Identifikasi Masalah Batasan Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

6 Penggunaan strategimodeling ini dilakukan melaluikonseling kelompok. Siswa yang memiliki masalah dengan komunikasi interpersonal akan dikumpulkan menjadi satu dan membentuksebuah kelompok, kemudian akan diberikan suatu layanan bimbingan dan konseling yang diberi nama strategimodeling. Siswa diharapkan mampu meningkatkan kemampuan komunikasi interpersonal melalui pengamatan terhadap suatu model yang dilakukan secara bersama-sama dengan siswa yang memiliki masalah komunikasi interpersonal lainnya. Berdasarkan uraian di atas peneliti ingin meneliti mengenai efektivitas strategimodeling terhadap peningkatan komunikasi interpersonal siswa kelas VII di SMP N 1 Piyungan.Dengan dilakukan penelitian ini diharapkan kedepannya dapat memberikan sumbangan untuk mengetahui keefektifan strategimodeling dalam peningkatan komunikasi interpersonal siswa, sehingga harapannya konselor di sekolah dapat memberikan bantuan pada siswa sesuai dengan kebutuhan dan porsinya dalam memberikan layanan konseling dengan tepat.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, dapat diidentifikasikan masalah- masalah sebagai berikut: 1. Data pra penelitian melalui wawancara dengan siswa kelas VII diketahui masih terdapat siswa yang mengalami kesulitan dalam bergaul dan sulit berkomunikasi dengan baik. 7 2. Data awal melalui Media Lacak Masalah mengenai komunikasi interpersonal siswa menunjukkan bahwa siswa mengalami masalah komunikasi interpersonal dan perlu ditangani oleh konselor. 3. Belum ada upaya penanganan dari guru BK atau konselor di SMP N 1 Piyungan untuk meningkatkan komunikasi interpersonal melalui metode apapun. 4. Belum pernah ada penelitian yang berkaitan dengan strategimodeling di UNY, maka dari itu peneliti ingin mengetahui efektivitas strategimodeling terhadap peningkatan komunikasi interpersonal siswa.

C. Batasan Masalah

Pada penelitian ini, peneliti membatasi penelitian pada siswa yang masih memiliki komunikasi interpersonal yang rendah dan meningkatkannya menggunakan strategi modeling. Pembatasan masalah ini dilakukan supaya penelitian lebih fokus, memperoleh hasil yang optimal dan menjadi suatu strategi dalam bimbingan dan konseling yang dapat meningkatkan komunikasi interpersonal siswa.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah yang dipaparkan, maka rumusan masalah yang ditetapkan adalah: Apakah strategi modeling efektif untuk meningkatkan komunikasi interpersonal siswa kelas VII? 8

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang sudah ditetapkan di atas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahuiefektivitas strategi modelingterhadap peningkatankomunikasi interpersonal siswa.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan akan memberikan manfaat antara lain meliputi: 1. Secara Teoritis Penelitian ini diharapkan dapat memperkaya dan mengembangkan data kajian hasil penelitian mengenai cara meningkatkan komunikasi interpersonal melalui strategi modeling dan cara menyelesaikan masalah- masalah siswa lainnya yang serupa melalui strategi modeling di bidang bimbingan dan konseling. 2. Secara Praktis a. Bagi Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Bagi pihak jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan, penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi ilmiah dalam upaya-upaya untuk meningkatkan komunikasi interpersonal melalui strategi modeling. b. Bagi Guru Bimbingan dan Konseling Guru bimbingan dan Konseling BK mendapatkan pengetahuan mengenai manfaat dan peranan strategi modeling sebagai salah satu 9 cara untuk meningkatkan komunikasi interpersonal, sehingga dapat diterapkan pada siswa agar dapat secara optimal mengikuti kegiatan di sekolah maupun di luar sekolah. c. Bagi Siswa Kelas VII di SMP N 1 Piyungan Siswa dapat meningkatkan komunikasi interpersonal melalui strategi modeling sehingga dapat menghindarkan siswa dari masalah-masalah yang berkaitan dengan komunikasi interpersonal dengan teman sebaya. d. Bagi Peneliti Selanjutnya Penelitian ini diharapkan mampu menjadi bahan referensi dalam mengembangkan strategi dalam bimbingan dan konseling yang lebih efektif dan efisien untuk meningkatkan komunikasi interpersonal.

G. Batasan Istilah

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN EFEKTIVITAS KOMUNIKASI ANTARPRIBADI MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK PADA SISWA KELAS VII C SMP NEGERI 3 KENDAL TAHUN AJARAN 2012 2013

0 12 235

PENINGKATAN KOMPETENSI PEMAHAMAN PUISI SISWA KELAS VII SMP N 1 PACITAN MELALUI METODE TUTOR Peningkatan Kompetensi Pemahaman Puisi Siswa Kelas VII SMP N 1 Pacitan Melalui Metode Tutor Sebaya Dalam Kelompok Tahun 2008/2009.

0 0 11

PENINGKATAN KOHESIVITAS KELOMPOK MELALUI BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK HOMEROOM PADA SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 14 YOGYAKARTA.

1 7 176

PENGEMBANGAN MEDIA WEBSITE LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMP NEGERI 1 PIYUNGAN BANTUL YOGYAKARTA.

1 3 134

PENINGKATAN KETERBUKAAN DIRI (SELF DISCLOSURE) MELALUI KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN PERSON CENTERED PADA SISWA KELAS VII SMP IT ABU BAKAR YOGYAKARTA.

1 3 173

PENINGKATAN KETERAMPILAN INTERPERSONAL MELALUI PERMAINAN PADA SISWA KELAS VII B SMP NEGERI 15 YOGYAKARTA.

0 0 161

KONSELING KELOMPOK DENGANPENDEKATAN KONSELING REALITAS SEBAGAI UPAYA MENURUNKAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 1 PIYUNGAN BANTUL YOGYAKARTA.

0 6 244

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL MELALUI PERMAINAN TEAMWORK PADA SISWA KELAS VIII D DI SMP NEGERI 1 SEYEGAN SLEMAN YOGYAKARTA.

0 1 163

KEEFEKTIFAN STRATEGI DOUBLE ENTRY JOURNAL DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PIYUNGAN BANTUL DIY.

3 27 208

UPAYA MENINGKATKAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL MELALUI TEKNIK KONSELING KELOMPOK PADA SISWA KELAS VII B SMP NEGERI 1 PAKEM.

0 1 266