KOMPETENSI INTI KI KI 3

mendapatkan materi atau harta dengan berbagai cara, asalkan mengikuti aturan yang telah ditetapkan. 4 Kepemilikan kekayaan tidak boleh hanya dimiliki oleh segelintir orang-orang kaya dan harus berperan sebagai kapital produktif yang akan meningkatkan besaran produk nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 5 Islam menjamin kepemilikan masyarakat dan penggunaannya dialokasikan untuk kepentingan orang banyak 6 Seorang muslim harus tunduk pada Allah dan hari pertanggungjawaban di akhirat. 7 Zakat harus dibayarkan atas kekayaan yang telah memnuhi batas nisab 8 Islam melarang riba dalam segala bentuknya, karena secara tegas telah tercantum dalam Alquran. Secara singkat dapat disimpulkan bahwa prinsip ekonomi syariah terdiri dari: 1 Kebebasan individu dalam konteks kesejahteraan sosial 2 Mencapai distribusi pendapatan dan kekayaan yang adil dan merata 3 Implementasi zakat 4 Penghapusan atau pelarangan riba d. Karakteristik Ekonomi Syariah 1 Seluruh kegiatan ekonomi selalu didasarkan pada aturan agama dan tidak boleh melanggar ketentuan Tuhan. 2 Ekonomi berpusat pada ketuhanan, artinya pengaturannya benar- benar didasarkan pada ketentuan-ketentuan yang dibuat oleh Alloh SWT yang sudah tercantum dalam Al Qur’an dan Hadist. 3 Ekonomi Islam tak bisa dilepaskan dari masalah akidah Islamiyah. Artinya setiap umat muslim yang terlibat dengan kegatan ekonomi memiliki tanggung jawab kepada Alloh SWT dan terikat dnegan beberapa kewaiban, misalnya zakat. 4 Setiap kegiatan ekonomi tidak dipandang semata-mata sebagai usaha mencari kesejahteraan duniawi, tapi kegiatan perekonomian juga dinilai sebagai ibadah kepada Alloh SWT. Sumber daya yang tersedia di bumi adalah anugerah dan memanfaatkannya sebaik mungkin merupakan suatu kewajiban yang apabila digunakan dengan baik akan mendatangkan pahala. 5 Ekonomi syariah atau Islam juga mengajarkan setiap pelaku ekonominya bertindak lebih objektif saat terlibat aktivitas ekonomi, artinya, dalam implementasi ekonominya, umat muslim tidak boleh