Pengajaran Geografi 1988 yaitu:
a. Lokasi adalah konsep utama yang akan digunakan untuk mengetahui fenomena
geosfer dan menunjukkan suatu tempat di permukaan bumi. Konsep ini terdiri dari:
- Lokasi Absolut yaitu lokasi menurut letak lintang dan bujur bersifat tetap.
- Lokasi Relatif yaitu lokasi yang tergantung pengaruh daerah sekitarnya dan sifatnya
berubah.
b. Jarak
merupakan faktor pembatas yang alami antara dua wilayah. Konsep lokasi dibagi menjadi dua yaitu:
- Lokasi Absolut yaitu lokasi menurut letak lintang dan bujur bersifat tetap - Lokasi Relatif yaitu lokasi yang tergantung pengaruh daerah sekitarnya dansifatnya
berubah.
c. Keterjangkauan
berkaitan dengan aksesibilitas, menyangkut ketercapaian untuk menjangkau suatu tempat, sarana apa yang digunakan, atau alat komunikasi apa yang digunakan dan
sebagainya. Konsep ini selalu berkaitan dengan jarak, kondisi medan, dan juga ada tidaknya angkutan atau komunikasi yang dapat dipakai.
d. Pola
berupa gambar atau fenomena geosfer seperti pola aliran sungai, pola pemukiman, lipatan patahan dan lain-lain. Konsep pola berkaitan dengan bentuk dan susunan
persebaran fenomena dalam ruang di muka bumi, baik yang bersifat alami maupun buatan.
e. Morfologi
menunjukkan bentuk muka bumi sebagai hasil tenaga endogen dan eksogen yang membentuk dataran rendah, dataran tinggi dan pegunungan, sehingga bentuk tiap
wilayah di muka bumi akan berbeda.
f. Aglomerasi
merupakan kecenderungan persebaran yang bersifat mengelompok pada suatu wilayah yang relatif sempit dan yang paling menguntungkan atau positif.
g. Nilai Guna
adalah konsep manfaat yang diberikan oleh suatu wilayah di muka bumi pada makhluk hidup, tidak akan sama pada semua orang.
h. Interaksi dan interdependensi
merupakan hubungan timbal – balik antara dua wilayah atau lebih yang dapat
menimbulkan gejala, kenampakan dan permasalahan baru. Dalam interaksi, gejala yang satu dengan yang lain saling tergantung.
Contoh : Interaksi kota – desa terjadi, karena adanya perbedaan potensi alam
i. Diferensiasi Area
melihat daerah-daerah yang terdapat di muka bumi berbeda satu sama lain. Dapat dicermati dari corak yang dimiliki oleh suatu wilayah dengan wilayah yang lainnya.
Konsep diferensiasi area digunakan untuk mempelajari perbedaan gejala geografi antara wilayah yang satu dengan yang lain di permukaan bumi.
j. Keterkaitan Ruang
adalah hubungan antara penyebaran suatu unsur dengan unsur yang lain pada suatu tempat. Keterkaitan ini menyangkut fenomena alam, tumbuhan, atau sosial.
D. Metode Pembelajaran Model Pembelajaran : Project Based Learning
Jigsaw Metode Pembelajaran : Diskusi, tanya jawab, penugasan,
presentasi E. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama: 3JP Tahap
Kegiatan Belajar Alokasi
Waktu Pendahuluan
Guru membuka pertemuan dengan salam 25 menit