Analisa Data Data Khusus 1.Perbedaan taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia

7. Analisa Data

Analisa data dilakukan dengan memeriksa kembali semua kuisioner data demografi responden dan hasil pengukuran kadar Hb responden dan taksiran berat janin satu per satu. Kemudian data demografi dianalisa tetapi hanya untuk mengetahui frekuensi dan persentase. Selanjutnya data dari kadar Hb ibu hamil dikorelasikan dengan taksiran berat janin. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan bantuan komputerisasi. Untuk melihat perbedaan antara variabel independen dan dependen dingunakan uji T-tes Uji statistik yang digunakan untuk melihat perbedaan taksiran berat janin ibu anemia dengan ibu tidak anemia adalah uji t-tes. Uji t-tes dikatakan bermakna apabila p 0,05. Pengolahan data dilakukan dengan SPSS versi 17.0. Adapun bentuk pengujiannya adalah: a. H : µ 1 = µ 2 ; artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan varians antara kedua populasi. b. H 1 : µ 1 ≠ µ 2 ; artinya terdapat perbedaan yang signifikan varians antara kedua populasi. Pada penelitian ini nilai t hitung akan dibandingkan dengan t tabel pada tingkat signifikan α = 5. Kriteria pengambilan keputusan pada uji-t adalah Hartono, 2008: a. Terima H bila - t tabel ≤ t hitung ≤ t tabel atau sig 2-tailed ≥ α Universitas Sumatera Utara b. Tolak H terima H 1 bila t hitung - t tabel atau t hitung t tabel atau sig 2- tailed α Universitas Sumatera Utara

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini diuraikan tentang hasil penelitian dan pembahasan penelitian mengenai perbedaan taksiran berat janin dari ibu anemia dengan ibu tidak anemia di puskesmas kentara kab.Dairi yang diperoleh melalui proses pengumpulan data yang dilakukan sejak 20 Januari 2011 hingga 20 Maret 2012 di puskesmas Kentara kecamatan Laeparira dengan jumlah responden sebanyak 44 orang responden dengan distribusi 22 responden ibu anemia dan 22 responden ibu tidak anemia.

1. Hasil Penelitian

Hasil penelitian ini meliputi data umum dan data khusus. Selain menjawab penelitian tentang perbedaan taksiran berat janin dari ibu anemia dengan ibu tidak anemia juga dijabarkan deskripsi karakteristik responden ibu anemia dengan ibu tidak anemia. 1.1.Data umum Responden dalam penelitian ini adalah ibu hamil dengan usia kehamilan trimester ke III, tidak hamil kembar, tidak menderita preeklamsia, tidak obesitas, dan tidak menderita DM dan ibu tersebut memeriksakan kehamilannya di puskesmas Kentara dengan jumlah responden sebanyak 44 orang.

1.1.1. Karakteristik Hb Ibu Anemia dan Ibu tidak Anemia

Universitas Sumatera Utara Tabel 5.1 kadar Hb ibu anemia dan ibu tidak anemia Kadar Hb gr Ibu Anemia Frekuensi Persentase 9 – 10 22 100 Kadar Hb gr Ibu Tidak Anemia Frekuensi Persentase 10,1 – 12 22 100 Untuk kadar Hb ibu anemia dari 22 responden terdapat 9 – 10 gr dengan demikian dapat disimpulkan responden anemia ringan. Sedangkan pada Hb ibu tidak anemia dari 22 responden terdapat 10,1 – 12 gr.

