Struktur Organisasi Meteor Berita Perkosaan Menurut Meteor

commit to user 59 Tabel 5: Profil Pembaca Meteor Berdasar Penghasilan Penghasilan Besaran Rp 2.000.000,- 8 Rp 1.500.000 – 2.000.000 11 Rp 1.000.000 – 1.500.000 21 Rp 500.000 – Rp 1.000.000 34 Rp 500.000 26 Sumber: Selayang Pandang Meteor 2009

B. Visi dan Misi Meteor

1. Visi

Meteor sebagai pemberi informasi yang mencerdaskan masyarakat. Serta Meteor diharapkan mampu menjadi media kontrol pemerintah dan sekaligus dapat memberikan hiburan kepada masyarakat. 2. Misi Misi meteor berkaitan dengan bisnis. Hal ini berkaitan dengan fungsi media yang tidak kalah penting yaitu menjadikan media sebagai sumber ekonomi. Minimal sumber ekonomi bagi wartawan dan seluruh karyawan- karyawannya.

C. Struktur Organisasi Meteor

Struktur organisasi dalam Koran Meteor dibedakan menjadi dua bagian besar. Bagian tersebut adalah bagian perusahaan dan staf redaksional. Pembagian commit to user 60 semacam ini sesungguhnya umum terjadi dalam perusahaan penerbitan pers. Berikut struktur jabatan yang ada di kedua bagian tersebut. Tabel II.6: Struktur Perusahaan Redaksional 1. Direktur Utama 2. Direktur 3. Manager Iklan 4. Manager Marketing 5. Kepala Devisi Ekspedisi 6. Kepala Divisi Penagihan 7. Staf-staf perusahaan 1. Pemimpin redaksi 2. Redaktur Pelaksana 3. Koordinatur Liputan 4. Redaktur Kepala Divisi Perwajahan Layout 5. Wartawan fotografer Sumber: wawancara dengan Kepala Biro Yogyakarta Ja’faruddin Als 2010 commit to user 61 Skema 1: Sruktur Organisasi Perusahaan PT Meteor Berlian Media Nusantara Sumber: Redaksi Koran Meteor RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM RIPS MANAJER PERSONALIA KEPALA DIVISI EKSPEDISI KEPALA DIVISI PENAGIHAN PARA STAF MANAJER MARKETING DIREKTUR UTAMA DIREKTUR MANAJER IKLAN commit to user 62 Skema 2: Struktur Organisasi Redaksional Harian Meteor Sumber: Redaksi Koran Meteor PEMIMPIN REDAKSI REDAKTUR PELAKSANA KOORDINATOR LIPUTAN KEPALA DIVISI PERWAJAHAN LAY OUT WARTAWAN DAN FOTOGRAFER REDAKTUR commit to user 63

D. Pola Liputan dan Pola Pemberitaan Meteor

1. Pola Liputan

Pola liputan Koran Meteor dengan menugaskan wartawan ke tempat-tempat strategis. Tempat-tempat tersebut diantaranya kantor polisi, mulai dari Polsek hingga Polda, kantor pemerintahan seperti seperti kantor gubernur, kantor walikota, Pengadilan Negeri, Rumah Sakit, Terminal. Tempat-tempat tersebut merupakan tempat dimana biasanya sumber awal informasi kejahatan maupun informasi hukum dan politik. Setelah mendapat informasi barulah wartawan mengembangkan berita. Biasanya mulai berburu informasi di lapangan da berbagai sumber terkait. Wartawan Koran Meteor juga sebisa mungkin dapat mengambil foto yang relevan setiap kali melakukan liputan.

2. Pola Pemberitaan

Pola pemberitaan Koran Meteor dengan menggunakan bahasa tidak baku, yaitu dengan menggunakan bahasa sehari-hari. Hal ini bertujuan agar bahasa Koran Meteor mudah di pahami dan tidak monoton. Selain itu, penggunaan bahasa sehari-hari bertujuan untuk menghibur pembaca dengan bahasa-bahasa yang lucu dan menggelitk menurut Koran Meteor. Bahasa yang tidak baku juga ditujukan agar menarik pembaca terhadap berita yang disajikan. commit to user 64

E. Berita Perkosaan Menurut Meteor

Menurut Koran Meteor berita perkosaan merupakan berita pilihan. Berita mengenai perkosaan masih layak untuk diangkat. Berita mengenai perkosaan bisanya berkaitan dengan seksual dan kekerasan. Berita semacam ini menarik untuk diangkat tanpa bermaksud mengeksploitasinya. Berita perkosaan dimuat tidak bermaksud untuk mengeksploitasi sisi seksual maupun kisah yang dramatis.Tetapi Koran Meteoringin mengingatkan kepada masyarakat bahwa tindak kejahatan perkosaan itu ada di sekitar kita dan hendaknya kita waspada. Koran Meteor berharp pembaca tidak melihat berita perkosaan sebagai berita yang seksual semata, tetapi dapat mengambil pelajaran dari modus-modus yang ada. Selain itu meteor selalu berusaha menampilkan foto pelaku perkosaan untuk menimbulkan efek jera. Namun demikian, khususnya meteor biro Yogyakarta melakukan penyeleksian dalam mengangkat berita perkosaan. Hal ini dikarenakan kasus perkosaan sering terjadi merupakan kasus yang dilaporkan karena adanya hubungan selayaknya suami istri tetapi adanya salah satu pihak yang enggan bertanggung jawab.

F. Sejarah Koran Merapi Pembaruan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Bauran Pemasaran Ritel Terhadap Loyalitas Pelanggan Dengan Kepuasan Konsumen Sebagai Variabel Intervening Pada Supermarket Pante Pirak Di Banda Aceh

8 89 159

Analisis Pegaruh Variabel-Variabel Bauran Pemasaran Terhadap Perilaku Perpindahan Merek Melalui Ketidakpuasan Pelanggan Pada Pengguna Blackberry

0 4 17

Analisis variabel-variabel bauran pemasaran yang mempengaruhi tingkat kepuasan konsumen pada PT. Sinar Sosro di Jember

0 7 92

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DENGAN PERILAKU KONSUMEN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI PADA PENGGUNA PARFUM ISI ULANG DI SEMARANG ).

0 3 14

PENGARUH VARIABEL-VARIABEL STORE ATMOSPHERICS TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA PENGARUH VARIABEL-VARIABEL STORE ATMOSPHERICS TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA TOSERBA LUWES DI KABUPATEN SRAGEN.

0 0 15

Analisis Persepsi Kualitas Konsumen Terhadap Bis Arimbi Jurusan Merak-Bandung Dibandingkan Dengan Pesaing-Pesaingnya.

0 0 22

Analisis Peningkatan Persepsi Kualitas Toserba Griya Setiabudhi Dibandingkan Dengan Pesaingnya.

0 0 64

Identifikasi Variabel-Variabel Bauran Pemasaran Jasa Yang Berpengaruh Terhadap Loyalitas Konsumen.

0 0 8

Pengaruh Bauran Pemasaran Ritel Terhadap Loyalitas Pelanggan Dengan Kepuasan Konsumen Sebagai Variabel Intervening Pada Supermarket Pante Pirak Di Banda Aceh

1 1 16

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP PERILAKU PEMBELIAN KONSUMEN MAKANAN BALITA SUPERMARKET DI SURABAYA (Studi Kasus Supermarket Reny, Supermarket Bilka, Dan Supermarket Barata Di Surabaya) - Perbanas Institutional Repository

0 2 17