RPP Bahasa Sunda dan Jawa K13 SMA SMK MA Kelas X
RPP MATA PELAJARAN: BAHASA DAERAH
Mata Pelajaran : Bahasa daerah
Kelas : XII Gasal
Semester : Ganjil
Kompetensi Inti :
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsive dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahu tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai isi keilmuan
Kompetensi Dasar
Indikator
Materi Pokok
Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
1.1 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa daerah dan
menggunakan sesuai isi
1.1.1 Berdoa sebelum
dan sesudah
melakukan kegiatan 1.1.2 Memberi salam pada saat dan akhir pelajaran
Observasi:
Observasi peserta didik tentang pembiasaan berdoa pada saat mengawali dan mengakhiri
(2)
-Kompetensi Dasar
Indikator
Materi Pokok
Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
dalam kontekskebhinekaan.
1.1.3 Berkomonikasi menggunakan bahasa daerah
pembelajaran, memberi salam dan
berkomonikasi menggunakan bahasa daerah dalam format pengamatan
Penilaian Diri: Peserta didik
menilai diri sendiri tentang kemampuannya berkomunikasi menggunakan bahasa daerah secara santun.
Jurnal:
Catatan guru tentang peristiwa penting yang dilakukan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran.
Penilaian Antar
2.6 Menunjukkan perilaku jujur, peduli, santun, dan tanggung jawab dalam penggunaan bahasa daerah untuk
menyampaikan penjelasan.
2.6.1 Menggunakan bahasa daerah dalam
berkomonikasi secara santun 2.6.2 Mau membetulkan
kesalahan teman dalam berbahasa secara santun.
(3)
Kompetensi Dasar
Indikator
Materi Pokok
Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
Peserta Didik: Menilai teman ketika berpidato.
Menilai teman ketika menjadi pewara. 3.1 Mengidentifikasi, memahami, menganalisis teks pewara atau pidato sesuai kaidah. . 3.1.1 Mengidentifikasi struktur teks pewara. 3.1.2 Menganalisis struktur teks pewara 3.1.3 Mengidentifikasi struktur teks pidato. 3.1.4 Menganalisis
struktur teks pidato. 3.1.5 Menganalisis
perbedaan unsur kebahasaan dalam teks pewara dan teks pidato. 3.1.6 Menjelaskan
kriteria menjadi pewara yang baik. 3.1.7 Menjelaskan
kriteria menjadi orator yang baik.
Teks pewara (pranata adicara/ pangajhum ma partѐngkan ) Struktur teks pewara. Teks pidato. Struktur teks pidato. Kriteria menjadi pewara (pangajhu mma partѐngkan ) dan orator yang baik.
Tugas
Mengamati
Peserta didik menyimak pemodelan tentang pewara .
Peserta didik menyimak contoh teks pidato.
Peserta didik
mencermati perbedaan struktur teks pewara dan teks pidato.
Menanya
Peserta didik bertanya jawab tentang struktur teks pewara.
Peserta didik bertanya jawab tentang struktur teks pidato.
Peserta didik bertanya jawab tentang unsur kebahasaan teks pewara
Tes Tulis : Menilai
kemampuan peserta didik dalam memahami struktur teks pewara.
Menilai kemampuan peserta didik dalam memahami struktur teks pidato.
Penugasan:
Menyusun kerangka teks pewara suatu kegiatan.
Menyusun teks pewara suatu kegiatan.
(4)
Kompetensi Dasar
Indikator
Materi Pokok
Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
pewara(pangajhu mma partѐngkan ) dan orator
dan teks pidato.
Peserta didik bertanya jawab ia menjadi pewara atau orator yang baik.
Peserta didik bertanya jawab tentang teknik menjadi pewara.
Peserta didik bertanya jawab tentang teknik menjadi orator.
Mengumpulkan Informasi Peserta didik mencari
informasi tentang struktur teks pewara dan teks pidato dari berbagai sumber.
Peserta didik berdiskusi tentang struktur teks pewara.
Peserta didik berdiskusi tentang struktur teks pidato.
Peserta didik berdiskusi tentang unsur
kebahasaan teks pewara dan teks pidato.
teks pidato suatu kegiatan.
Menyusun teks pidato suatu kegiatan.
Portofolio :
Kumpulan pekerjaan peserta didik berupa naskah pewara. Kumpulan pekerjaan peserta didik berupa naskah pidato. Tes Praktik:
Menjadi pewara dalam suatu kegiatan.
Menjadi orator atau berpidato dalam suatu kegiatan.
(5)
Kompetensi Dasar
Indikator
Materi Pokok
Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
Peserta didik berdiskusitentang kriteria menjadi pewara atau orator yang baik.
Peserta didik berdiskusi tentang teknik menjadi pewara.
Peserta didik berdiskusi tentang teknik menjadi orator.
Mengasosiasi Peserta didik
membandingkan struktur teks pewara dengan teks pidato.
Peserta didik membandingkan ciri kebahasaan teks pewara dengan teks pidato.
Peserta didik
menyimpulkan kriteria menjadi pewara atau orator yang baik.
Mengomunikasikan Peserta didik membuat
(6)
Kompetensi Dasar
Indikator
Materi Pokok
Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
kerangka teks pewarasuatu kegiatan
Peserta didik membuat kerangka pidato.
Peserta didik menulis teks pewara
Peserta didik menulis teks pidato.
Peserta didik
mempraktikkan diri menjadi pewara.
Peserta didik
mempraktikkan menjadi orator dengan ragam bahasa sesuai tatakrama.
Peserta didik lainnya mengomentari
(7)
(8)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : MA NURUL YAQINKelas/Semester : XI/ Gasal Mata Pelajaran : Bahasa daerah
Alokasi Waktu : 2 x Pertemuan (4 x 45 menit)
A.
Kompetensi Inti1.
Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2.
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman,
guru, dan tetangganya.
3.
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
4.
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
B.
KompetensiDasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
NO.
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
1.2 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa daerah dan menggunakan sesuai isi dalam konteks kebhinekaan.
1.2.1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan
1.2.2 Memberi salam pada saat dan akhir pelajaran
(9)
daerah
2.6 Menunjukkan perilaku jujur, peduli, santun, dan tanggung jawab dalam penggunaan bahasa daerah untuk menyampaikan penjelasan.
2.6.1 Menggunakan bahasa daerah dalam berkomonikasi secara santun 2.6.2 Mau membetulkan kesalahan teman
dalam berbahasa secara santun. 3.2 Mengidentifikasi, memahami,
menganalisis teks pewara atau pidato sesuai kaidah.
.
3.2.1 Mengidentifikasi struktur teks pewara.
3.2.2 Menganalisis struktur teks pewara 3.2.3 Mengidentifikasi struktur teks
pidato.
3.2.4 Menganalisis struktur teks pidato. 3.2.5 Menganalisis perbedaan unsur
kebahasaan dalam teks pewara dan teks pidato.
3.2.6 Menjelaskan kriteria menjadi pewara yang baik.
3.2.7 Menjelaskan kriteria menjadi orator yang baik.
4.1 Menyajikan kegiatan sebagai pewara atau berpidato dengan menggunakan tata krama sesuai dengan konteks budaya.
4.1.1 Membuat kerangka teks pewara suatu kegiatan
4.1.2 Membuat kerangka teks pidato.
4.1.3 Menulis teks pewara
4.1.4 Menulis teks pidato.
4.1.5 Praktik menjadi pewara.
4.1.6 Praktik menjadi orator.
C.
TujuanPembelajaran (Harus ABCD= Audience, Behavior, Condition, Degree) Pertemuan ISikap
(10)
Dengan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran yang berpusat pada peserta didik/ Dalam pembelajaran menjadi seorang pewara yang berbasis saintifik*) dinilai pengamat / guru, peserta didik
mengagumi keindahan karya kreatif daerah sebagai wujud rasa syukur terhadap
Tuhan Yang Maha Esa dan mengggunakan bahasa daerah untuk berkomunikasi di lingkungan ekolah.
Sikap Sosial
Dengan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran yang berpusat pada peserta didik/ Dalam pembelajaran menjadi seorang pewarayang berbasis saintifik*). peserta didik
memiliki rasa ingin tahu untuk
mendapatkan ide berkarya seni, memiliki kepedulian terhadap karya sastra daerah
yang berkembang dimasyarakat, dan berani bertanya mengenai bentuk karya sastra daerah yang masih berkembang dalam masyarakat.
Pengetahuan1)
Melalui kegiatan tanya jawab (Dengan berdiskusi tipe STAD/TPS/NHT)*), peserta didik dapat
mengidentifikasi struktur teks pewara dengan benar.2)
Melalui kegiatan tanya jawab (Dengan berdiskusi tipe STAD/TPS/NHT)*), peserta didik dapat
menganalisis struktur teks pewara dengan benar.3) Melalui kegiatan tanya jawab (Dengan berdiskusi tipe STAD/TPS/NHT)*), peserta didik dapat mengidentifikasi kriteria menjadi
pewara dengan baik.
Keterampilan
1) Setelah belajar tentang struktur teks susunan acara*), peserta didik dapat
membuat kerangka teks pewara suatu kegiatandengan bahasa
yang baik dan benar.
2) Setelah belajar tentang struktur teks susunan acara*), peserta didik dapat
membuat teks pewara suatu kegiatandengan bahasa yang baik
dan benar.
3)
Setelah belajar tentang struktur teks susunan acara*), peserta didik dapat menjadi
pewara suatu kegiatandengan bahasa yang baik dan
benar.
Pertemuan II.
Sikap(11)
Sikap Spiritual
Dengan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran yang berpusat pada peserta didik/ Dalam pembelajaran menjadi seorang pewara yang berbasis saintifik*) dinilai pengamat / guru, peserta didik
mengagumi keindahan karya kreatif daerah sebagai wujud rasa syukur terhadap Tuhan
Yang Maha Esa dan mengggunakan bahasa daerah untuk berkomunikasi di lingkungan sekolah.
Sikap Sosial
Dengan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran yang berpusat pada peserta didik/ Dalam pembelajaran menjadi seorang pewarayang berbasis saintifik*). peserta didik
memiliki rasa ingin tahu untuk
mendapatkan ide berkarya seni, memiliki kepedulian terhadap karya sastra daerah
yang berkembang dimasyarakat, dan berani bertanya mengenai bentuk karya sastra daerah yang masih berkembang dalam masyarakat.
Pengetahuan1)
Melalui kegiatan tanya jawab (Dengan berdiskusi tipe STAD/TPS/NHT)*), peserta didik dapat
mengidentifikasi struktur teks pidato dengan benar.2)
Melalui kegiatan tanya jawab (Dengan berdiskusi tipe STAD/TPS/NHT)*), peserta didik dapat
menganalisis struktur teks pidato dengan benar.3)
Melalui kegiatan tanya jawab (Dengan berdiskusi tipe STAD/TPS/NHT)*), peserta didik dapat
menganalisis perbedaan unsur kebahasaan dalam teks pewara dan teks pidato dengan tepat.4) Melalui kegiatan tanya jawab (Dengan berdiskusi tipe STAD/TPS/NHT)*), peserta didik dapat mengidentifikasi kriteria menjadi
orator dengan baik
Keterampilan
1) Setelah belajar tentang struktur teks susunan acara*), peserta didik dapat
membuat kerangka teks pidato suatu kegiatandengan bahasa
yang baik dan benar.
2)
Setelah belajar tentang struktur teks susunan acara*), peserta didik dapat menjadi
orator suatu kegiatandengan bahasa yang baik dan
benar.
Keterangan: *) Kondisi pembelajaran sesuai dengan pengembangan guru.
D.