1.1.2. Karakteristik ibu hamil

Tabel 5.2 Distribusi frekuensi berdasarkan karakteristik Hb ibu hamil Anemia dengan Ibu Tidak Anemia Demografi Kadar Hemoglobin gr Ibu anemia Ibu Tidak Anemia 9 – 10 10,1 – 12 N N 1. Usia Ibu tahun 20 1 4.6 3 13.6 20-35 18 81.8 17 77.3 Universitas Sumatera Utara 35 3 13.6 2 9.1 2. Usia Kehamilan minggu 28-31 15 68.1 9 40.9 32-35 6 27.3 12 54.5 36-40 1 4.6 1 4.6 3. Gravid Primigravida 4 18.2 10 45.5 Multigravida 18 81.8 12 54.5 4. Jarak hamil tahun 1-2 16 72.7 4 18.2 2 2 9.1 8 36.4 Kehamilan pertama 4 18.2 10 45.5 5. Pendidikan SD 3 13.6 SMP 10 45.5 2 9.1 SMU 9 40.9 10 45.5 Sarjana 10 45.5 6. Pekerjaan Pegawai Negeri 4 18.2 Pegawai Swasta 5 22.8 Wiraswasta 6 27.3 7 31.8 Petani 9 40.9 2 9.1 Ibu rumah tangga 7 31.8 4 18.2 7. Penghasilan keluarga perbulan Rp. 700.000,- 2 9.1 Rp. 700.000 – Rp. 1.000.000,- 9 40.9 1 4.6 Rp. 1.000.000,- 11 50 21 95.4 Adapun karakteristik responden Hb ibu anemia dengan ibu tidak anemia yang akan dipaparkan mencakup usia ibu, usia kehamilan, gravida, jarak kehamilan, pendidikan, pekerjaan, dan penghasilan keluarga perbulan. Dari data table 5.2 diatas menunjukkan bahwa mayoritas ibu anemia yang memeriksakan kehamilannya mayoritas usia ibu 20 – 35 tahun sebanyak 18 responden 81.8, mayoritas usia kehamilan ibu anemia 28 – 31 minggu sebanyak 15 responden 68,1, sebagian besar responden multigravida sebanyak 18 responden 81.8 dengan jarak kehamilan 1 – 2 tahun sebanyak 16 responden 72,7, sebagian besar responden berpendidikan tamatan SMP sebanyak 10 responden 45.5 dan SMU sebanyak 9 responden 40,9, pekerjaan responden mayoritas sebagai Petani sebanyak 9 responden 40.9, dan setegah dari responden berpenghasilan Rp. 1.000.000,-. Universitas Sumatera Utara Data dari table 5.2 menunjukkan bahwa mayoritas ibu tidak anemia yang memeriksakan kehamilannya mayoritas usia ibu 20 – 35 tahun sebanyak 17 responden 77,3, mayoritas usia kehamilan ibu anemia 32 – 35 minggu sebanyak 12 responden 54.5, sebagian besar responden multigravida sebanyak 12 responden 54.5 dengan jarak kehamilan pada kehamilan pertama sebanyak 10 responden 45.5, sebagian besar responden berpendidikan tamatan SMU sebanyak 10 responden 45.5 dan Sarjana sebanyak 10 responden 45.5, pekerjaan responden mayoritas sebagai Wiraswasta sebanyak 7 responden 31.8, dan mayoritas dari responden berpenghasilan Rp. 1.000.000,- sebanyak 21 responden 95.4.

1.1.3. Karakteristik Taksiran Berat Janin Ibu Anemia dan Ibu tidak Anemia

Table 5.3 Taksiran Berat Janin Taksiran berat janin Ibu Anemia Ibu Tidak Anemia Frekuensi Persentase Frekuensi Persentase 1500 10 45.5 1500 - 2500 9 40.9 7 31.8 2500 3 13.6 15 68.2 Total 22 100 22 100 Universitas Sumatera Utara Untuk taksiran berat janin ibu anemia dari 22 responden mayoritas memiliki berat janin 1500 gram sebanyak 45.5, diikuti berat janin 1500 – 2500 gram 40.9. Dengan demikian dapat disimpulkan mayoritas responden memiliki berat janin rendah. Untuk taksiran berat janin ibu tidak anemia dari 22 responden mayoritas memiliki berat janin 2500 gram 68.2. Dengan demikian dapat disimpulkan mayoritas responden memiliki berat janin normal.

