Gerlach dan Ely dalam Arsyad menyatakan , “Media apabila
dipahami secara garis besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh
pengetahuan, keterampilan, atau sikap ”.
41
Sedangkan, Bretz dalam Budinuryanta, menjelaskan:
Media adalah sesuatu yang terletak di tengah-tengah, menjadi suatu perantara. Ia menghubungkan semua pihak yang membutuhkan
terjadinya suatu hubungan. Bretz membedakan antara media komunikasi dan alat bantu komunikasi. Perbedaannya adalah
media komunikasi merupakan sesuatu yang berkemampuan untuk menyajikan keseluruhan informasi dan menggerakkan paling tidak
antara pelajaran dan subjek yang dipelajari, sedangkan alat bantu komunikasi semata-mata merupakan penunjang pada penyajian
yang dilakukan oleh guru.
42
Ada juga pendapat lain yang mendefinisikan media, Munadi dalam bukunya,
“Media adalah segala sesuatu yang dapat menyampaikan dan menyalurkan pesan dari sumber secara terencana sehingga tercipta
lingkungan belajar yang kondusif di mana penerimanya dapat melakukan proses belajar secara efisien dan efektif
”.
43
Berdasarkan beberapa definisi di atas, media pembelajaran dapat dipahami sebagai segala sesuatu yang dapat digunakan sebagai perantara
penyampaian pesan untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan.
2. Ciri-ciri Media Pendidikan
Gerlach Ely dalam Arsyad, mengemukakan tiga ciri-ciri media pendidikan sebagai berikut.
a. Ciri Fiksatif Fixative Property, ciri ini menggambarkan
kemampuan media merekam, menyimpan, melestarikan, dan merekonstruksi suatu peristiwa atau objek.
b. Ciri Manipulatif Manipulative Property, transformasi suatu
kejadian atau objek dimungkinkan karena media memiliki ciri manipulatif. Kejadian yang memakan waktu berhari-hari dapat
41
Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, Jakarta: Rajawali Pers, 2011, h. 3.
42
Budinuryanta Y, dkk, Pengajaran Keterampilan Berbahasa, Jakarta: Universitas Terbuka, 2008, h. 4.3.
43
Yudhi Munadi, Media Pembelajaran, Jakarta: Gaung Persada, 2012, h. 7.
disajikan kepada siswa dalam waktu dua atau tiga menit dengan teknik pengambilan gambar time-lapse recording.
c. Ciri Distributif Distributive Property, ciri distributif dari
media memungkinkan
suatu objek
atau kejadian
ditransportasikan melalui ruang, dan secara bersamaan kejadian tersebut disajikan kepada sejumlah besar siswa dengan
stimulus pengalaman yang relatif sama mengenai kejadian itu.
44
Media pendidikan selain sebagai perantara penyampaian pesan untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan, media juga
memiliki ciri-ciri, yaitu dapat menyimpan, merekam suatu objek atau peristiwa, media dapat memanipulasi suatu peristiwa atau objek untuk
kemudian disajikan kepada siswa, dan media juga dapat didistribusikan sehingga suatu objek atau peristiwa dapat disajikan di depan kelas.
3. Fungsi dan Manfaat Media Pembelajaran
Kemp Dayton dalam Arsyad mengatakan bahwa media pembelajaran dapat memenuhi tiga fungsi utama apabila media itu
digunakan untuk perorangan, kelompok, atau kelompok pendengar yang besar jumlahnya, yaitu:
Pertama, memotivasi minat atau tindakan. Untuk memenuhi
fungsi motivasi,
media pembelajaran
dapat direalisasikan dengan teknik drama atau hiburan. Hasil yang
diharapkan adalah melahirkan minat dan merangsang para siswa atau pendengar untuk bertindak turut memikul tanggung jawab,
melayani secara sukarela,atau memberikan sumbangan material.
Kedua, menyajikan informasi. Untuk memenuhi tujuan informasi, media pembelajaran dapat digunakan dalam rangka
penyajian informasi dihadapkan sekelompok siswa. Isi dan bentuk penyajian bersifat amat umum, berfungsi sebagai pengantar,
ringkasan laporan, atau pengetahuan latar belakang.
Ketiga, memberi instruksi. Media berfungsi untuk tujuan instruksi di mana informasi yang terdapat dalam media itu harus
melibatkan siswa baik dalam benak atau mental maupun dalam bentuk aktivitas yang nyata sehingga pembelajaran dapat terjadi.
45
44
Arsyad, op. cit., h. 12.
45
Arsyad, op. cit., h. 19.