MateriPembelajaran(12)
Materi pokok pembelajaran sbb (selengkapnya dijabarkan di lampiran): Pertemuan I
1) Teks pewara (pranata adicara/ pangajhumma partѐngkan) 2) Struktur teks pewara.
3) Kriteria menjadi pewara (pangajhumma partѐngkan) dan orator yang baik.
4) Tugas-tugas pewara
5) Teks rancangan pembukaan dan penutupan acara
6) Praktik menjadi pewara
Pertemuan I. 1) Teks pidato.
2) Struktur teks pidato.
3) Praktik berpidato.
E.
Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik dan Kontekstual
Model : Model Pembelajaran Kooperatif (Collaborative Learning) Model Discovery Learning
Pembelajaran Berbasis Teks (Genre-based Aproach) Sintaks:
1) Membangun konteks 2) Pemodelan teks
3) Pemecahan masalah secara bersama 4) Pemecahan masalah secara individual
Metode : Demonstrasi, tanya jawab, diskusi
Teknik
:
Think Pair Share/ NHT/ Jigsaw
F.
KKM : 75(13)
G.
KegiatanPembelajaranPertemuan I
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
PENGORGANISASIAN PESERTA
DIDIK WAKTU
Pendahuluan
Guru member salam dan mengabsen
Guru mengondisikan siswa belajar
Guru melakukan apersepsi dengan mengulas
materi pelajaran minggu yang lalu melalui
kegiatan bertanya jawab dan demonstrasi.
Menyampaikan tujuan pembelajaran meliputi
aspek sikap (sikap spiritual dan sikap sosial),
pengetahuan, dan keterampilan.
KLASIKAL
10 menit
Kegiatan Inti Mengamati
Peserta didik menyimak pemodelan tentang pewara .
Peserta didik mencermati perbedaan struktur teks pewara
Menanya
Peserta didik bertanya jawab tentang struktur teks pewara..
Peserta didik bertanya jawab tentang unsur kebahasaan teks pewara
Peserta didik bertanya jawab tentang kriteria menjadi pewara
Peserta didik bertanya jawab tentang teknik
(14)
menjadi pewara.
Mengumpulkan informasi :
Peserta didik mencari informasi tentang struktur teks pewara dari berbagai sumber.
- Peserta didik membentuk kelompok diskusi Think-Pair-Share.
Think = Peserta didik menjawab secara mandiri pertanyaan yang telah dirumuskan bersama dengan temannya tentang struktur unsur kebahasaan, kriteria, teknik, dan tugas pewara.
Pairing = Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok kelompok kecil jawaban yang ditemukan untuk mendapatkan simpulan Sharing= Setelah memadukan jawaban, kelompok peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya.
Mengasosiasi:
Peserta didik membandingkan contoh-contoh penampilan pewara.
Peserta didik menganalisis cara memandu acara, pembukaan, pergantian acara, dan penutupan acara.
Peserta didik menyimpulkan hasil temuan terkait dengan struktur teks sususnan acara, kriteria menjadi pewara dan tugas-tugas pewara.
Mengomunikasikan:
Peserta didik menyusun acara dari sebuah kegiatan.
(15)
yang akan dibawakan dalam memandu acara.
Peserta didik secara bergantian praktik menjadi pewara.
Peserta didik menanggapi penampilan temannya sebagai pewara.
Peserta didik mengerjakan LKS yang tersedia untuk mengukur kompetensi.
Penutup Guru bersama peserta didik melakukan refleksi hasil pembelajaran
Guru member tugas sebagai perbaikan dan pengayaan
Guru menutup pelajaran
10 menit
Pertemuan II
KegiatanPembelajaran
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
PENGORGANISASIAN PESERTA
DIDIK WAKTU
Pendahuluan
Guru member salam dan mengabsen
Guru mengondisikan siswa belajar
Guru melakukan apersepsi dengan mengulas
materi pelajaran minggu yang lalu melalui
kegiatan bertanya jawab dan demonstrasi.
Menyampaikan tujuan pembelajaran meliputi
aspek sikap (sikap spiritual dan sikap sosial),
pengetahuan, dan keterampilan.
KLASIKAL
(16)
Kegiatan Inti Mengamati
Peserta didik menyimak contoh teks pidato.
Peserta didik mencermati perbedaan struktur teks pewara dan teks pidato.
Menanya
Peserta didik bertanya jawab tentang struktur teks pidato.
Peserta didik bertanya jawab tentang unsur kebahasaan teks pidato.
Peserta didik bertanya jawab tentang kriteria menjadi pidato yang baik.
Peserta didik bertanya jawab tentang teknik menjadi orator.
Mengumpulkan informasi :
Peserta didik mencari informasi tentang struktur teks pewara dan teks pidato dari berbagai sumber.
- Peserta didik membentuk kelompok diskusi Think-Pair-Share.
Think = Peserta didik menjawab secara mandiri pertanyaan yang telah dirumuskan bersama dengan temannya tentang struktur unsur kebahasaan, kriteria, teknik, dan tugas orator.
Pairing = Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok kelompok kecil jawaban yang ditemukan untuk mendapatkan simpulan Sharing= Setelah memadukan jawaban, kelompok peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya.
(17)
Mengasosiasi:
Peserta didik membandingkan contoh-contoh penampilan pidato
Peserta didik menyimpulkan kriteria orataor yang baik.
Mengomunikasikan:
Peserta didik menyusun teks pidato.
Peserta didik secara bergantian praktik menjadi orator.
Peserta didik menanggapi penampilan temannya ketika pidato.
Peserta didik mengerjakan LKS yang tersedia untuk mengukur kompetensi.
Penutup Guru bersama peserta didik melakukan refleksi hasil pembelajaran
Guru member tugas sebagai perbaikan dan pengayaan
Guru menutup pelajaran
10 menit
H.
Alat dan Sumber Belajara.
