BAB IV METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif –preexperiment
design bertujuan untuk menguji hubungan sebab-akibat terhadap perlakuan Haryati, 2009. Penelitian ini menggunakan pendekatan one
group pretest posttest design adalah penelitian ini dilakukan dengan cara kelompok subjek diobservasi sebelum dilakukan intervensi, kemudian
diobservasi lagi setelah intervensi Nursalam, 2008. Peneliti memilih jenis penelitian ini untuk mengetahui pengaruh latihan abdominal
stretching terhadap intensitas nyeri haid dismenore pada remaja putri yang mengalami dismenore.
Rancangan penelitian dapat digambarkan seperti dibawah ini.
K 01
X 02
Keterangan: K : Subjek
01 : nilai pretest sebelum diberi latihan X : Latihan abdominal stretching
02 : nilai posttest setelah diberi latihan
41
B. Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian yang digunakan adalah SMK Al Furqon Bantarkawung Kab. Brebes. Peneliti memilih SMK Al Furqon
Bantarkawung sebagai lokasi penelitian dengan alasan SMK Al Furqon Bantarkawung adalah lokasi yang berada di desa tempat peneliti tinggal
dan masih banyak remaja yang mengalami dismenore yang belum tahu penanganan yang dilakukan selain meminum obat analgesik misalnya
dengan olahraga atau latihan abdominal stretching, dan belum pernah dilakukan penelitian mengenai pengaruh latihan abdominal stretching
terhadap intensitas nyeri haid dismenore pada remaja putri di SMK Al Furqon Bantarkawung Kabupaten Brebes. Penelitian ini dilakukan pada
bulan April-Mei 2015 di SMK Al Furqon Bantarkawung Kabupaten Brebes.
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2012. Populasi dalam penelitian ini adalah
153 siswi SMK Al-Furqon Bantarkawung yang mempunyai riwayat nyeri haid.