Analisis data METODE PENELITIAN
Gin Gin Nugraha, 2014 MENINGKATKAN KREATIVITAS PADA ANAK USIA DINI MELALUI KEGIATAN MENGHIAS BARANG
BEKAS DENGAN MEDIA DASAR BATOK KELAPA
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Kunandar Yuliasari, 2009:73 mengemukakan bahwa analisis interaktif terdiri dri tiga komponen kegiatan yang saling terkait satu sama lainnya. Tiga komponen
tersebut yaitu: 1.
Reduksi Data Reduksi data merupakan proses dimana peneliti menyeleksi data dan
merangkumnya sesuai dengan fokus masalah. Pada tahap ini peneliti memilih hal- hal pokok dan membuang data yang dianggap tidak perlu. Keseluruhan
rangkuman data yang berupa hasil observasi mengenai penggunaan media dasar batok kelapa untuk meningkatkan kreativitas anak kelompok B di RA Al-Ihsan 1.
2. Mendeskipsikan Data
Setelah reduksi data dilakukan, kemudian peneliti mendeskripsikan data baik dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, dan sejenisnya
yang berbentuk teks bersifat naratif. Dengan mendeskripsikan data maka akan memudahkan dalam memahami apa yang terjadi, kemudian merencanakan kerja
selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami tersebut. 3.
Penarikan Kesimpulan Tahap selanjutnya yaitu penarikan kesimpulan tentang peningkatan atau
perubahan yang terjadi, hal tersebut dilakukan secara bertahap mulai dari kesimpulan sementara yang ditarik pada akhir siklus satu dan kesimpulan yang
sudah di revisi pada akhir siklus dua. Data-data dalam penelitian ini diperoleh melalui tiga cara, yakni: observasi
partisipasif yang dilakukan oleh pendidik dan observasi langsung pada peserta
Gin Gin Nugraha, 2014 MENINGKATKAN KREATIVITAS PADA ANAK USIA DINI MELALUI KEGIATAN MENGHIAS BARANG
BEKAS DENGAN MEDIA DASAR BATOK KELAPA
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
didik. Pengelolaan data-data dilakukan dengan : a pengecekan kelengkapan data, b pentabulasian data, dan c analisis data. Analisis data yang dipergunakan
adalah teknik deskriptif. Sedangkan jenis penilaian atau indikator keberhasilan yang dipergunakan ada tiga macam, yaitu :
Mulai Berkembang MB : Apabila anak mampu melaksanakan kegiatan menghias barang bekas dengan media dasar batok
kelapa dengan cepat. Berkembang Baik BB
: Apabila anak mampu melaksanakan kegiatan menghias barang bekas dengan media dasar batok
kelapa,berbeda dengan hasil karya teman lain. Konsisten K
: Apabila anak mampu menghias barang bekas dengan media dasar batok kelapa berdasarkan
gagasan sendiri.
Gin Gin Nugraha, 2014 MENINGKATKAN KREATIVITAS PADA ANAK USIA DINI MELALUI KEGIATAN MENGHIAS BARANG
BEKAS DENGAN MEDIA DASAR BATOK KELAPA
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu