Penelitian yang Relevan KAJIAN PUSTAKA

39

G. Penelitian yang Relevan

Penelitian yang relevan adalah penelitian yang sudah dilakukan oleh peneliti sebelumnya, sehingga dapat mendukung atau memperkuat untuk dilakukannya penelitian ini. Penelitian yang mendukung yakni penelitian yang dilakukan oleh saudari Rizky Siswanti, mahasiswi dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana. Skripsinya yang berjudul “Kebutuhan Guru SDMI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga Tahun 2010 Dan Proyeksi Kebutuhan Jumlah Guru SDMI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga Tahun 2011- 2018”. Metode pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi dan menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif yaitu data yang didapatkan di analisis kemudian dideskripsikan. Kesimpulan dari hasil penelitian tersebut bahwa kebutuhan jumlah guru SDMI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga pada tahun 2011 sebanyak 73 guru, kebutuhan guru SDMI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga dari tahun 2011 sampai tahun 2018 cenderung mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Penurunan kebutuhan jumlah guru SDMI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga sebanyak 8. Penurunan ini disebabkan karena pada Kecamatan Sidomukti mengalami kelebihan guru sebanyak 135 guru. Penelitian relevan lainnya dari saudari Hanik Mahayun mahasiswi jurusan Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan UNY deng an judul “Proyeksi Kebutuhan Guru Sekolah Dasar Negeri Tahun 2014-2018 Di Kecamatan Dukuhseti Kabupaten Pati”. Metode pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi dan menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif yaitu data yang didapatkan di analisis kemudian dideskripsikan. Hasil penelitian menunjukkan 40 bahwa hasil proyeksi pada tahun 2014-2018 jumlah siswa cenderung berkurang dibandingkan dengan jumlah siswa pada lima tahun sebelumnya, jumlah guru kelas PNS mengalami kekurangan, sedangkan guru agama Islam dan penjas mengalami kelebihan. Jumlah kebutuhan guru pada tahun 2014-2018 berdasarkan rasio jumlah siswa 20 perkelas adalah sebanyak 664 guru, dan kebutuhan guru Pendidikan Agama Islam dan guru Penjas sebanyak 55 guru. Sedangkan kebutuhan guru kelas berdasarkan berdasarkan rasio minimal jumlah kelas dalam satu sekolah, pada tahun 2014-2018 sebanyak 648 guru dan untuk kebutuhan guru Pendidikan Agama Islam dan guru Penjaskes adalah sebanyak 21 guru. Dari adanya hasil penelitian Saudari Rizky Siswanti dan Hanik Mahayun tersebut, dapat dijadikan sebagai penelitian yang mendukung bagi penelitian ini. Terdapat persamaan antara penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh keduanya, yakni sama-sama ingin mengetahui kebutuhan guru dengan menggunakan metode proyeksi meramalkan kebutuhan dalam jangka waktu beberapa tahun mendatang. pehitungan proyeksi kebutuhan guru di SDMI guru kelas. Perbedaannya adalah kedua penelitian tersebut sama-sama menggunakan analisis kohort sedangkan pada penelitian “Proyeksi Kebutuhan Guru Kelas PNS di Sekolah Dasar Negeri Kecamatan Depok Periode tahun 2015- 2019” berdasarkan data guru yang akan memasuki usia pensiun dan berdasarkan jumlah rombel yang ada. Selain itu, yang membedakan dari ketiga penelitian ini adalah objek penelitiannya. Keduanya melakukan perhitungan kebutuhan guru sekolah yaitu guru kelas, guru agama dan guru penjaskes sedangkan pada penelitian ini objek perhitungan kebutuhan guru terfokus hanya pada guru kelas saja. 41

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian kuantitatif merupakan pendekatan penelitiannya berupa angka-angka dan analisisnya menggunakan statistik Sugiyono, 2012: 11. Sedangkan Ronny Kountur 2003: 104 berpendapat bahwa penelitian kuantitatif adalah penelitian yang informasinya atau data- datanya dikelola dengan statistik, hipotesis pada penelitian ini diuji dengan menggunakan teknik-teknik statistik. Selain itu, Ronny Kountur mendefinisikan mengenai penelitian deskrtiptif adalah jenis penelitian yang memberikan gambaran atau uraian atas suatu keadaan sejelas mungkin tanpa ada perlakuan terhadap objek yang diteliti. Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa penelitian deskriptif kuantitatif merupakan penelitian yang menggunakan data berupa angka-angka yang diolah menggunakan metode statistik dan kemudian dideskripsikan. Pendekatan penelitian yang akan digunakan oleh peneliti adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Jenis penelitian ini dipilih karena data yang diperoleh dari Dinas Dikpora Kabupaten Sleman, UPT Pelayanan Pendidikan Kecamatan Depok dan BKD Kabupaten Sleman berupa data sekunder yang berisi angka- angka dan pengolahannya menggunakan metode statistik yang nantinya kemudian diinterpretasikandideskripsikan.

Dokumen yang terkait

PROYEKSI KEBUTUHAN KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

0 15 92

ANALISIS KEBUTUHAN RUANG KELAS SEKOLAH DASAR BERDASARKAN PROYEKSI PERTUMBUHAN PENDUDUK USIA SEKOLAH DI KOTA CIREBON TAHUN 2015-2019 : Implementasi Social demand Approach dalam Perencanaan Pendidikan.

1 13 52

ANALISIS KEBUTUHAN RUANG KELAS SEKOLAH DASAR BERDASARKAN PROYEKSI PERTUMBUHAN PENDUDUK USIA SEKOLAH DI KOTA CIREBON TAHUN 2015-2019 : Implementasi Social demand Approach dalam Perencanaan Pendidikan.

0 0 52

ANALISIS KEPADATAN PENDUDUK DANPROYEKSI KEBUTUHAN PERMUKIMAN Analisis Kepadatan Penduduk Dan Proyeksi Kebutuhan Permukiman Kecamatan Depok Sleman Tahun 2010 - 2015.

0 2 15

PENDAHULUAN Analisis Kepadatan Penduduk Dan Proyeksi Kebutuhan Permukiman Kecamatan Depok Sleman Tahun 2010 - 2015.

3 10 25

ANALISIS KEPADATAN PENDUDUK DAN PROYEKSI KEBUTUHAN PERMUKIMAN KECAMATAN DEPOK SLEMAN TAHUN 2010 – 2015 Analisis Kepadatan Penduduk Dan Proyeksi Kebutuhan Permukiman Kecamatan Depok Sleman Tahun 2010 - 2015.

1 2 26

PROYEKSI KEBUTUHAN GURU DI SEKOLAH DASAR NEGERI KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2017- 2021.

2 7 301

PELAKSANAAN ADMINISTRASI PEMBELAJARAN GURU PENJASORKES TINGKAT SEKOLAH DASAR NEGERI SE-KECAMATAN SLEMAN KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2015/2016.

0 0 95

PEMBINAAN PROFESIONAL OLEH KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KINERJA GURU SEKOLAH DASAR NEGERI DI KECAMATAN DEPOK KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 0 207

KEMAMPUAN MOTORIK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI GUGUS VIII DI KECAMATAN DEPOK KABUPATEN SLEMAN YOGYAKARTA.

0 13 91