain dari tahanan instrinsik membran dan dihitung sebagai tahanan adsorpsi Williams, 2003. Penelitian pemekatan jus jeruk dengan RO umumnya dilakukan pada skala pilot dengan menggunakan tekanan tinggi diatas 20 bar. Penggunaan membran RO dengan tekanan rendah dibawah 20 Bar Low Pressure Reverse Osmosis pada pemekatan jus dalam skala laboratorium belum dilakukan. Prediksi fluksi melalui model matematis juga belum dikembangkan. Penelitian ini akan mengkaji penerapan RO untuk pemekatan jus jeruk dan perkiraan mekanisme perpindahan massa untuk memprediksi fluksi berdasarkan model RO untuk larutan garam. Kajian proses pemekatan jus jeruk dengan RO merupakan kelanjutan dari penelitian pemisahan limonin dan naringin dari jus jeruk siam Citrus nobilis Lour var. microcarpa menggunakan mikrofiltrasi Aghitsni 2008. Larutan jus jeruk siam hasil mikrofiltrasi selanjutnya dipekatkan dengan RO untuk mendapatkan jus konsentrat.

1.2. Identifikasi Masalah

Model perpindahan massa dengan RO yang telah ada pada umumnya dikembangkan menggunakan larutan ideal. Masalah yang timbul dari pengembangan model adalah jus jeruk bukan merupakan larutan ideal, dimana jus jeruk terdiri dari beberapa komponen yang memiliki karakteristik berbeda seperti viskositas, pH, kadar asam serta komposisi komponen didalamnya. Penerapan model yang secara prinsip berbeda perlu diteliti pada pemekatan jus jeruk untuk mendapatkan model yang secara tepat mampu menjelaskan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap mekanisme perpindahan massa pada pemekatan jus jeruk dengan RO. 4

1.3. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk: 1. Memperoleh kondisi operasi RO tekanan transmembran dan laju alir umpan yang terbaik. 2. Mendapatkan tingkat pemekatan tertinggi dari proses RO dengan tekanan rendah LPRO. 3. Memperoleh faktor-faktor yang berpengaruh untuk pemisahan jus jeruk dari model perpindahan massa pada pemekatan jus jeruk dengan RO.

1.4. Ruang Lingkup

Penelitian menggunakan bahan baku jus jeruk siam Pontianak Citrus nobillis L var microcarpa hasil filtrasi membran mikrofiltrasi ukuran pori 0,1 µm dengan komposisi kandungan total padatan terlarut 6.82 o Brix, asam sitrat 0.56 dan vitamin C sebesar 11.65 mg per 100 mg. Penelitian menggunakan membran RO berbentuk lilitan spiral spiral wound berbahan poliamida PA dengan kondisi operasi tekanan transmembran rendah 4-8 Bar. Aplikasi membran Low Pressure Reverse Osmosis pada penelitian dilihat sebagai proses pra-pemekatan dengan RO. Parameter yang dilihat pada proses ini adalah pengaruh tekanan transmembran dan laju alir crossflow terhadap fluksi, tingkat rejeksi dan kualitas konsentrat jeruk yang meliputi kadar gula, derajat Brix, dan total asam. Selanjutnya dilakukan prediksi fluksi menggunakan model matematik berdasarkan model SD solution-difussion models pada pemisahan RO dengan tekanan rendah Low Pressure Reverse Osmosis dengan pengembangan model yang dilihat dari dua pendekatan yang berbeda yaitu modifikasi dengan teori film dan tahanan adsorpsi. 5

II. TINJAUAN PUSTAKA