Alat/ Media
1) Rekaman penampilan pewara
2) Rekaman penampilan pidato
3) Kerangka teks pewara
4) Kerangka teks pidato
5) Teks susunan acara
(18)
7) Teks rancangan memandu acara.
8) Teks kriteria dan tugas pewara
9) Laptop
10)LCD
b.
Sumber Belajar ( Ditulis model penulisan daftar pustaka )1) Bruce, Joice, Caolhun, 2009. Models of Teaching (model Pengajaran). Yogyakarta: Pustka Pelajar.
2) Jatirahayu, Warih dan Margono Notopertomo.
Pakartitama:Wayang Sebagai Sumber Pendidikan Budi Pekerti.
Klaten: CV
Sahabat.
3) Kementrian Pendidikan Nasional. 2011.
Pedoman Umum Ejaan bahasa Jawa Huruf Latin yang Disempurnakan
. Yogyakarta:
Balai Bahasa
4) Mangunsuwito, S.A. 2002.
Kamus Bahasa Jawa, Jawa-Indonesia.
Bandung: CV. YramaWidya.
5) Padmosoekotjo, S. 1960.
Ngengrengan Kasusastran Djawi 1.
Jogjakarta: Hien Hoo Sing.
6) Padmosoekotjo, S. 1960.
Wewaton Panulise Basa Jawa Nganggo Aksara Jawa.
Surabaya: PT. Citra Jaya Murti.
7) Saryono, Djoko. 2011.
Sosok Budaya Jawa:Rekonstruksi Normatif Idealistis.
Malang: Aditya Media Publishing.
8) Sasangka Sry Tjatur Wisnu. 2011.
Bunyi-bunyi Distingtif Bahasa Jawa.
Yogyakarta:Elmatera Publishing.
9)
Poerwadarminta, W.J.S. 1939.
Baoesastra Djawa
. Batavia:J.B. Wolter.
I.
Penilaian Pertemuan I1. Sikap spiritual dan sosial
a. Teknik Penilaian : Observasi, Penilaian Diri, Jurnal, Penilaian Antar Peserta Didik b. Bentuk Instrumen: Lembar Observasi, Lembar Angket, Catatan
c. Kisi-kisi:
CONTOH: LEMBAR OBSERVASI
No. Sikap/Nilai Indikator Rubrik
Penilaia n
Butir Pertanyaa
(19)
1
1.3 Mengagumi ciri
khas keindahan
karya seni dan
karya
kreatif
daerah Jawa Timur
sebagai anugerah
Tuhan.
Mengagumi
keindahan
karya kreatif
Mengggunakan
bahasa
daerah
untuk
berkomunikasi
1-5
1-5
A1
A2
2
2.4 Menunjukkan rasa
ingin tahu dalam
mengamati alam
lingkungan sekitar
untuk
mendapatkan ide
berkarya seni.
Memiliki rasa ingin tahu
Memiliki
kepedulian
terhadap
karya
sastra
daerah
Berani bertanya mengenai
bentuk karya sastra daerah
1-5 1-5 1-5
A3 A4 A5
2. Pengetahuan
a. TeknikPenilaian : Tes Tulis, Tes Lisan
b. BentukInstrumen : Tes Objektif, Tes Uraian Terstruktur/ Non Struktur c. Kisi-kisi:
CONTOH : LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN Pertemuan I
No Indikator Rubrik
Penilaian
Butir Instrumen 1
Menjelaskan struktur teks pewara
1-5 Soal nomor... 2Menjelaskan kriteria menjadi pewara yang baik.
1-5 Soal nomor....(20)
3
Menjelaskan kriteria dan tugas-tugas pewara
1-5 Soal nomor ...3.
Keterampilan
a.
Teknik Penilaian
: P1= Tes Produk dan P2=Tes Unjuk Kerja/ Praktik
b.
Bentuk Instrumen
: Lembar Penilaian
c.
Kisi-kisi:
CONTOH: LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN
Pertemuan I
No.
Indikator
Rubrik
Penilaian
Butir
Instrumen
1.
Menyusun susunan acara dari sebuah kegiatan
1-5
P1
2.
Menyusun teks pemandu acara
1-15
P2
3.
Praktik menjadi pewara
1-25
P3
NILAI = (Skor yang didapat/Skor maks) x 100
Pertemuan II
1. Sikap spiritual dan sosial
a.
Teknik Penilaian : Observasi, Penilaian Diri, Jurnal, Penilaian Antar Peserta Didikb.
Bentuk Instrumen: Lembar Observasi, Lembar Angket, Catatanc.
Kisi-kisi:CONTOH: LEMBAR OBSERVASI
No. Sikap/Nilai Indikator Rubrik
Penilaia n
Butir Pertanyaa
(21)
1
1.3 Mengagumi ciri
khas keindahan
karya seni dan
karya
kreatif
daerah Jawa Timur
sebagai anugerah
Tuhan.
Mengagumi
keindahan
karya kreatif
Mengggunakan
bahasa
daerah
untuk
berkomunikasi
1-5
1-5
A1
A2
2
2.4 Menunjukkan rasa
ingin tahu dalam
mengamati alam
lingkungan sekitar
untuk
mendapatkan ide
berkarya seni.
Memiliki rasa ingin tahu
Memiliki
kepedulian
terhadap
karya
sastra
daerah
Berani bertanya mengenai
bentuk karya sastra daerah
1-5 1-5 1-5
A3 A4 A5
2. Pengetahuan
a.
TeknikPenilaian : Tes Tulis, Tes Lisanb.
BentukInstrumen : Tes Objektif, Tes Uraian Terstruktur/ Non Strukturc.
Kisi-kisi:CONTOH : LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN Pertemuan II
No Indikator Rubrik
Penilaian
Butir Instrumen 1
Menjelaskan struktur teks pidato
1-5 Soal nomor...(22)
2
Menjelaskan kriteria menjadi orator yang baik.
