Tingkat Suku Bunga Perkembangan Moneter
Macroeconomic Dashboard Universitas Gadjah Mada
10
bensin premiun naik menjadi IDR 6.500liter, sementara solar naik menjadi IDR 5.500liter. Namun, hingga saat ini masih belum ada
kepastian terkait respon apa yang akan diambil oleh bank sentral untuk meredam laju inflasi tersebut.
Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 13 Juni 2013 memutuskan untuk menaikkan suku bunga acuan pada level 6.
Seiring keputusan Bank Indonesia BI yang menaikkan BI rate sebesar 25 basis poin, Lembaga Penjaminan Simpanan LPS
memutuskan ikut menaikkan tingat bunga penjaminan sebesar 25 bps untuk periode 15 Juni 2013 hingga 14 September 2013. Dengan
demikian, tingkat bunga penjaminan untuk denominasi rupiah naik menjadi 5,75. Keputusan LPS menaikkan tingkat penjaminan
simpanan didasarkan pada kenaikan BI rate sebagai respons peningkatan ekspektasi inflasi serta untuk memelihara kestabilan
makroekonomi dan sistem keuangan.
Cadangan devisa Indonesia kembali menguat mencapai posisi USD 107,27 miliar pada April 2013, naik dibandingkan bulan sebelumnya
yang hanya tercatat sebesar USD 104,80 miliar. Kenaikan cadangan devisa tersebut dipicu oleh penerbitan surat utang internasional
global bond milik pemerintah pada bulan April 2013. Total penerbitan surat utang internasional tersebut adalah sebesar USD 3
miliar yang terbagi atas USD 1,5 miliar untuk tenor 10 tahun dengan kupon 3,34, dan USD 1,5 miliar untuk tenor 30 tahun dengan kupon
4,63.
Meskipun cadangan devisa kembali menguat pada April 2013, namun posisinya masih lebih rendah dibandingkan pada Agustus
2011. Saat itu cadangan devisa Indonesia mencapai USD 124,6 miliar, rekor tertinggi sejak Indonesia merdeka. Namun pada akhir Mei 2013
kembali turun pada posisi USD 105,149 miliar.
Hingga Mei 2013, pergerakan nilai tukar rupiah dipengaruhi oleh faktor domestik dan eksternal. Dari sisi eksternal, tekanan terhadap
rupiah berasal dari ketidakpastian kondisi ekonomi negara maju serta revisi pertumbuhan ekonomi dunia yang dilakukan IMF pada
April 2013. IMF memprediksi ekonomi global akan tumbuh dengan rata-rata 3,3 pada tahun 2013, turun dari perkiran sebelumnya