4.3.3.1 Kecepatan radial aliran 72
4.3.3.2 Kecepatan Tangensial 72
4.3.3.3 Sudut Tangensial keluar impeller 72
4.3.3.4 Kecepatan sudut absolute tangensial 74
4.3.3.5 Sudut absolute keluar impeller 74
4.3.3.6 Kecepatan Sudut absolute keluar impeller 74
4.3.3.7 Kecepatan absolute aliran keluar 74
4.3.4 Perencanaan Sudu impeller 76
4.3.4.1 Jumlah Sudu 76
4.3.4.2 Jarak Antara sudu impeller 77
4.3.4.3 Tebal sudu 77
4.3.5 Melukis Bentuk sudu 78
4.3.6 Ukuran – Ukuran Utama impeller 82
4.4 Rumah Pompa 82
4.4.1 Perencanaan Bentuk rumah pompa 83
4.4.1.1 Lebar Saluran Keluar volute 84
4.4.1.2 Jari – jari lingka ran rumah volute 85
4.4.1.3 Penampang dan jari – jari volute 86
4.4.2 Tebal dinding rumah pompa 89
4.4.3 Ukuran – ukuran utama pompa 90
BAB V PERMODELAN GEOMETRI DAN ANALISA NUMERIK
5.1 Pendahuluan 91
5.2 Proses Permodelan pompa sentrifugal yang telah Direncanakan 93
5.2.1 Proses permodelan impeller pompa sentrifugal 93
5.2.2 Proses Solving dan postprocessing geometri Rumah pompa sentrifugal
114 5.3 Analisa kavitasi dan performansi dari pompa sentrifugal
124 5.3.1 Analisa kemungkinan kavitasi yang terjadi
124 5.3.2 Analisa Performansi dari pompa sentrifugal
128 5.3.2.1 Head berdasarkan hasil simulasi
135 5.3.2.2 Karakteristik Pompa
148 5.3.2.2.1 Karakteristik pompa berdasarkan hasil perhitungan
148 5.3.2.2.2 Karakteristik Pompa berdasarkan hasil simulasi
155
BAB VI KESIMPULAN
6.1 Kesimpulan dari Perencanaan 166
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Pemakaian air Rata-rata per orang setiap hari
25 Tabel 3.2
Data jumlah dan Jam kerja pegawai pekerja 25
Tabel 3.3 Data Jumlah pasien berdasarkan jumlah tempat tidur
32 Tabel 3.4
Data Jumlah pasien berdasarkan jumlah tempat tidur 35
Tabel 3.5 Kebutuhan Air Rumah sakit berdasarkan jumlah pemakai
38 Tabel 3.6
Kekasaran relative dalam berbagai bahan pipa 44
Tabel 3.7 Koefisien kerugian kelengkapan pipa hisap
45 Tabel 3.8
Koefisien Kerugian kelengkapan pipa tekan 47
Tabel 3.9 Harga Putaran dan Kutubnya
50 Tabel 3.10 Klasifikasi Impeler menurut putaran spesifiknya
51 Tabel 3.11 Hubungan antara Kecepatan spesifik dengan
Efisiensi Hidrolis 52
Tabel 3.12 Hubungan antara Kecepatan spesifik dengan Efisiensi volumetris
53 Tabel 4.1
Faktor Koreksi Daya 56
Tabel 4.2 Jari – Jari besar sudu impeller
75 Tabel 4.3
Jari – jari dan luas volut untuk setiap penampang 83
Tabel 5.1 Hasil perhitungan head euler, head teoritis, head system
dan head actual pada berbagai kapasitas pompa 132
Tabel 5.2 Hubungan Kapasitas dengan efisiensi dan daya pompa
134 Tabel 5.3
Hasil perhitungan head euler, head teoritis, Head system dan Head actual pada berbagai kapasitas pompa hasil simulasi 139
Tabel 5.4 Hubungan Kapasitas dengan efisiensi dan daya pompa
Hasil simulasi 142
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Pompa Roda Gigi dan Ulir
6 Gambar 2.2
Pompa Diafragma 7
Gambar 2.3 Bagian-Bagian Utama Pompa Sentrifugal