1-5 Soal nomor.... 3Menjelaskan kriteria dan tugas-tugas orator
1-5 Soal nomor ...3.
Keterampilan
a.
Teknik Penilaian
: P1= Tes Produk dan P2=Tes Unjuk Kerja/ Praktik
b.
Bentuk Instrumen
: Lembar Penilaian
c.
Kisi-kisi:
CONTOH: LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN
Pertemuan II
No.
Indikator
Rubrik
Penilaian
Butir
Instrumen
1.
Menyusun kerangka teks pidato
1-5
P4
2.
Menyusun teks piadato
1-15
P5
3.
Praktik menjadi orator/ berpidato
1-25
P6
NILAI = (Skor yang didapat/Skor maks) x 100
Kepala Sekolah
Guru Mata Pelajaran
(23)
LAMPIRAN-LAMPIRAN:
I. Materi/ Bahan Ajar (Jabaran materi untuk menjawab tuntutan indikator)
A. Bakune rembug ing rantamane adicara
1. Pambuka
2. Bakune adicara
3. Panutup
Tuladha Rantamaning adicara ing Pahargyan panggih penganten
1. Pambuka
2. Penganten Putri Kalenggahaken ing sasana pawiwahan
3. Adicara bedhol kembar mayang
4. Adicara Panggih
(24)
Gendhing bindri:: 1. Atur sanggan
Gendhing ladrang penganten:
2. Calon penganten putri miyos dipun-rumiyini kembar mayang
3. Kempyok kembar mayang 4. Balangan gantal
5. Ranu pada (wijikan) 6. Pecah antiga
Gendhing boyong pengantin/puspa warna: 7. Pengantin jajar lumampang
gegan-dhengandhateng sasana mulya 8. Tampa kaya
9. Dhahar klimah 10. Ngunjuk toya wening 11. Mapag besan
12. Sungkeman
Gendhing Sekarteja/puspawarna:
1. Pengantin putri miyos lenggah ing sasana mulya
Gendhing Kebo giro:
2. Manten kakung rawuh kaliyan rombongan Gendhing Kodhok ngorek
3. Liru kembar mayang 4. Balangan gantal 5. Midak antiga 6. Ranu pada
7. Minggah luhuring pasangan 8. Sindur binayang
Penganten kekanthen asta lumampah dhateng sasana mulya gendhing Larasmaya
9. Bobot timbang 10. Wisudha penganten 11. Kacar-kucur
12. Dhahar walimahan/dulangan 13. Ngunjuk toya wening 14. Mapak besan
15. Sungkeman
5. Adicara resepsi 5.1 Pambuka
5.2 Waosan Ayat suci Al Qur’an 5.3 Atur pangayubagya
(25)
5.5 Atur Panampi
6. Kirab Kanarendran
7. Adicara lerem ( hiburan )
8. Kirab Kasatriyan
9. Panjurunge donga
10. Panutup
B. Panatacara
1. Olah swara: logat, pocapan, napas, tegas, cetha, boten blero/bindheng, membat-mentuling swanten, kajiwa.
2. Olah raga lan olah busana:
Olah raga sapta-ma:
a. Magatra
: patrapwajarbotendipundamel-damel
b. Malaksana
: luwes, boteningah-inggih
c. Mawastha
: jejeg, botenkendho/dhoyong
d. Maraga
: botenrongeh/edheg/gumeter,mantep,
e. Malagawa
: enthengan, trengginas
f. Matanggap
: tanggapswasana (susah, seneng)
g. Mawwat
: ngentasikarya
3. Olah basa lan sastra: pilihantembung, purwakanthi, sekar, suluk, panyandra, paribasan, pepindhan, wangsalan, lsp.
Kajawi menika sinengkuyung pirantos sanesipun kadosta:
a. Pangrengga swara
Ugi sinebat sound system. Panata adicara kedah mangesrtos kados pundi mangun karya kaliyan pangrengga swara. Bab tata papan,
urutaning gendhing, sasmitaning gendhing, lsp.
b. Papan
Papanipun pranata adicara kepara saged dipuntingali sedaya para rawuh, sampun ngantos adoh sanget, ugi sampun ngantos malah
ndhelik.
(26)
c. Pawiyatan
Amrih kawegigan pranata adicara saged profesional perlu sekolah, kursus, utawi dherek pawiyatan sanesipun. Saged ugi maos
buku-buku ingkang sampun wonten ngewrat bab pranata adicara.
d. Mental
Wonten tiyang ingkang gadhah mental waja, mental miyur, sok amental ciyut. Amrih mentalipun kandel kedah kathah gladhen,
biasa ngadhepi tiyang kathah (forum), siap ing materi,
e. Ketewajuhan
Ketewajuhan inggih menika temen-temen anggenipun nindakaken pakaryan, saged rampung ngremenaken.
f. Gladhen
Pranata adicara tetep terus sarta prelu gladhen utawi latihan amrih sansaya mekar ilmunipun, landhep yen dipunginakaken,
tembenipun katingal wegig, besus, micara.
g. Kasamaptaan
Pranata adicara kedah siap sawanci-wanci menawi dipuntimbali boten badhe nguciwani, samapta ing raga, busana, basa, saha
wicara.
C. Jejibahane Panata Adicara
1. Nata lan nulis rantamane adicara.
2. Nata para paraga kang kajibah nindakake adicara
3. Miwiti adicara
4. Nata lakune adicara
5. Nutup adicara
D. Tuladha wicara Pambuka lan Panutup
1. Wicara Pambuka
Nuwun, parapepundheningkangsatuhukinabekten, parapinisepuhmiwahsesepuhingkangkinurmatan, paratamuingkangminulya,
sartakadangkulawredhamiwahmudhatumaruna ingkangdhahat sinudarsana.
Sumanggatansahkuladherekakenmunjukaken raos puja pujisyukurwonten ingngarsaningGusti, PangeraningkangMahawelaslanMaha
asihingkangsampunngluberakenkanugrahaningkangarupi kabagaswarasan, kawilujengan saha kanikmataningkangtanpapepindhan.
