pertanyaan yang diajukan, terutama untuk pertanyaan-pertanyaan yang tidak dimengerti oleh responden untuk mendapatkan data yang lebih akurat .
IV.2. Proses Pengolahan Data
Pengolahan data dilakukan setelah peneliti selesai mengumpulkan data dari 100 responden. Adapun tahapan pengolahan data tersebut adalah:
a. Penomoran Kuesioner
Penomoran Kuesioner yaitu memberikan no urut kuesioner sebagai pengenal, yakni mulai dari 1-100.
b. Editing
Editing yaitu proses pengeditan jawaban responden untuk memperjelas setiap jawaban yang meragukan dan menghindari terjadinya kesilapan pengisian dalam
kotak kode yang disediakan.
c. Coding
Coding yaitu proses pemindahan jawaban-jawaban responden ke kotak kode
yang telah disediakan di kuesioner dalam bentuk angka score. d. Inventarisasi Variabel
Inventarisasi Variabel yaitu data mentah yang diperoleh dan dimasukkan ke dalam lembar Foltron Cobol FC sehingga seluruh data dalam satu kesatuan.
e. Menyedikan Kerangka Tabel
Banyaknya kerangka tabel minimal sejumlah pertanyaan dalam bentuk kuesioner, maksimal sesuai dengan kebutuhan analisis kerangka tabel ini dilengkapi
dengan nomor tabel, judul tabel, kolom vertikal, dan horizontal, kategori dan
Universitas Sumatera Utara
indikator, frekwensi, persen dan jumlah. Fungsi kerangka tabel ini untuk mewadahi sebaran data dalam penelitian.
f. Tabulasi data
Tabulasi data yaitu memindahkan variabel responden dari lembar Foltron Cobol FC ke dalam kerangka tabel. Adapun tabel yang disajikan berbentuk tabel
tunggal . penyebaran data dalam tabel secara pasti melalui kategori, frekwensi,
persentase, dan selanjutnya dianalisa. IV.3. Karakteristik Responden
Karakteristik responden perlu disajikan untuk lebih mengetahui latar belakang responden. Adapun karakteristik umum yang dianggap relevan dengan penelitian ini
meliputi usia, pekerjaan, jenis kelamin, kepemilikan radio, dan status perkawinan responden. Selengkapnya data tersebut dapat dilihat pada tabel yang dimulai dari
tabel 7 sampai tabel 11. Tabel 7
Usia Responden
No Usia
F
1 2
3 4
5 16-18 tahun
18-20 tahun 20-22 tahun
22-24 tahun 24 tahun
35 30
19 4
12 35
30 19
4 12
TOTAL 100
100
Sumber: P.1FC.4
Universitas Sumatera Utara
Pada tabel 7, menunjukkan tingkatan usia para pendengar radio RBK FM yang menjadi responden dalam penelitian ini. Di sini peneliti membagi interval ke
dalam empat kategori yaitu usia responden yang berusia 16-18 tahun, 18-20 tahun, 20-22 tahun, dan 24 tahun. Hasilnya dapat terlihat, bahwa yang berusia 16-18
tahun, yakni 30 responden 30, sedangkan yang berusia 20-22tahun, yakni 19 responden 19, yang berusia 22-24 tahun, yakni 4 responden 4, dan yang
berusia lebih dari 24 tahun, yakni 12 responden 12. Adapun responden yang paling banyak mendengarkan siaran radio RBK FM adalah responden yang berusia
16-18 tahun 35 dan usia 18-20 tahun 30. RBK FM banyak didengar usia 16- 18 tahun dan 18-20 tahun karena target pendengar RBK FM adalah anak muda dan
siaran RBK FM sesuai dengan minat anak muda, seperti musik dan informasi seputar anak muda.
Tabel 8 Pekerjaan Responden
No Pekerjaan
F
1 2
3 4
5 Pelajar
Mahasiswa Ibu Rumah Tangga
Pegawai Wiraswasta
31 46
5 7
11 31
46 5
7 11
TOTAL 100
100
Sumber: P.2FC.5
Universitas Sumatera Utara
Pada tabel 8, diketahui bahwa 31 responden 31 adalah pelajar, 46 responden 46 adalah mahasiswa. 5 responden 5 adalah ibu rumah tangga, 7
responden 7 adalah pegawai, sedangkan 11 responden 11 adalah Wiraswasta. Kebanyakan pendengar RBK FM adalah mahasiswa sebanyak 46 responden 46.
Hal ini disebabkan karena target pendengar RBK FM adalah anak muda Kabanjahe yang sebagian besarnya didominasi oleh mahasiswa.
Tabel 9 Jenis Kelamin Responden
No Jenis Kelamin
F
1 2
Pria Wanita
34 66
34 66
TOTAL 100
100
Sumber: P.3FC.6
Dalam tabel 9, jenis kelamin responden terdiri dari 34 responden pria 34 dan 66 responden 66 adalah wanita. Dari tabel 9 dapat kita ketahui bahwa
mayoritas pendengar RBK FM adalah wanita, yakni 66 responden 66. Hal tersebut sesuai dengan data BPS Kabupaten Karo yang mana anak muda Kabupaten
Karo khususnya kota Kabanjahe mayoritas wanita.
Tabel 10 Kepemilikan Radio
Universitas Sumatera Utara
No Kepemilikan Radio
F
1 2
Memiliki radio Tidak memiliki radio
91 9
91 9
TOTAL 100
100
sumber: P.4FC.7
Pada tabel 10, terdapat 91 responden 91 memiliki radio sedangkan 9 responden 9 tidak memiliki radio. Dengan demikian dapat diketahui bahwa
hampir semua responden memiliki radio, yakni 91 responden 91. Hal ini dikarenakan radio saat ini adalah barang yang mudah didapat, dan juga murah
harganya. Bahkan hampir di setiap telepon selular salah satu fiturnya adalah radio sehingga memudahkan penggunanya khususnya anak muda untuk mendengarkan
siaran radio kapanpun dan dimanapun mereka mau.
Tabel 11 Status Perkawinan Responden
No Status Perkawinan
F
1 2
Menikah Belum menikah
14 86
14 86
TOTAL 100
100
Sumber: P.5FC.8
Dalam tabel 11, menunjukkan status perkawinan dari responden yang diambil dalam penelitian ini, dan diketahui bahwa 14 responden 14 berstatus menikah dan
Universitas Sumatera Utara
selebihnya 86 responden 86 belum menikah. Dengan demikian, diketahui bahwa sebagian besar pendengar RBK FM berstatus belum menikah, yakni 86 responden
86. Hal ini memang sesuai dengan segmentasi radio RBK FM yang mengkhususkan diri bagi pendengar muda, yang sebagian besar masih berstatus
pelajar dan mahasiswa.
IV.4. Pola Siaran Radio RBK FM