8 Gambar 2.4
Pompa Sentrifugal 8
Gambar 2.5 Pompa Aliran campur
9 Gambar 2.6
Pompa Aliran Aksial 10
Gambar 2.7 Pompa Diffuser 10
Gambar 2.8 Pompa Vortex
11 Gambar 2.9 Pompa Bertingkat banyak
12 Gambar 2.10 Pompa Aliran Campur Poros Tegak
12 Gambar 2.11 Pompa Jenis Belahan Mendatar
13 Gambar 2.12 Pompa Isapan Ganda
14 Gambar 2.13 Prinsip Hukum Bernoulli
16 Gambar 2.14 Hasil Simulasi Untuk Kecepatan Vektor Yang Terjadi
21 Gambar 2.15 Hasil Simulasi Unuk Distribusi Tekanan Yang Terjadi
22 Gambar 3.1 Instalasi Pompa
42 Gambar 3.2 Daerah Kerja Beberapa Jenis Konstruksi Pompa Sentrifugal 51
Gambar 4.1 Pasak 65
Gambar 4.2 Ukuran-Ukuran Utama Impeler 68
Gambar 4.3 Segitiga Kecepatan Pada Sisi Masuk 73
Gambar 4.4 Segitiga Kecepatan Pada Sisi Keluar 76
Gambar 4.5 Sudu Impeler 82
Gambar 4.6 Perbandingan Kecepatan Pada Kerongkongan Rumah Keong 85 Gambar 4.7 Rumah Pompa
89 Gambar 5.1 Tampilan Awal Gambit
93 Gambar 5.2 Tampilan Awal Fluent
94 Gambar 5.3 Kotak dialog Create Real Vertex
94 Gambar 5.4 Tampilan Hasil Setelah Memasukkan Tititknya
97 Gambar 5.5 Kotak dialog Untuk Membuat D
h
97 Gambar 5.6 Kotak dialog Untuk Membuat D
2
97 Gambar 5.7 Tampilan Hasil Pembuatan Lingkaran D
h
dan D
2
98 Gambar 5.8 Tampilan Dari Hasil Substratc Face
98 Gambar 5.9 Kotak Dialog Pada Mesh Face
99 Gambar 5.10 Tampilan Hasil Mesh
99 Gambar 5.11 Kotak Dialog Spesial Display Attributes
100 Gambar 5.12 Kotak Dialog Pada Specify Boundari Types
100 Gambar 5.13 Tampilan Hasil Boundary Condition
101 Gambar 5.14 Kotak Dialog Untuk Eksport Mesh File
101 Gambar 5.15 Tampilan Hasil File Meshnya
102 Gambar 5.16 Tampilan Hasil Grid check
103 Gambar 5.17 Tampilan Hasil Grid Scale
104 Gambar 5.18 Tampilan Hasil Smooth Swap Grid
104 Gambar 5.19 Kotak Dialog Server
105 Gambar 5.20 Kotak Dialog Energi
106 Gambar 5.21 Kotak Dialog Viscous Model
106
Universitas Sumatera Utara
Gambar 5.22 Kotak Dialog Material 107
Gambar 5.23 Kotak Dialog Unit 108
Gambar 5.24 Kotak Dialog Boundary Condition 108
Gambar 5.25 Kotak Dialog Fluid 109
Gambar 5.26 Kotak Dialog Zona Inet 110
Gambar 5.27 Kotak Dialog Zona Outlet 110
Gambar 5.28 Kotak Dialog Zona Wall 111
Gambar 5.29 Kotak Dialog Solution Control 112
Gambar 5.30 Kotak Dialog Solution Initialization 112
Gambar 5.31 Kotak Dialog Residual Monitors 113
Gambar 5.32 Kotak Panel Iterasi 113
Gambar 5.33 Kotak Residual Iterasi 114
Gambar 5.34 Tampilan Hasil File Mesh Rumah Pompa 115
Gambar 5.35 Tampilan Hasil Gridcheck Rumah Pompa 116
Gambar 5.36 Tampilan Hasil Gridscale Rumah Pompa 116
Gambar 5.37 Tampilan Hasil Smoot Swap Grid Rumah Pompa 117
Gambar 5.38 Kotak Dialog Solver Rumah Pompa 117
Gambar 5.39 Kotak Dialog Viscous Model Rumah Pompa 118
Gambar 5.40 Kotak Dialog Energy Rumah Pompa 118
Gambar 5.41 Kotak Dialog Material Rumah Pompa 119
Gambar 5.42 Kotak Dialog Unit Rumah Pompa 119
Gambar 5.43 Kotak Dialog Boundary Condition Rumah Pompa 120
