d. Pilih program 371 Nitrit LR di layar akan menunjukkan mgL NO
2
- N isi cell dengan 10ml benda uji
e. Tambahkan 1 kandungan Nitriver 3 Nitrite Reagent powder pillowPersiapan contoh, tutup kemudian aduk.
f. Tekan tanda timer, tekan OK 20 menit, masa reaksi akan di mulai, setelah
waktunya tercapai layar akan menunjukkan mgL NO
2
- N. I.
Isi cell kedua dengan benda uji sebanyak 10 ml sebagai blanko, masukkan blanko pada dudukan cell, tutup
g. Tekan zero, pada layar akan menunjukkan 0,00 mgL NO
2
- N h. Masukkan persiapan contoh pada dudukan cell, kemudian tutup
tekanREAD, catat hasil analisa NO
2
–N yang di tunjuk pada layar untuk mendapatkan hasil nitrit lihat perhitungan berikut : mgL Nitrit x 3,3.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
Sampel air baku di sungai belawan di Hamparan Perak, ditentukan kadar nitritnya NO
2
menggunakan Spektrofotometer DR 2400 dengan penambahan3 Nitrite Reagent powder pillow Berikut merupakan hasil pengukuran kadar nitrit
dengan variasi 5 sampel air baku di sungai belawan Hamparan Perak Tabel 4.1.
Tabel 4.1 . Kadar logam nitrit NO
2
dan kekeruhan sungaihamparanperak No
Sampel Kekeruhan NTU
LogamNitrit mgL 1
Air Baku 1 86
0,051 2
Air Baku2 110
0,053 3
Air Baku3 125
0,051 4
Air Baku4 136
0,053 5
Air Baku5 142
0,053 Rata-rata
120 0.052
SD ±22,48
±0,001 Penentuan dosis optimum koagulan PAC Poly Aluminium Chloride dan
Tawas Alum terhadap sampel air di Sungai Belawan Hamparan Perak pada air baku-1 sampai air baku -5, dilihat dari parameter kekeruhannya menggunakan alat
Turbiditimeter dengan variasi dosis ppm yang berbeda-beda. Setelah pengujian kekeruhan dari kelima sampel dengan dosis bervariasi di dapat rata-rata
simpangan baku dari kelima sampel. Berikut merupakan hasil pengukuran kadar Turbidity air baku sampel 1, 2, 3, 4 dan 5 Tabel 4.2.
Tabel 4.2 Rata-rata kekeruhan dari lima sampel air baku dengan penambahan
koagulan PAC menggunakan metode jar testdan turbidimetri
Untuk dapat melihat lebih jelas efektitivitas kekeruhan koagulan PAC terha dap dari tabel 4.2 dapat dilihat dari grafik. Berikut merupakan gambar grafik rata-
rata pengujian kekeruhan dari kelima sampel dengan dosis bervariasi dapat dilihat pada grafik Grafik 4.1.
No Sampel
Kekeruhan dengan Dosis PAC yg berbeda NTU 19 ppm
21 ppm 23 ppm
25 ppm 27 ppm
1. 2.
3. 4.
5 Sampel 1
Sampel 2 Sampel 3
Sampel 4 Sampel 5
7,36 6,33
6,97 7,21
7,91 3,47
4,52 3,68
3,60 5,43
1,70 2,35
1,94 1,89
2,20 0,98
1,00 1,04
1,02 1,01
0,70 0,80
1,03 0,74
0,83 Rata-rata
7,16 4,14
2,01 1,01
0,82 SD
±0,5765 ±0,8307
±0,3797 ±0,0223
±0,1278