1.1.4. Distribusi Data Demografi Terhadap Taksiran Berat Janin Ibu Anemia dan Tidak Anemia

Dari table 5.4 menunjukkan bahwa dari ke tujuh karakteristik demografi responden, hanya usia kehamilan yang menunjukkan perbedaan taksiran berat janin berdasarkan usia kehamilan minggu pada trimester ke tiga. Sedangkan karakteristik demografi yang lain meliputi usia ibu, usia kehamilan, gravida, jarak kehamilan, pendidikan, pekerjaan dan penghasilan keluarga perbulan. Ibu anemia memiliki taksiran berat janin mayoritas 1500 gram 45.5 dan ibu tidak anemia mayoritas memiliki taksiran berat janin 2500 gram yaitu 68,2. Table 5.4 distribusi frekuensi dan persentase berdasarkan karakteristik demografi terhadap taksiran berat janin. Demografi Taksiran Berat Janin Ibu Anemia Taksiran Berat Janin Ibu Tidak Anemia 1500 1500 - 2500 2500 1500 1500 –2500 2500 n N n n n n 1. Usia Ibu tahun 20 20-35 35 8 2 36.4 9.1 1 7 1 4.6 31.8 4.6 3 13.6 6 1 27.3 4.6 3 11 1 13.6 50 4.6 2. Usia Kehamilan minggu 28-31 32-35 36-40 10 45.5 5 4 22.7 18.2 2 1 9.1 4.6 6 1 27.3 4.6 3 10 2 13.6 45.5 9.1 Universitas Sumatera Utara 3. Gravida Primigravida Multigravida 2 8 9.1 36.4 2 7 9.1 31.8 3 13.6 5 2 22.7 9.1 5 10 22.7 45.5 4. Jarak hamil tahun 1-2 2 Kehamilan pertama 7 1 2 31.8 4.6 9.1 6 1 2 27.3 4.6 9.1 3 13.6 1 1 5 4.6 4.6 22.7 3 7 5 13.6 31.8 22.7 5. Pendidikan SD SMP SMU Sarjana 2 3 5 9.1 13.6 22.7 1 5 3 4.6 22.7 13.6 2 1 9.1 4.6 6 1 27.3 4.6 2 4 9 9.1 18.2 40.9 6. Pekerjaan Pegawai Negeri Pegawai Swasta Wiraswasta Petani Ibu rumah tangga 2 4 4 9.1 18.2 18.2 3 4 2 13.6 18.2 9.1 1 1 1 4.6 4.6 4.6 5 1 1 22.7 4.6 4.6 5 4 2 1 3 22.7 18.2 9.1 4.6 13.6 7. Penghasilan keluarga perbulan Rp. 700.000,- Rp. 700.000 – Rp. 1.000.000,- Rp. 1.000.000,- 3 7 13.6 31.8 2 5 2 9.1 22.7 9.1 2 1 9.1 4.6 7 31.8 1 14 4.6 63.6 2. Data Khusus 2.1.Perbedaan taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia Taksiran berat janin diperoleh dari pengukuran tinggi fundus uteri. Tinggi fundus uteri dapat dilihat pada lampiran 1. Dari hasil independent sample t-test diperoleh hasil sebagai berikut : Tabel 5.5 Hasil Penelitian taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia dengan Independent Sample t-test Independent Samples Test Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means Universitas Sumatera Utara 95 Confidence Interval of the Difference F Sig. t Df Sig. 2- tailed Mean Difference Std. Error Difference Lower Upper Taksiran_ berat Janin Equal variances assumed .323 .573 6.273 42 .000 880.72727 140.40822 597.37201 1164.08253 Equal variances not assumed 6.273 41.459 .000 880.72727 140.40822 597.26252 1164.19203 Analisa data dari tabel 5.5 diperoleh bahwa besar T hitung menggunakan t-test adalah 6.273 dengan probabilitas signifikansi 0,000 dan nilai T tabel yang diperoleh dari tabel distribusi t-student dengan df = 42 dengan tingkat signifikansi α=5 adalah 2,018. Hal ini menunjukkan bahwa T hitung T tabel 6.273 2,018 dan probabilitas 0,05 0,0000,05 maka dapat disimpulkan bahwa H ditolak yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia. Berdasarkan usia kehamilan. 1. Usia kehamilan 28 minggu. Dari hasil independen sample t-test untuk perbedaan taksiran berat janin pada usia kehamilan 28 minggu diperoleh hasil sebagai berikut : Tabel 5.6 Hasil Penelitian taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia pada usia kehamilan 28 minggu dengan Independent Sample t-test Independent Samples Test Universitas Sumatera Utara Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means F Sig. T Df Sig. 2- tailed Mean Differen ce Std. Error Differen ce 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper Usia kehamil an 28 minggu Equal variances assumed 1.635 .208 2.139 42 .890 -.02727 .19614 -.42310 .36855 Equal variances not assumed 2.139 38.187 .890 -.02727 .19614 -.42427 .36973 Dari tabel 5.6 diperoleh bahwa T hitung adalah -0,139 dengan probabilitas signifikansi 0,890 dan nilai T tabel yang diperoleh dari tabel distribusi t-student dengan df = 42 dan ti ngkat signifikansi α=5 adalah 2,018. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa T hitung -T tabel 2,139 -2,018 dan probabilitas 0,05 0,8900,05, maka dapat disimpulkan bahwa H ditolak yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia saat usia kehamilan 28 minggu. 