sebelum dan sesudah kegiatan, 4 melafalkan kalimat toyyibah 5 dapat menyanyi lagu-lagu keagamaan, 6 Dapat mengaplikasikan kalimat toyyibah
secara spontan pada kehidupan sehari-hari, 7 mengenal sopan santun 8 dapat mengekpresikan rasa sayang atau cinta kasih sesamanya.
F. Hipotesis
Untuk mengetahui tingkat dampak pembelajaran permainan kartu toyyibah, maka hipotesis penelitian adalah sebagai berikut:
1. Terdapat perbedaan peningkatan yang signifikan dalam penguasaan kosakata
antara anak yang memperoleh pembelajaran dengan menggunakan permainan kartu toyyibah dengan anak yang memperoleh pembelajaran konvensional.
2. Terdapat perbedaan peningkatan yang sigifikan dalam peningkatan perilaku
keagamaan antara anak yang memperoleh pembelajaran dengan menggunakan permainan kartu toyyibah dengan anak yang memperoleh pembelajaran
konvensional.
G. Metode Penelitian
Berdasarkan masalah dan tujuan penelitian yang hendak dicapai, maka metode yang digunakan dalam peneltian ini adalah menggunakan metode
eksperiman dengan jenis kuasi eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen kuasi Creswell,2003 karena dalam pengambilan sampel tidak
dilakukan random asigment, tetapi ditentukan berdasarkan kelas yang ada.
Penelitian eksperimen ini bertujuan menguji permainan kartu toyyibah untuk meningkatkan penguasaan kosakata dan perilaku keagamaan anak usia dini.
Tabel 1. 1 Desain Eksperimen
Kelompok Pretest
Treatmen Posstest
Treatment Group
1
X
1 2
Control Group
3
X
2 4
Kelompok eksperimen dan kontrol terpilih diberi prestest O dan posttest O. Kelompok eksperimen diberi perlakuan permainan kartu toyyibah X
1
, sedangkan kelompok kontrol menggunakan pembelajaran konvensional X
2
.
H. Lokasi dan Populasi Penelitian
Pengertian poppulasi menurut Sugiyono, 2007:57 menyatakan bahwa Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang
mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya. Populasi bukan hanya orang tetapi
meliputi seluruh karakteristiksifat yang dimiliki oleh subjek atau objek tersebut. Dari pengertian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa populasi dalam
penelitian meliputi segala sesuatu yang akan dijadikan subjekatau objek penelitian yang dikehendaki peneliti. Berkenaan dengan penelitian ini maka yang akan
dijadikan populasi dalam penelitian ini adalah siswa siswi kelas B Taman Kanak-
Kanak Negeri Sumedang yang beralamat di Jalan By Pass Sumedang Utara Kabupaten Sumedang Provinsi Jawa Barat.
Dalam penggunaan populasi ini dilakukan dengan melalui dengan total sampling berjumlah 30 orang. Suharsimi Arikunto 2000: 5, penentuan sampel
berjumlah kurang dari 100 orang dapat digunakan total sampling artinya seluruh siswa menjadi sampel. Terbagi menjadi dua kelompok yakni 15 anak untuk kelas
control dan selebihnya untuk kelas eksperimen. Pemilihan Taman Kanak-kanak Negeri Pembina sebagai tempat penelitian
karena Taman Kanak-kanak Negeri Pembina sebagai sebuah sekolah yang memiliki jumlah murid yang cukup banyak dan sebagai salah satu sekolah favorit
di kabupaten Sumedang.
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Dalam penelitian ini metode penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen. Dalam bukunya, MacMillan dan Schumacher 2001:590
menjelaskan bahwa penelitian eksperimen merupakan: “researc in which the independent variable is manipilated to investigete cause-and-effect relationships
between the independent and dependent variable” penelitian dengan variabel yang independen digunakan untuk mengetahui hubungan sebab dan akibat di
antara variabel bebas dan variabel terikat. Disebabkan tidak dimungkinkannya untuk mengontrol semua variabel yang
dapat mempengaruhi variabel bebas dan variabel terikat secara ketat, maka bentuk penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimen semua Quasi
eksperimen. Adapun jenis desain dalam penelitian ini berbentuk desain Nonequivalent
Control Group Design . Dalam desain ini terdapat dua kelompok yang digunakan
untuk penelitian tidak dipilih secara random, sebelum diberi perlakuan, kelompokdiberi pre-test dengan maksud untuk mengetahui keadaan awal apakah
ada perbedaan antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Hasil pre- test yang baik bila dinilai, maka kelompok eksperimen tidak berbeda secara
signifikan dengan kelompok kontrol.