(27)
Para tamuingkangminulya, keparenga kula ingkang mundhi dhawuhipun Bapak ... minangka panambiwara, keparenga
ngaturakenmenggahrantamaningtitilaksanaadicarapawiwahaningwancimenika.
Titi
laksana
rinantam
mekaten:
………
2. Wicara Panutup
Para rawuh ingkang minulya kados sampun jangkep tumapaking adicara. Pramila sampun dumugi pethiting titi laksana. Kula
sakadang ingkang dherekaken tumapaking adicara ndhereka mangayubagya dhumateng risang penganten, sageda ing mangke
manggih kamulyan sarta karaharjan. Sarta ngaturaken agunging panuwun dhumateng Bapak..., bilih kula sakadang sampun
pinitados ndherekaken lumampahing titilaksana pawiwahan Dyah Ayu ... kaliyan Bagus ... Kalamun anggen kula
nindakaken wajib wonten tuna dungkaping atur miwah solah bawa, cicir cewet adamel kuciwa, keparenga paduka ingkang hamengku
karsa miwah para tamu paring pangsaksama. Nuwun.
Wasana Wasallamu’alaikum wr. Wb.
II. Alat Evaluasi (Contoh) a. Evaluasi Sikap
CONTOH: LEMBAR PENGAMATAN SIKAP
No Nama Perilaku yang diamati pada pembelajaran Mengagumi
keindahan karya sastra
Mengguna-kan bahasa daerah dalam komunikasi
Memiliki rasa ingin tahu
Peduli terhadap bahasa daerah
Keseriusan dalam melaksanaka n tugas
(28)
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1 A
2 B
3 C
Skala penilaian dibuat dengan rentangan dari 1 s/d 5
Rubrik Penilaian (Penafsiran angka): 1. sangat kurang, 2. kurang, 3. cukup, 4. baik, 5. amat baik
b. Evaluasi Pengetahuan
CONTOH: LKS PENGETAHUAN TES URAIAN NON OBJEKTIF (UNO)
PENGETAHUAN STRUKTUR SUSUNAN ACARA, KRITERIA MENJADI PEWARA YANG BAIK DAN TUGAS-TUGAS PEWARA
Wangsulana pitakonan ing ngisor iki.
(1) Sebutna bakune rembug babagan rantamaning adicara ?
(2) Aranana apa wae pawitan baku kang kudu didarbeni dening panata adicara kang becik
(3) Aranana lan terangna apa wae jejibahane panata adicara.
c. Evalusai Keterampilan
CONTOH: LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN
1) Gawea rantamaning adhicara pawiwahan penganten!
No. Nama Menulis susunan acara Butir Soal P1 kelengkapan urutan Kesesuaian Bahasa
(29)
2) Gawea teks wicara pambukaning adicara!
No. Nama Menulis teks wicara pambukaning adhicara Butir Soal P2 Kelengkapan Urutan Kesesuaian Bahasa
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
3) Coba paragakna minangka panata adicara!
Nama Praktik menjadi pewara Butir Soal P3 Intonasi Ekspresi pelafalan Tata krama
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
4) Gawea teks pidato!
No. Nama Menulis teks wicara pambukaning adhicara Butir Soal P5 Kelengkapan Urutan Kesesuaian Bahasa
(30)
5) Coba paragakna minangka orator!
Nama Praktik menjadi pewara Butir Soal P6 Intonasi Ekspresi pelafalan Tata krama
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Rubrik Penilaian (Penafsiran angka): 1 = kurang
2 = cukup 3 = baik 4 = amat baik
(31)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : MA NURUL YAQINKelas/Semester : X/ Gasal Mata Pelajaran : Bahasa Daerah
Alokasi Waktu : 2 x Pertemuan (4 x 45 menit)
J.
KompetensiInti5.
Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
6.
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
7.
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah.
8.
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
K.
KompetensiDasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
N
O
.
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
1.3 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa daerah dan menggunakan sesuai isi dalam konteks kebhinekaan.
1.3.1 Berdoasebelumdanse sudahmelakukankegi atan
1.3.2 Memberisalampadas aatdanakhirpelajaran 1.3.3 Berkomonikasi
menggunakan bahasa daerah
2.6 Menunjukkan perilaku jujur, peduli, santun, dan tanggung jawab dalam penggunaan bahasa daerah untuk menyampaikan penjelasan.
2.6.1 Menggunakan bahasa daerah dalam berkomonikasi
secara santun 2.6.2 Mau membetulkan
kesalahan teman dalam berbahasa secara santun.
3.3 Mengidentifikasi, memahami,
menganalisistekspewaraataupidatosesuaikaidah.
3.3.1 Mengidentifikasi struktur teks pewara.
(32)
. 3.3.2 Menganalisis struktur teks pewara 3.3.3 Mengidentifikasi
struktur teks pidato. 3.3.4 Menganalisis
struktur teks pidato. 3.3.5 Menganalisis
perbedaan unsur kebahasaan dalam teks pewara dan teks pidato.
3.3.6 Menjelaskan kriteria menjadi pewara yang baik.
3.3.7 Menjelaskan kriteria menjadi orator yang baik.
4.2 Menyajikankegiatansebagaipewaraatauberpidatodenga nmenggunakantatakramasesuaidengankonteksbudaya.
4.2.1 Membuat kerangka teks pewara suatu kegiatan
4.2.2 Membuat kerangka teks pidato.
4.2.3 Menulis teks pewara
4.2.4 Menulis teks pidato.
4.2.5 Praktik menjadi pewara.
4.2.6 Praktik menjadi orator.
L.