2. Usia kehamilan 29 minggu Dari hasil independen sample t-test untuk perbedaan taksiran berat janin pada usia kehamilan 29 minggu diperoleh hasil sebagai berikut : Tabel 5.7 Hasil Penelitian taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia pada usia kehamilan 29 minggu dengan Independent Sample t-test Independent Samples Test Universitas Sumatera Utara Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means F Sig. T df Sig. 2- tailed Mean Differen ce Std. Error Differen ce 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper Usia Kehami lan 29 minggu Equal variances assumed 3.670 .062 -.280 42 .781 -.05909 .21141 -.48574 .36756 Equal variances not assumed -.280 36.456 .781 -.05909 .21141 -.48767 .36949 Dari tabel 5.7 diperoleh bahwa T hitung adalah -0,280 dengan probabilitas signifikansi 0,781 dan nilai T tabel yang diperoleh dari tabel distribusi t-student dengan df = 42 dan ti ngkat signifikansi α=5 adalah 2,018. Hasil ini menunjukkan bahwa T hitung -T tabel -0,280 -2,018 dan probabilitas 0,05 0,7810,05, maka dapat disimpulkan bahwa H diterima yang berarti tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia saat usia kehamilan 29 minggu. 3. Usia kehamilan 30 minggu Dari hasil independen sample t-test untuk perbedaan taksiran berat janin pada usia kehamilan 30 minggu diperoleh hasil sebagai berikut : Tabel 5.8 Hasil Penelitian taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia pada usia kehamilan 30 minggu dengan Independent Sample t-test Independent Samples Test Universitas Sumatera Utara Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means F Sig. T df Sig. 2- tailed Mean Differen ce Std. Error Differen ce 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper Usia kehamil an 30 minggu Equal variances assumed 6.283 .016 1.007 42 .320 .19545 .19406 -.19617 .58708 Equal variances not assumed 1.007 38.780 .320 .19545 .19406 -.19714 .58805 Dari tabel 5.8 diperoleh bahwa T hitung adalah 1,007 dengan probabilitas signifikansi 0,320 dan nilai T tabel yang diperoleh dari tabel distribusi t-student dengan df = 42 dan tingkat signif ikansi α=5 adalah 2,018. Hasil ini menunjukkan bahwa T- hitung T tabel 1,007 2,018 dan probabilitas 0,05 0,3200,05, maka dapat disimpulkan bahwa H diterima yang berarti tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia saat usia kehamilan 30 minggu. 4. Usia kehamilan 31 minggu. Dari hasil independen sample t-test untuk perbedaan taksiran berat janin pada usia kehamilan 31 minggu diperoleh hasil sebagai berikut : Tabel 5.9 Hasil Penelitian taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia pada usia kehamilan 31 minggu dengan Independent Sample t-test Independent Samples Test Universitas Sumatera Utara Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means F Sig. T df Sig. 2- tailed Mean Differe nce Std. Error Differe nce 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper Usia kehami lan 31 minggu Equal variances assumed 5.582 .023 2.632 42 .110 .34545 .21162 -.08161 .77251 Equal variances not assumed 2.632 38.234 .111 .34545 .21162 -.08285 .77376 Dari tabel 5.9 diperoleh bahwa T hitung adalah 1,632 dengan probabilitas signifikansi 0,110 dan nilai T tabel yang diperoleh dari tabel distribusi t-student dengan df = 42 dan ti ngkat signifikansi α=5 adalah 2,018. Hasil ini menunjukkan bahwa T- hitung T tabel 2,632 2,018 dan probabilitas 0,05 0,1100,05, maka dapat disimpulkan bahwa H ditolak yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia saat usia kehamilan 31 minggu. 5. Usia kehamilan 32 minggu. Dari hasil independen sample t-test untuk perbedaan taksiran berat janin pada usia kehamilan 32 minggu diperoleh hasil sebagai berikut : Tabel 5.10 Hasil Penelitian taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia pada usia kehamilan 32 minggu dengan Independent Sample t-test Independent Samples Test Universitas Sumatera Utara Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means F Sig. T df Sig. 2- tailed Mean Differen ce Std. Error Differen ce 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper Usia kehamil an 32 minggu Equal variances assumed 3.991 .052 1.956 42 .057 .41818 .21384 -.01336 .84972 Equal variances not assumed 1.956 37.428 .058 .41818 .21384 -.01493 .85129 Dari tabel 5.10 diperoleh bahwa T hitung adalah 1,956 dengan probabilitas signifikansi 0,057 dan nilai T tabel yang diperoleh dari tabel distribusi t-student dengan df = 42 dan tin gkat signifikansi α=5 adalah 2,018. Hasil ini menunjukkan bahwa T- hitung T tabel 1,956 2,018 dan probabilitas 0,05 0,0570,05, maka dapat disimpulkan bahwa H diterima yang berarti tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia saat usia kehamilan 32 minggu. 