Sistem Konstitutif Sistem Pendaftaran Merek

5 Nama negara dan tanggal permohonan merek yang pertama kali dalam hal permohonan diajukan dengan hak prioritas. 46 Permohonan ditandatangani oleh pemohon atau kuasanya. Pemohon tersebut dapat terdiri atas satu orang atau beberapa orang secara bersama atau badan hukum. Permohonan dilampiri dengan bukti pembayaran biaya. Jika permohonan diajukan oleh lebih dari satu pemohon yang secara bersama-sama berhak atas merek tersebut, semua nama pemohon dicantumkan dengan memilih satu alamat sebagai alamat mereka. Permohonan merek tersebut ditandatangani oleh salah satu dari pemohon yang berhak atas merek tersebut dengan melampirkan persetujuan tertulis dari para pemohon yang mewakilkan, dalam hal permohonan diajukan melalui kuasa, surat kuasa untuk itu ditandatangani oleh semua pihak yang berhak atas merek tersebut. Kuasa yang dimaksud adalah konsultan hak kekayaan intelektual. 47 Pasal 10 UUM mengatur pemohon yang berkedudukan di luar wilayah Negara Republik Indonesia. Menurut ketentuan pasal tersebut, permohonan yang diajukan oleh pemohon yang bertempat tinggal atau berkedudukan tetap di luar wialayah Negara Republik Indonesia wajib diajukan melalui kuasanya di Indonesia. Pemohon tersebut wajib menyatakan dan memilih tempat tinggal kuasanya sebagai domisili hukumnya di Indonesia. 48 46 Abdulkadir Muhammad, Op.Cit., hlm 410. 47 Ibid., hlm 411. 48 Ibid.

3. Pendaftaran dengan Sistem Prioritas

Permohonan pendaftaran merek dengan hak prioritas ini diatur dalam pasal 11 dan pasal 12 UUM . Pasal 11 UUM dikatakan bahwa : “Permohonan dengan menggunakan hak prioritas harus diajukan dalam waktu paling lama 6 enam bulan terhitung sejak tanggal penerimaan permohonan pendaftaran merek yang pertama kali diterima di negara lain, yang merupakan anggotan Agreement Establishing the World Trade Organization .” Pasal 12 UUM dikatakan pula bahwa : 1 Selain harus memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud dalam bagian pertama bab ini, permohonan dengan menggunakan hak prioritas wajib dilengkapi dengan bukti tentang penerimaan permohonan pendaftaran merek yang pertama kali yang menimbulkan hak prioritas tersebut. 2 Bukti hak prioritas sebagaimana dimaksud pada ayat 1 diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. 3 Dalam hal ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dan ayat 2 tidak dipenuhi dalam waktu paling lama3 tiga bulan setelah berakhirnya hak mengajukan permohonan dengan menggunakan hak prioritas sebagaimana dimaksud dalam pasal 11, permohonan tersebut tetap diproses, namun tanpa menggunakan hakprioritas.

Dokumen yang terkait

Eksekusi Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 609 K/Pdt/2010 Dalam Perkara Perdata Sengketa Tanah Hak Guna Bangunan Dilaksanakan Berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Negeri

3 78 117

Efektivitas Penerapan Indonesia Nasional Single Window ( INSW ) berdasarkan Peraturan Presiden No. 10 Tahun 2008 Sebagai Upaya Pendorong Kelancaran Arus Barang ekspor dan impor ( Studi Pada Bea dan Cukai Belawan)

4 93 137

Penetapan Luas Tanah Pertanian (Studi Kasus : Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 11/Puu-V/2007 Mengenai Pengujian Undang-Undang No: 56 Prp Tahun 1960 Terhadap Undang-Undang Dasar 1945)

4 98 140

Pelaksanaan Mediasi Berdasarkan Perma No. 2 Tahun 2003 Di Pengadilan Negeri Medan

0 22 113

Tinjauan Yuridis Penggunaan Public Domain Sebagai Suatu Merek Dagang yang Sah Ditinjau Dari UU No.15 Tahun 2001 Tentang Merek (Studi Kasus Kopitiam)

7 21 94

ANALISIS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NO. 400K/PDT.SUS/2011 MENGENAI SENGKETA MEREK THE INTERCONTINENTAL DIHUBUNGKAN DENGAN UU NO. 15 TAHUN 2001 TENTANG MEREK.

1 6 2

PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 502 K/Pdt.Sus-HKI/2013 TENTANG SENGKETA PRODUK HELM INK DAN INX DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 15 TAHUN 2001 TENTANG MEREK.

0 0 1

Tinjauan Yuridis Penggunaan Public Domain Sebagai Suatu Merek Dagang yang Sah Ditinjau Dari UU No.15 Tahun 2001 Tentang Merek (Studi Kasus Kopitiam)

0 0 9

Tinjauan Yuridis Penggunaan Public Domain Sebagai Suatu Merek Dagang yang Sah Ditinjau Dari UU No.15 Tahun 2001 Tentang Merek (Studi Kasus Kopitiam)

0 0 1

Tinjauan Yuridis Penggunaan Public Domain Sebagai Suatu Merek Dagang yang Sah Ditinjau Dari UU No.15 Tahun 2001 Tentang Merek (Studi Kasus Kopitiam)

0 0 13