BAB II KAJIAN TEORETIK DAN
PENGAJUAN KONSEPTUAL INTERVENSI TINDAKAN
A. Acuan Teori Area dan Fokus Penelitian
1. Belajar
Belajar atau “learning, adalah perubahan yang secara relatif ber- langsung lama pada perilaku yang diperoleh dari pengalaman-
pengalaman.”
1
Belajar menurut Oemar Hamalik dalam bukunya dasar-dasar pengembangan kurikulum adalah “learning is defined as the modification
or strengthening of behavior through experiencing, yang merupakan suatu
proses, dan bukan hasil yang hendak dicapai semata.”
2
Menurut Reber yang dikutip oleh Muhibbin Syah dalam bukunya psikologi pendidikan dengan pendekatan baru, “belajar adalah a relatively
permanent change in respons potentiality which occurs as a result of rein- forced practise
, yaitu suatu perubahan kemampuan bereaksi yang relatif langgeng sebagai hasil latihan yang diperkuat”
3
Menurut ketiga pengertian di atas maka dapat dikatakan bahwa be- lajar merupakan suatu proses kegiatan dan suatu hasil yang diperkuat me-
lalui latihan atau pengalaman. Belajar bukan hanya mengingat, akan tetapi lebih luas dari itu, yakni mengalami.
Belajar adalah proses perubahan dari belum mampu menjadi sudah mampu, terjadi dalam jangka waktu tertentu. Perubahan yang terjadi harus
1
Zikri Neni Iska, Psikologi Pengantar Pemahaman Diri Dan Lingkungan, Jakarta: Kizi Brothers, 2006, Cet. Ke-1, h. 76
2
Oemar Hamalik, Proses Belajar Mengajar, Jakarta: PT Bumi aksara, 2005, cet. Ke- 4 h. 27
3
Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru, Bandung: Rosda Karya, 2005 Cet. Ke-11, h. 91
10
secara relatif menetap permanen dan tidak hanya terjadi pada perilaku yang saat ini nampak, tetapi perilaku yang mungkin terjadi di masa men-
datang. Oleh karena itu, perubahan-perubahan terjadi karena pengalaman. Menurut Gagne dalam bukunya The Conditions of Learning 1977 yang
dikutip oleh Purwanto menyatakan bahwa belajar adalah suatu proses di mana suatu organisma berubah perilakunya sebagai akibat pengalaman.
4
Dapat disimpulkan bahwa belajar merupakan sebuah perubahan yang relatif menetap dalam tingkah laku yang terjadi sebagai suatu usaha
dari hasil latihan dan pengalaman. Oleh sebab itu, belajar merupakan proses perubahan dari tidak tahu menjadi tahu, dari tidak mengerti menjadi
mengerti dan dari tidak paham menjadi paham.
2. Hasil Belajar