Latar Belakang Tujuan dan Manfaat Kedelai

8

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Menurut SNI 01-3142-1998 tahu adalah suatu produk makanan berupa padatan lunak yang dibuat melalui proses pengolahan kedele Glycine species dengan cara pengendapan proteinnya, dengan atau tanpa penambahan bahan lain yang diizinkan. Tahu yang diperdagangkan di pasar memiliki berbagai variasi bentuk, ukuran, nama dan berciri khas, tahu memiliki berbagai jenis yaitu, tahu sumedang, tahu bandung, tahu putih, tahu kuning dan tahu sutera Sarwono dan Pieter, 2001. Protein adalah sumber asam amino terdiri atas rantai-rantai panjang asam amino, yang terikat satu sama lain dengan ikatan peptida yang mengandung unsur-unsur C, H, O dan N. Protein merupakan suatu zat makanan yang amat penting bagi tubuh, karena zat ini disamping berfungsi sebagai bahan bakar dalam tubuh juga berfungsi sebagai zat pembangun dan pengatur dalam tubuh Budiyanto, 2004. Metode Kjeldahl merupakan metode yang sederhana untuk penetapan nitrogen total pada asam amino, protein dan senyawa yang mengandung nitrogen. Metode ini telah banyak mengalami modifikasi dan cocok digunakan secara semimikro, sebab hanya memerlukan jumlah sampel dan pereaksi yang sedikit, alat-alat yang sederhana dan waktu analisa yang singkat Budiyanto, 2004. 9 Sesuai atau tidaknya kadar protein yang terkandung pada tahu putih dan tahu kuning yang beredar di Indonesia dilihat berdasarkan persyaratan mutu Standar Nasional Indonesia SNI 01-3142-1998. Berdasarkan hal diatas, penulis tertarik untuk mengambil judul tugas akhir berjudul “Penetapan Kadar Protein Pada Tahu Putih dan Tahu Kuning Dengan Metode Kjeldahl”.

1.2 Tujuan dan Manfaat

1.2.1 Tujuan

Untuk mengetahui kadar protein pada tahu putih dan tahu kuning dengan metode Kjeldahl.

1.2.2 Manfaat

Untuk memberikan informasi tentang kadar protein pada tahu putih dan tahu kuning. 10

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Kedelai

Menurut Adisarwanto 2005 kedelai merupakan tanaman asli daratan Cina dan telah dibudidayakan oleh manusia sejak 2500 SM, tanaman kedelai tersebar ke berbagai tujuan perdagangan tersebut, yaitu Jepang, Korea, Indonesia, India, Australia dan Amerika. Klasifikasi tanaman kedelai sebagai berikut: Kingdom : Plantae Divisi : Spermatophyta Kelas : Dicotyledoneae Famili : Leguminosae Genus : Glycine Spesies : Glycine max L. Merrill

2.2 Tahu