Ekonomi Keluarga Ekonomi Keluarga .1 Ekonomi

kepala keluarga untuk menanamkan keyakinan bahwa ada keyakinan lain yang mengatur kehidupan ini dan ada kehidupan lain setelah dunia ini 5. Fungsi ekonomi, dimana tugas kepala keluarga dalam fungsi ekonomi adalah mencari sumber-sumber kehidupan dalam memenuhi fungsi-fungsi keluarga yang lain. Kepala keluarga bertujuan untuk mencari penghasilan, mengatur penghasilan tersebut, sehingga dapat memenuhi kebutuhan- kebutuhan keluarga 6. Fungsi rekreatif, dimana fungsi keluarga dalam hal ini adalah harus pergi ke tempat rekreasi, tetapi yang penting bagaimana berusaha untuk menciptakan suasana yang menyenangkan dalam keluarga sehingga dapat dilakukan didalam rumah dengan cara menonton televisi bersama, bercerita tentang pengalaman masing-masing dan sebagainya 7. Fungsi biologis, dimana dalam hal ini fungsi keluarga yaitu meneruskan keturunan sebagai generasi penerus 8. Fungsi kasih sayang, dimana dalam hal ini keluarga memberikan kasih sayang, perhatian, dan rasa aman diantara anggota keluarga serta membina kepribadian anggota keluarga Partowisastro, 1997: 89.

2.5.3 Ekonomi Keluarga

Untuk melihat kedudukan ekonomi dapat dilihat dari segi pendapatan ataupun penghasilan. Berdasarkan hal tersebut masyarakat dapat digolongkan ke dalam kedudukan ekonomi rendah, sedang dan tinggi, dibawah ini: a. Golongan masyarakat bergolongan rendah, yaitu masyarakat yang menerima pendapatan lebih rendah dari keperluan untuk memenuhi tingkat hidup minimal mereka perlu mendapatkan pinjaman dari orang lain Universitas Sumatera Utara b. Golongan masyarakat yang berpenghasilan sedang, yaitu pendapatan harga cukup untuk memenuhi kebutuhan pokok dan tidak dapat menabung c. Golongan masyarakat yang berpenghasilan tinggi, yaitu selain dapat memenuhi kebutuhan pokok, juga sebagian dari pendapatan itu ditabungkan dan digunakan untuk kebutuhan lain. Dalam kehidupan, manusia mempunyai banyak kebutuhan dan sudah menjai keharusan baginya untuk memenuhi kebutuhan tersebut baik moral maupun materil. Dalam memenuhi kebutuhannya, manusia tidak terlepas dari manusia lain. Kebutuhan pokok atau human needs dapat dijelaskan sebagai sebuah kebutuhan yang sangat penting guna kelangsungan hidup manusia. Kehidupan ekonomi adalah berhubungan dengan pendapatan dan pemanfaatannya. Berbicara kehidupan ekonomi berarti juga mambahas tentang bagaiamana seseorang memperoleh pendapatan. Jadi kehidupan ekonomi merupakan strategi yang diterapkan seseorang dalam menghasilkan pendapatn, serta pemanfaatan penghasilan atau hasil ekonomi yang didapat. Manusia dikatakan hidup layak jika mampu memenuhi kebutuhan hidup minimalnya. Kebutuhan tersebut meliputi pangan, sandang, pendidikan, dan kesehatan. Abraham Maslow berpendapat bahwa kebutuhan manusia terdiri atas lima tingkatan yaitu: a. Kebutuhan fisik atau biologik dengan indikator lapar, haus, seks, rasa enak, tidur, dan istirahat b. Kebutuhan rasa aman dengan indikator psikologik terhindar dari bahaya dan bebas dari rasa takut ataupun ancaman c. Kebutuhan disertakan, rasa cinta dan aktivitas sosial dengan indikator psikologik berupa rasa bahagia, berkumpul, berserikat, perasaan diterima dalam kelompok, rasa bersahabat, atau afeksi Universitas Sumatera Utara d. Kebutuhan rasa hormat dengan indikator psikologik seperti menerima keberhasilan diri, kompetensi, keyakinan, rasa diterima orang lain, serta apresiasi dengan martabat e. Kebutuhan aktualisasi diri dengan indikator psikologik berupa keinginan mengembangkan diri secara optimal melalui usaha sendiri, kreativitas, dan ekspresi Maslow, dalam Danim, 1995: 34-35.

2.6 Home Industry