6. Usia kehamilan 33 minggu Dari hasil independen sample t-test untuk perbedaan taksiran berat janin pada usia kehamilan 33 minggu diperoleh hasil sebagai berikut : Tabel 5.11 Hasil Penelitian taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia pada usia kehamilan 33 minggu dengan Independent Sample t-test Independent Samples Test Universitas Sumatera Utara Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means F Sig. T Df Sig. 2- tailed Mean Differen ce Std. Error Differen ce 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper Usia kehamil an 33 minggu Equal variances assumed 4.222 .046 2.676 42 .011 .60000 .22417 .14760 1.05240 Equal variances not assumed 2.676 36.829 .011 .60000 .22417 .14571 1.05429 Dari tabel 5.11 diperoleh bahwa T hitung adalah 2,676 dengan probabilitas signifikansi 0,011 dan nilai T tabel yang diperoleh dari tabel distribusi t-student dengan df = 42 dan tin gkat signifikansi α=5 adalah 2,018. Hasil ini menunjukkan bahwa T- hitung T tabel 2,676 2,018 dan probabilitas 0,05 0,0110,05, maka dapat disimpulkan bahwa H tolak yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia saat usia kehamilan 33 minggu. 7. Usia kehamilan 34 minggu. Dari hasil independen sample t-test untuk perbedaan taksiran berat janin pada usia kehamilan 34 minggu diperoleh hasil sebagai berikut : Tabel 5.12 Hasil Penelitian taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia pada usia kehamilan 34 minggu dengan Independent Sample t-test Independent Samples Test Universitas Sumatera Utara Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means F Sig. T df Sig. 2- tailed Mean Differen ce Std. Error Differen ce 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper Usia kehamil an 34 minggu Equal variances assumed 3.991 .052 2.956 42 .057 .41818 .21384 -.01336 .84972 Equal variances not assumed 2.956 37.428 .058 .41818 .21384 -.01493 .85129 Dari tabel 5.12 diperoleh bahwa T hitung adalah 2,956 dengan probabilitas signifikansi 0,057 dan nilai T tabel yang diperoleh dari tabel distribusi t-student dengan df = 42 dan tin gkat signifikansi α=5 adalah 2,018. Hasil ini menunjukkan bahwa T- hitung T tabel 2,956 2,018 dan probabilitas 0,05 0,0570,05, maka dapat disimpulkan bahwa H ditolak yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia saat usia kehamilan 34 minggu. 8. Usia kehamilan 35 minggu Dari hasil independen sample t-test untuk perbedaan taksiran berat janin pada usia kehamilan 35 minggu diperoleh hasil sebagai berikut : Tabel 5.13 Hasil Penelitian taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia pada usia kehamilan 35 minggu dengan Independent Sample t-test Independent Samples Test Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means Universitas Sumatera Utara F Sig. T Df Sig. 2- tailed Mean Differen ce Std. Error Differen ce 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper Usia kehamil an 35 minggu Equal variances assumed 4.222 .046 .676 42 .011 .60000 .22417 .14760 1.05240 Equal variances not assumed .676 36.829 .011 .60000 .22417 .14571 1.05429 Dari tabel 5.13 diperoleh bahwa T hitung adalah 2,676 dengan probabilitas signifikansi 0,011 dan nilai T tabel yang diperoleh dari tabel distribusi t-student dengan df = 42 dan tin gkat signifikansi α=5 adalah 2,018. Hasil ini menunjukkan bahwa T- hitung T tabel -0,676 2,018 dan probabilitas 0,05 0,0110,05, maka dapat disimpulkan bahwa H diterima yang berarti tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia saat usia kehamilan 35 minggu. 9. Usia kehamilan 36 minggu. Dari hasil independen sample t-test untuk perbedaan taksiran berat janin pada usia kehamilan 36 minggu diperoleh hasil sebagai berikut : Tabel 5.14 Hasil Penelitian taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia pada usia kehamilan 36 minggu dengan Independent Sample t-test Independent Samples Test Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means Universitas Sumatera Utara F Sig. T Df Sig. 2- tailed Mean Differen ce Std. Error Differen ce 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper Usia kehamil an 36 minggu Equal variances assumed 1.635 0.208 2.139 42 .890 -.02727 .19614 -.42310 .36855 Equal variances not assumed 2.139 38.187 .890 -.02727 .19614 -.42427 .36973 Dari tabel 5.14 diperoleh bahwa T hitung adalah 2,139 dengan probabilitas signifikansi 0,890 dan nilai T tabel yang diperoleh dari tabel distribusi t-student dengan df = 42 dan ti ngkat signifikansi α=5 adalah 2,018. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa T hitung T tabel 2,139 2,018 dan probabilitas 0,05 0,8900,05, maka dapat disimpulkan bahwa H ditolak yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara taksiran berat janin ibu anemia dan ibu tidak anemia saat usia kehamilan 36 minggu.