TujuanPembelajaran (Harus ABCD= Audience, Behavior, Condition, Degree) SikapSikap Spiritual
Denganterlibatsecaraaktifdalam proses pembelajaran yang berpusatpadapesertadidik/ Dalampembelajaranmenjadiseorangpewarayang berbasissaintifik*) dinilaipengamat / guru, pesertadidik
mengagumikeindahankaryakreatifdaerahsebagaiwujud
rasa
syukurterhadapTuhan
Yang
MahaEsadanmengggunakanbahasadaerahuntukberkomunikasi di lingkungan sekolah.
Sikap SosialDenganterlibatsecaraaktifdalam proses pembelajaran yang berpusatpadapesertadidik/ Dalampembelajaranmenjadiseorangpewarayangberbasissaintifik*). Pesertadidik
memiliki
rasa
ingintahuuntuk
mendapatkan ide berkaryaseni,
memilikikepedulianterhadapkaryasastradaerah yang berkembangdimasyarakat,
danberanibertanyamengenaibentukkaryasastradaerah
yang
masihberkembangdalammasyarakat.
Pengetahuan
4)
MelaluikegiatanTanyajawab (Denganberdiskusitipe STAD/TPS/NHT)*),
pesertadidikdapat
mengidentifikasi struktur teks pewara dengan benar.5)
Melaluikegiatantanyajawab (Denganberdiskusitipe STAD/TPS/NHT)*),
pesertadidikdapat
menganalisis struktur teks pewara dengan benar.(33)
6)
Melaluikegiatantanyajawab (Denganberdiskusitipe STAD/TPS/NHT)*),
pesertadidikdapat
mengidentifikasi struktur teks pidato dengan benar.7)
Melaluikegiatantanyajawab (Denganberdiskusitipe STAD/TPS/NHT)*),
peserta
struktur teks pidato dengan benar.8)
Melaluikegiatantanyajawab (Denganberdiskusitipe STAD/TPS/NHT)*),
pesertadidikdapat
menganalisis perbedaan unsur kebahasaan dalam teks pewara dan teks pidato dengan tepat.9) Melalui kegiatan tanya jawab (Dengan berdiskusi tipe STAD/TPS/NHT)*),
peserta didik dapat mengidentifikasi kriteria menjadi pewara dengan baik.
10) Melalui kegiatan tanya jawab (Dengan berdiskusi tipe STAD/TPS/NHT)*),
peserta didik dapat mengidentifikasi kriteria menjadi orator dengan baik
Keterampilan
4) Setelahbelajartentangstrukturtekssusunanacara*),
pesertadidikdapat
membuat kerangka teks pewara suatu kegiatandenganbahasa yang baikdanbenar.
5) Setelahbelajartentangstrukturtekssusunanacara*),
pesertadidikdapat
membuat kerangka teks pidato suatu kegiatandenganbahasa yang baikdanbenar.
6) Setelahbelajartentangstrukturtekssusunanacara*), pesertadidikdapat
membuat teks pewara suatu kegiatandenganbahasa yang baikdanbenar.
7)
Setelahbelajartentangstrukturtekssusunanacara*), pesertadidikdapat
membuat teks pewara suatu kegiatandenganbahasa yang baikdanbenar.
8)
Setelahbelajartentangstrukturtekssusunanacara*),
pesertadidikdapatmenjadi
pewara suatu kegiatandenganbahasa yang baikdanbenar.
9)Setelahbelajartentangstrukturtekssusunanacara*), pesertadidikdapatmenjadi
oratorsuatu kegiatan
denganbahasayangbaikdanbenar.
Keterangan: *) Kondisi pembelajaran sesuai dengan pengembangan guru.
M.
MateriPembelajaranMateri pokok pembelajaran sbb (selengkapnya dijabarkan di lampiran): 7) Teks pewara (pranataadicara/ pangajhummapartѐngkan)
8) Struktur teks pewara. 9) Teks pidato.
10) Struktur teks pidato.
11) Kriteria menjadi pewara (pangajhummapartѐngkan) dan orator yang baik.
12) Tugas-tugas pewara
13) Teks rancangan pembukaan dan penutupan acara
14) Praktik menjadi pewara
15) Praktik berpidato.
N.
MetodePembelajaran
Pendekatan : Saintifik dan Kontekstual
Model : Model Pembelajaran Kooperatif (Collaborative Learning) Model Discovery Learning
Pembelajaran Berbasis Teks (Genre-based Aproach) Sintaks:
(34)
5) Membangun konteks 6) Pemodelan teks
7) Pemecahan masalah secara bersama 8) Pemecahan masalah secara individual
Metode : Demonstrasi, tanya jawab, diskusi
Teknik
:
Think Pair Share/ NHT/ Jigsaw
O.
KKM : 78P.
KegiatanPembelajaranKEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
PENGORGANISASIAN PESERTA
DIDIK WAKTU
Pendahuluan
Guru memberi salamdanmengabsen
Guru mengondisikan siswa belajar
Gurumelakukanapersepsidenganmengulasmat
eripelajaranminggu
yang
lalumelaluikegiatanbertanyajawabdandemonst
rasi.
Menyampaikantujuanpembelajaranmeliputias
peksikap
(sikapspiritualdansikapsosial),
pengetahuan,danketerampilan.
KLASIKAL
10 menit
Kegiatan Inti Mengamati
Peserta didik menyimak pemodelan tentang pewara .
Peserta didik menyimak contoh teks pidato.
Peserta didik mencermati perbedaan struktur teks pewara dan teks pidato.
Menanya
Peserta didik bertanya jawab tentang struktur teks pewara.
Peserta didik bertanya jawab tentang struktur teks pidato.
Peserta didik bertanya jawab tentang unsur kebahasaan teks pewara dan teks pidato.
Peserta didik bertanya jawab tentang kriteria
(35)
menjadi pewara atau orator yang baik.
Peserta didik bertanya jawab tentang teknik menjadi pewara.
Peserta didik bertanya jawab tentang teknik menjadi orator.
Mengumpulkan informasi :
Peserta didik mencari informasi tentang struktur teks pewara dan teks pidato dari berbagai sumber.
