Jenis Data yang Dikumpulkan

sedemikian rupa sehingga setiap stratum diwakili oleh sejumlah anggota yang sebanding dengan besarnya stratum itu. Jumlah anggota yang mewakili stratum ke-k di dalam sampel adalah sebagai berikut. Pk = jumlah anggota yang terdapat di dalam stratum ke-k. P = jumlah anggota populasi seluruhnya. N = banyaknya anggota yang dimasukkan ke dalam sampel yang biasanya dinamakan besar sampel. 2 Purposive Sampling Suatu cara pengambilan sampel dengan tujuan tertentu. Anggota sampel dipilih sedemikian rupa sehingga sampel yang dibentuk mempunyai sifat-sifat yang dimiliki oleh populasi. Dalam penarikan sampel, unsur random selection tidak dibiarkan bekerja penuh, tetapi dicoba dengan mempengaruhi pembentukan sampel. Misalnya, sebuah sampel dihitung sehingga harga rata-rata hitung sampel sama dengan harga rata-rata hitung populasi. Setiap mengamati dan mempertimbangkan apakah satu anggota akan dimasukkan dalam sampel pengambilan keputusan harus melihat ke arah mana harga rata-rata hitung sampel dipengaruhi penambahan anggota ke dalam sampel. Sebuah anggota akan dimasukkan ke dalam sampel apabila masuknya anggota tersebut akan mendekatkan harga rata- rata hitung sampel pada harga rata-rata hitung populasi. Apabila dimasukkannya sebuah anggota ke dalam sampel menjauhkan harga rata-rata hitung sampel dari harga rata-rata hitung populasi, anggota tersebut tidak akan dimasukkan ke dalam sampel. 3 Double Sampling Double sampling dimulai dengan sebuah sampel kecil untuk dapat memperoleh keterangan yang diinginkan. Apabila keterangan yang diinginkan tidak diperoleh dari sampel yang kecil atau kalau kesaksamaan keterangan disangsikan, harus ditarik lagi anggota populasi untuk dimasukkan ke dalam sampel. Oleh karena itu, kita sekarang mempunyai sebuah sampel yang lebih besar yang diharapkan dapat memberi keterangan yang lebih saksama.

7. Jenis Data yang Dikumpulkan

a. Pengertian dan Macam Data Data adalah semua faktor yang terpakai dalam proses penelitian. Dapat dikatakan juga bahwa data adalah suatu faktor dalam wujud hasil pengukuran. Nk Pk P N = Sosiologi SMA Kelas XII 131 Data yang diperoleh secara langsung dari objek ataupun responden disebut data primer, sedangkan data yang diperloleh dari kepustakaan atau literatur disebut data sekunder. Dalam penelitian, data dapat dikelompokkan menjadi dua macam. 1 Data kualitatif adalah data yang dinyatakan dalam bentuk kalimat atau uraian seperti prasasti, buku-buku, dan piagam. Data ini banyak digunakan dalam penelitian deskriptif, filosofis, dan historis. 2 Data kuantitatif adalah data yang berwujud angka-angka. Data ini sangat penting dan umum digunakan dalam berbagai penelitian yang penyelesaiannya menggunakan metode statistik. Data kuantitatif, misalnya jumlah murid, tenaga administrasi, guru, persentase absensi, serta persentase lulusan. Jenis data dalam dunia statistik menurut Achmadi, antara lain sebagai berikut. 1 Data diskrit adalah data yang hanya mempunyai sejumlah nilai yang terbatas bilangan asli dan bila berupa angka selalu berupa bilangan utuh. Nilai diskrit yang tidak berupa angka, misalnya nilai benar dan salah. 2 Data kontinu adalah data yang mempunyai nilai berupa pecahan, misalnya pengukuran panjang, luas, isi, waktu, dan berat. 3 Data intern adalah data yang asalnya diusahakan sendiri. 4 Data ekstern adalah data yang didapat dari orang lain atau hanya mengutip. b. Syarat Data Untuk kepentingan penelitian ilmiah, data sangat diperlukan. Suatu data akan berharga apabila betul-betul sesuai atau mendekati keadaan yang sebenarnya valid. Jangan mengadakan penganalisisan data yang tidak benar. Sebelum diolah, data harus dicek kebenaran atau kesesuaian dengan kenyataan. Data yang baik harus memenuhi syarat sebagai berikut. 1 Data tersedia tepat waktu sehingga mudah didapat dan dapat digunakan. 2 Data dapat dipercaya yang berarti sesuai dengan sesungguhnya.

8. Pendekatan Utama Dalam Penelitian