Gambar 5.44 Kotak Dialog Fluid Rumah Pompa 120
Gambar 5.45 Kotak Dialog Zona Inlet 122
Gambar 5.46 Kotak Dialog Zona Outlet 122
Gambar 5.47 Kotak Dialog Zona Impeller 123
Gambar 5.48 Kotak Dialog Zona Wall 123
Gambar 5.49 Kotak Dialog Solution Control 124
Gambar 5.50 Kotak Dialog Solution Initialzation 124
Gambar 5.51 Kotak Dialog Residual Monitors 125
Gambar 5.52 Kotak Panel Iterasi 125
Gambar 5.53 Kotak Hasil Residual Iterasi 125
Gambar 5.54 Kerusakan Pada Permukaan Sudu Impeler Akibat Kavitasi 126 Gambar 5.55 Distribusi Tekanan Fluida Pada pompa Sentrifugal
127 Gambar 5.56 Distribusi Energi Turbulensi Yang Terjadi Pada pompa
128 Gambar 5.57 Distribusi Kecepatan Fluida Pada Impeller
129 Gambar 5.58 Grafik Tekanan Fluida vs Jarak Posisi Tekanan Fluida
129 Gambar 5.59 Distribusi Vektor Kecepatan Yang Terjadi Pada pompa
130 Gambar 5.60 Kerugian -Kerugian Hidrolis
138 Gambar 5.61 Grafik Kharakteristik Pompa Hasil perhitungan
151 Gambar 5.62 Grafik Kharakteristik Pompa Hasil Simulasi
151 Gambar 5.63 Grafik Perbandingan Head Actual Pompa
152 Gambar 5.64 Grafik Perbandingan Efisiensi Pompa
152 Gambar 5.65 Grafik Perbandingan Daya Pompa
153
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR NOTASI
SIMBOL KETERANGAN
SATUAN A
Luas Penampang Pipa m
2
b Lebar Pasak
mm b
1
Lebar impeller pada sisi masuk mm
b
2
Lebar impeler pada sisi keluar mm
b
3
Lebar Penampang masuk saluran throat mm
D
is
Diameter dalam pipa mm
D
s
Diameter poros mm
D
h
Diameter hub mm
D
1
Diameter sisi masuk impeller mm
D
2
Diameter sisi keluar impeller mm
f
c
Faktor koreksi -
g Gravitasi
ms
2
H
L
Head Losses sepanjang pipa m
Hp Head pompa
m H
s
Head statis m
H
thz
Head Teoritis m
h
f
Kerugian Head mayor m
h
m
Kerugian head minor m
h Tinggi pasak
mm K
Kerugian akibat kelengkapan pipa -
K
t
Faktor Koreksi pembebanan -
k Konstanta Hidrolik
- L
Panjang pipa m
Mt Momen torsi
kgmm M
Massa Kg
Nm Daya Motor Listrik
kW Np
Daya Pompa kW
n Putaran Pompa
rpm n
s
Putaran Spesifik rpm
P Tekanan Pada pompa
Pa Q
Kapasitas Pompa m
3
s R
Jari – Jari sudu lingkaran impeller mm
Re Bilangan Reynold
- S
Jarak antara sudu mm
Sf
1
Faktor keamanan kelelahan puntir -
Sf
2
Faktor Keamanan alur bahan -
t Tebal sudu impeller
mm U
1
Kecepatan tangensial sisi masuk impeller ms
U
2
Kecepatan tangensial sisi keluar impeller ms
V Kecepatan aliran pada pipa
ms V
o
Kecepatan aliran masuk impeller ms
Vr
1
Kecepatan radial masuk impeller ms
Vr
2
Kecepatan radial keluar impeller ms
Universitas Sumatera Utara
Vthr Kecepatan pada kerongkongan rumah keong
ms Z
Jumlah sudu -
α Sudut Aliran masuk
o
β Sudut tangensial
o
γ Berat jenis fluida
Nm
3
ηp Efisiensi pompa
υ Viskositas Kinematik
m
2
s π
konstanta phi -
ρ Kerapatan fluida
kgm
3
τ
g
Tegangan Geser kgm
2
σ
b
Kekuatan Tarik Bahan kgm
2
ω Kecepatan sudut
rads
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Industri rumah sakit khususnya di Indonesia yang semakin meningkat, sejalan dengan perkembangan teknologi sehingga hampir semua rumah sakit telah
