xxvi Pada gambar diatas terlihat jelas bahwa pelaksanaan tugas Public
Relation bukanlah semata – mata melakukan aksi, melainkan membutukan rencana – rencana dan diikuti dengan langkah – langkah pengendalian melalui
suatu proses evaluasi. Hal ini dimaksudkan untuk mendapatkan hasil yang baik sehingga terbentuk kebijakan yang tepat demi kepantingn perusahaan dan
stakholder. Yosal Iriantara, 2004: 14
D. Stakholder dan Publik
Sering kita mendengar penyamaan antara
stakholder
dengan publik. Meski tak sama betul antara publik dengan
stakholder
, namun pada konteks ini kita bisa menyamakan antara publik dengan
stakholder
. Keduanya sama – sama sebagai pihak yang dilayani dan dijembatani melali berbagai
kegiatan PR Rhenald Kasali, 2000,66 Menurut Wheelen dan Hunger 1995:61,
stakholder
adalah kelompok yang berkepentingan dengan aktifitas organisasi, dan lantaran
berkepentingan maka kelompok – kelompok tersebut mempengaruhi atau dipengaruhi oleh pencapaian tujuan perusahaan
Poppy Renggani, 2005:15
.
Adapun menurut Rhenald Kasali dalam bukunya “
Manajemen Public Relation
” 1994:63, stakholder adalah “setiap kelompok yang berada di dalam maupun di luar perusahaan yang mempunyai peran dalam
menentukan keberhasilan perusahaan” Rhenald Kasali, 2000:63.
xxvii Gambar 3 : Stakholder map
Sumber : Manajemen Publik Relation 2000:66 Rhenald Kasali 1994: 66 membagi publik organisasi menjadi :
1.
Publik internal dan publik eksternal.
Publik internal adalah publik yang berada di dalam organisasi, seperti karyawan, manager, dan pemegang
saham. Publik eksternal adalah publik yang berada diluar organisasi seperti bank atau pemasok.
2.
Publik primer, sekunder, dan marginal.
Berdasarkan prioritas itu maka ditatapkan mana publik primer yang publik yang paling penting, publik
kurang penting atau publik sekunder, dan publik yang bisa diabaikan atau publik marginal.
3.
Publik tradisional dan publik masa depan.
Publik tradisional adalah publik yang pada saat sekarang sedah berhubungan dengan organisasi seperti
karyawan dan pelanggan. Publik masa depan adalah publik yang pada masa depan diperkirakan akan memberikan pengaruhnya pada organisasi
seperti mahasiswa, peneliti, dan konsumen potensial. Pemerintah
Pemilik Kelompok interest
khusus
Pemasok
Asosiasi bisnis Pemilik
Pesaing
Pesaing
Perusahaan
xxviii 4.
Proponents, opponents, dan uncommited.
Diantara publik – publik itu, tentu ada publik yang menentang organisasi
opponents
,yang berpihak pada organisasi
proponents
, dan publik yang tidak peduli
uncommitted
. 5.
Silent majority dan vocal majority.
Dari kalangan publik yang menentang atau memihak organisasi tentu ada yang menyatakan pertentangan atau
dukungannya secara vokal namun ada pula yang menyatakannya secara pasif
silent
.Yosal Iriantara, 2004:8-9
E. Perencanaan Dan Evaluasi Public Relation