Pengertian Prestasi belajar Prestasi Belajar

instruksional, untuk membuat siswa belajar secara aktif yang menekankan pada penyediaan sumber belajarBaharuddin.2008:165 Dari beberapa pengertian pembelajaran di atas, dapat ditarik kesimpulan mengenai pembelajaran bahwa, pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan pendidik agar terjadi proses pemerolehan ilmu dan pengetahuan, penguasaan kemahiran dan tabiat, serta pembentukan sikap dan kepercayaan kepada peserta didik. Dengan kata lain pembelajaran adalah proses untuk membantu peserta didik agar dapat belajar dengan baik.

3. Prestasi Belajar

a. Pengertian Prestasi belajar

Kemampuan intelektual siswa sangat menentukan keberhasilan siswa dalam hal memperoleh prestasi. Cara mengukur berhasil tidaknya siswa yang melakukan belajar maka perlu dilakukan suatu evaluasi dengan tujuan untuk mengetahui prestasi siswa setelah proses belajar mengajar berlangsung. Melihat hubungan antara prestasi dan belajar tersebut membuktikan bahwa prestasi belajar merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kegiatan belajar, karena kegiatan belajar merupakan proses, sedangkan prestasi merupakan hasil dari proses belajar. Kamus Besar Bahasa Indonesia, prestasi berarti hasil yang telah dicapai dari yang telah dilakukan, dikerjakan dan sebagainya. Prestasi belajar penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan melalui mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau angka nilai yang diberikan oleh guru. Prestasi atau hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivitas belajar Anni: 2006 dalam Isma 2009:8. Menurut Winkel Ridwan, 2008 mengatakan bahwa prestasi belajar adalah suatu bukti keberhasilan belajar atau kemampuan seseorang dalam melakukan kegiatan belajarnya sesuai dengan bobot yang dicapainya. Sedangkan menurut Nasution Ridwan, 2008 prestasi belajar adalah kesempurnaan yang dicapai seseorang dalam berfikir, merasa dan berbuat. Prestasi belajar dikatakan sempurna apabila memenuhi tiga aspek yakni: kognitif, afektif dan psikomotor, sebaliknya dikatakan prestasi kurang memuaskan jika seseorang belum mampu memenuhi target dalam ketiga kriteria tersebut. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar merupakan tingkat penguasaan terhadap suatu hal setelah mengalami proses dan aktivitas belajar dan dinyatakan dengan nilai yang meliputi aspek kognitif, afektif dan psikomotor. Prestasi belajar merupakan hasil evaluasi belajar yang diperoleh atau dicapai siswa yang ditunjukkan dengan angka, huruf atau yang mencerminkan prestasi anak setelah mengikuti proses belajar mengajar selama kurun waktu tertentu. Dari kesimpulan di atas maka dapat di lihat tabel dibawah ini yang merupakan kriteria ketuntasan belajar siswa yang ditunjukkan dengan angka : Tabel 01

b. Faktor – faktor yang mempengaruhi prestasi belajar

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Perbedaan hasil belajar siswa atara model pembelajaran NHT (numbered head together) dengan stad (student team achievment division pada konsep laju reaksi)

3 10 173

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE TEAM QUIZ BERBASIS CD PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS IV SDN 3 KARANGSARI KENDAL

0 3 237

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran cooperative learning tipe jigsaw pada pelajaran IPS kelas IV dalam materi sumber daya alam di MI Annuriyah Depok

0 21 128

UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR IPA DENGAN STRATEGI TEAM GAMES TURNAMENT (TGT) Upaya Meningkatkan Kreativitas Belajar IPA Dengan Strategi Team Games Turnament (TGT) Pada Siswa Kelas III SDN Grogolsari Tahun 2014.

0 2 13

Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Two Stay Two Stray Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Operasi Hitung Campuran Siswa Kelas IV SDN Kalibanteng Kidul 02 Semarang.

0 0 1

Penerapan Model Cooperative Learning tipe TGT (Team Game Turnament) dengan Media Kartu untuk Meningkatkan Prestasi Belajar PKn pada Siswa Kelas IV SDN 03 Glagahwaru Kudus.

0 0 195

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAME TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI SISWA.

0 0 17

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE TGT DENGAN MEDIA PERMAINAN PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR.

0 0 10