46
3.6.1.3 Observasi
Sesuai dengan tujuan penelitian, maka pengamatan difokuskan pada: 1 Aktivitas Siswa. Observasi aktivitas siswa meliputi: kehadiran peserta didik,
perhatian dan sungguh-sungguh saat belajar di kelas, keberanian siswa mengajukan pertanyaan, siswa merangkum isi cerita yang disimak minimal 5
kalimat. 2 Perfomansi Guru. Observasi performansi guru dalam proses belajar
mengajar meliputi: mengelola ruang dan fasilitas belajar, melaksanakan kegiatan pembelajaran, mengelola interaksi kelas, bersikap terbuka dan luwes serta
membantu mengembangkan
sikap positif
siswa terhadap
belajar, mendemonstrasikan kemampuan khusus dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia,
melaksanakan evaluasi proses dan hasil belajar.
3.6.1.4 Refleksi
Refleksi merupakan
langkah untuk
menganalisis perencanaan,
pelaksanaan, observasi yang dilakukan pada siklus I. Analisis dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan unsur-unsur yang diamati pada siklus I,
kemudian peneliti merefleksikan hasil analisis tersebut untuk merencanakan tahap berikutnya yaitu siklus II.
3.6.2 Siklus II
3.6.2.1 Perencanaan
Perencanaan siklus II ini adalah hasil refleksi dari siklus I. Perencanaan siklus II ini meliputi: 1 merancang rencana pembelajaran sesuai hasil refleksi
pada siklus I, 2 merancang alat peraga, bahan, dan lembar kegiatan siswa yang ditujukan untuk memperbaiki proses dan hasil pembelajaran pada siklus I, 3
47 menyusun lembar pengamatan aktivitas belajar siswa, 4 menyusun tes formatif
II. Pada perencanaan pelaksanaan pembelajaran siklus II peneliti
mengembangkan dan mengorganisasikan materi, media, dan sumber belajar yang menunjang pembelajaran agar menjadi pembelajaran yang lebih baik
dibandingkan pembelajaran pada siklus I; merencanakan skenario pembelajaran siklus II yang akan digunakan pada saat tahap pelaksanaan pembelajaran;
merancang pengelolaan kelas yang lebih baik dari pengelolaan kelas di siklus I; merencanakan prosedur, jenis, dan menyiapkan alat penilaian.
3.6.2.2 Pelaksanaan
Pada tahap pelaksanaan siklus II ini, peneliti: mengadakan presensi siswa, melaksanakan rancangan yang terdapat pada RPP yang berisikan skenario
pembelajaran dan merupakan penyempurnaan dari empat tahap pada siklus I, menggunakan alat peraga berupa media audio, bahan, dan lembar kegiatan siswa
untuk menunjang keberhasilan proses pembelajaran, pada akhir pelaksanaan, siswa mengerjakan tes formatif II.
Pada pertemuan pertama siklus II, guru menggunakan media audio yang berisikan cerita dengan judul “Tujuh Burung Gagak”. Siswa mendengarkan cerita
dan mulai merangkum. Pada akhir pembelajaran beberapa siswa secara bergantian maju ke depan untuk membacakan isi rangkumannya sedangkan siswa yang lain
mencocokkan hasil rangkumannya sesuai arahan guru. Pertemuan pertama pada siklus I dan siklus II memang hampir sama, yang membedakan adalah
pengelolaan kelasnya karena pada pertemuan ini terjadi perubahan tempat duduk siswa.
48 Pada pertemuan II, guru menggunakan media audio yang berisikan cerita
dengan judul “Kerusakan Lingkungan”. Siswa mulai mandiri dalam merangkum materi simakan tanpa diberi arahan dari guru. Pertemuan kedua siklus II diakhiri
dengan tes formatif. Hasil dari tes formatif ini merupakan nilai akhir untuk siklus II.
3.6.2.3 Observasi