3. Pembahasan

Dokumen yang terkait

Perbandingan Taksiran Berat Janin Antara Ibu Obesitas Dan Ibu Tidak Obesitas Berdasarkan Rumus Dare Di Klinik Bersalin Sumiariani Medan Johor

7 31 100

PERBEDAAN KARAKTERISTIK IBU PADA ANAK YANG MENGALAMI ANEMIA DAN TIDAK ANEMIA DI SD NEGERI BANYUANYAR III KOTA Perbedaan Karakteristik Ibu Pada Anak Yang Mengalami Anemia Dan Tidak Anemia Di SD Negeri Banyuanyar III Kota Surakarta.

0 2 10

FAKTOR RESIKO KARAKTERISTIK IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN ANEMIA DI PUSKESMAS JENAWI Faktor Resiko Karakteristik Ibu Hamil Dengan Kejadian Anemia Di Puskesmas Jenawi

0 3 16

Perbandingan Taksiran Berat Janin Antara Ibu Obesitas Dan Ibu Tidak Obesitas Berdasarkan Rumus Dare Di Klinik Bersalin Sumiariani Medan Johor

0 0 2

Perbandingan Taksiran Berat Janin Antara Ibu Obesitas Dan Ibu Tidak Obesitas Berdasarkan Rumus Dare Di Klinik Bersalin Sumiariani Medan Johor

0 0 7

Perbandingan Taksiran Berat Janin Antara Ibu Obesitas Dan Ibu Tidak Obesitas Berdasarkan Rumus Dare Di Klinik Bersalin Sumiariani Medan Johor

0 0 14

Perbandingan Taksiran Berat Janin Antara Ibu Obesitas Dan Ibu Tidak Obesitas Berdasarkan Rumus Dare Di Klinik Bersalin Sumiariani Medan Johor

0 1 5

Perbandingan Taksiran Berat Janin Antara Ibu Obesitas Dan Ibu Tidak Obesitas Berdasarkan Rumus Dare Di Klinik Bersalin Sumiariani Medan Johor

0 0 26

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG ANEMIA DENGAN KEJADIAN ANEMIA IBU HAMIL DI PUSKESMAS NGAMPILAN YOGYAKARTA TAHUN 2014 NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil tentang Anemia dengan Kejadian Anemia Ibu Hamil di Puskesmas Ngam

0 0 11

STUDI KASUS PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DENGAN ANEMIA BERAT DI PUSKESMAS MANTRIJERON YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Studi Kasus pada Ibu Hamil Trimester III dengan Anemia Berat di Puskesmas Mantrijeron Yogyakarta - DIGILIB UNISAYOGYA

0 0 8