menggunakan pompa sebagai sarana pendukung untuk penyediaan sumber air.. Dalam hal ini akan dirancang sebuah pompa yang akan digunakan untuk melayani
sebuah rumah sakit. Sumber air yang digunakan pada rumah sakit G.L.Tobing PTPN.II Tanjung Morawa ini adalah air bawah tanah dari pompa sumur dalam
. Air ini terlebih dahulu ditampung pada reservoir bawah dan kemudian dikirim ke reservoir atas. Pompa adalah mesin yang mengkonversikan energi mekanik
menjadi energi tekanan. Menurut beberapa literatur terdapat beberapa jenis pompa, namun yang biasa digunakan pada rumah sakit ini ialah jenis pompa
sentrifugal. Pompa yang dirancang ini akan dimodelkan dan disimulasikan dengan menggunakan CFD FLUENT v 6.1.22 yang kemudian akan dibandingkan dengan
performansi yang dihasilkan secara perhitungan manual. Dalam hal ini CFD FLUENT sangat mempermudah untuk menyesuaikan sesuai dengan kondisi
nyata. Lalu kesimpulannya Berdasarkan dari hasil karakteristik pompa yang telah dibuat dengan bentuk impeler dan putaran pompa yang sama, dapat disimpulkan
bahwa besar Kapasitas Q berbanding terbalik dengan besar Tinggi tekan H . Semakin besar kapasitas maka semakin kecil tinggi tekannya, atau sebaliknya
semakin kecil kapasitas maka semakin besar tinggi tekannya dan kemampuan head yang mampu dilayani pompa berdasarkan simulasi lebih besar dari hasil
perhitungan.
ABSTRACT
Medical industry, as in hospitals, especially in Indonesia, has been greatly improving in accordance with technology development. Almost every hospitals
already used pumps to provide a decent water supply system as one of the supporting facility. A pump that surely can provide service for the entire hospital.
G. L. Tobing’s hospital had been using underground water from inside well’s pump as the main source for water supply. Firstly, the water’s been collected to
the down reservoir to be transported later to the upper reservoir. Pump is a machine that converts mechanical energy into pressure energy. Based on some
literatures, there are some classification of pumps. The one that usually used at hotels are the kind of centrifugal pumps. The designed pumps will be modeled
simulated by using CFD Fluent version 6.1.22 and will be compared later with performance that resulted with manual calculation. In this case, CFD Fluent
simply make the adaptation with the actual condition easier. Based on the result of the made pump’s characteristic, it can be concluded that the amount of capacity
Q is inversely proportioned with the amount of head H. The higher the capacity, the smaller the head is. On the contrary, the smaller the capacity, the
higher the head is, so head’s ability that able to be provided by pumps according to simulation will be higher than the result of manual calculation.
Universitas Sumatera Utara
BAB I PENDAHULUAN