- Peserta didik membentuk kelompok diskusi Think-Pair-Share.
Think = Peserta didik menjawab secara mandiri pertanyaan yang telah dirumuskan bersama dengan temannya tentang struktur unsur kebahasaan, kriteria, teknik, dan tugas pewara atau orator.
Pairing = Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok kelompok kecil jawaban yang ditemukan untuk mendapatkan simpulan Sharing= Setelah memadukan jawaban, kelompok peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya.
Mengasosiasi:
Peserta didik membandingkan contoh-contoh penampilan pewara.
Peserta didik menganalisis cara memandu acara, pembukaan, pergantian acara, dan penutupan acara.
Peserta didik menyimpulkan hasil temuan terkait dengan struktur teks sususnan acara, kriteria menjadi pewara dan tugas-tugas pewara.
Mengomunikasikan:
Peserta didik menyusun acara dari sebuah kegiatan.
Peserta didik menulis rancangan teks pewara yang akan dibawakan dalam memandu acara.
Peserta didik secara bergantian praktik menjadi pewara.
Peserta didik menanggapi penampilan temannya sebagai pewara.
Peserta didik mengerjakan LKS yang tersedia untuk mengukur kompetensi.
Penutup Gurubersama peserta didik
melakukanrefleksihasilpembelajaran
Guru membertugassebagaiperbaikandanpengayaan
Guru menutuppelajaran
(36)
Q.
AlatdanSumberBelajarc.
Alat/ Media
11) Rekaman penampilan pewara
12)Rekaman penampilan pidato
13)Kerangka teks pewara
14)Kerangka teks pidato
15)Teks susunan acara
16)Tek pidato
17)Teks rancangan memandu acara.
18)Teks kriteria dan tugas pewara
19)Laptop
20)LCD
d.
SumberBelajar ( Ditulis model penulisandaftarpustaka )10) Bruce, Joice, Caolhun, 2009. Models of Teaching (model Pengajaran).
Yogyakarta: PustkaPelajar.
11) Jatirahayu,
WarihdanMargonoNotopertomo.
Pakartitama:WayangSebagaiSumberPendidikan Budi Pekerti.
Klaten: CV
Sahabat.
12) KementrianPendidikanNasional.
2011.
PedomanUmumEjaanbahasaJawaHuruf Latin yang Disempurnakan
.
Yogyakarta: BalaiBahasa
13) Mangunsuwito, S.A. 2002.
Kamus BahasaJawa, Jawa-Indonesia.
Bandung:
CV. YramaWidya.
14) Padmosoekotjo, S. 1960.
NgengrenganKasusastranDjawi 1.
Jogjakarta:
HienHoo Sing.
15) Padmosoekotjo, S. 1960.
WewatonPanuliseBasaJawaNganggoAksaraJawa.
Surabaya: PT. Citra Jaya Murti.
16) Saryono, Djoko. 2011.
SosokBudayaJawa:RekonstruksiNormatifIdealistis.
Malang: Aditya Media Publishing.
17) SasangkaSryTjaturWisnu.
2011.
Bunyi-bunyiDistingtifBahasaJawa.
Yogyakarta:Elmatera Publishing.
18)
Poerwadarminta, W.J.S. 1939.
BaoesastraDjawa
. Batavia:J.B. Wolter.
R.
Penilaian4. Sikap spiritual dan sosial
a. Teknik Penilaian : Observasi, Penilaian Diri, Jurnal, Penilaian Antar Peserta Didik b. Bentuk Instrumen: Lembar Observasi, Lembar Angket, Catatan
c. Kisi-kisi:
CONTOH: LEMBAR OBSERVASI
No. Sikap/Nilai Indikator Rubrik
Penilaia n
Butir Pertanyaa
(37)
1
1.3 Mengagumi ciri
khas keindahan
karya seni dan
karya
kreatif
daerah Jawa Timur
sebagai anugerah
Tuhan.
Mengagumikeindahankar
yakreatif
Mengggunakanbahasadae
rahuntukberkomunikasi
1-5 1-5 A1 A22
2.4 Menunjukkan rasa
ingin tahu dalam
mengamati alam
lingkungan sekitar
untuk
mendapatkan ide
berkarya seni.
Memiliki rasa ingintahu
Memilikikepedulianterhad
apkaryasastradaerah
Beranibertanyamengenaib
entukkaryasastradaerah
1-5 1-5 1-5 A3 A4 A5 5. Pengetahuana. TeknikPenilaian : TesTulis, Tes Lisan
b. BentukInstrumen : Tes Objektif, Tes Uraian Terstruktur/ Non Struktur c. Kisi-kisi:
CONTOH : LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN
No Indikator Rubrik
Penilaian
Butir Instrumen 1
Menjelaskan struktur teks pewara
1-5 Soal nomor... 2Menjelaskan kriteria menjadi pewara yang baik.
1-5 Soal nomor.... 3Menjelaskan kriteria dan tugas-tugas pewara
1-5 Soal nomor ... 4.Menjelaskan struktur teks pidato
1-5 Soal nomor... 5.Menjelaskan kriteria menjadi pewara yang baik.
1-5 Soal nomor.... 6.Menjelaskan kriteria dan tugas-tugas pewara
1-5 Soal nomor ...6.
Keterampilan
a.
Teknik Penilaian
: P1= Tes Produk dan P2=Tes Unjuk Kerja/ Praktik
b.
Bentuk Instrumen
: Lembar Penilaian
c.
Kisi-kisi:
CONTOH: LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN
No.
Indikator
Rubrik
Penilaian
Butir
Instrumen
1.
Menyusun susunan acara dari sebuah kegiatan
1-5
P1
2.
Menyusun teks pemandu acara
1-15
P2
3.
Praktik menjadi pewara
1-25
P3
4.
Menyusun kerangka teks pidato
1-5
P4
5.
Menyusun teks piadato
1-15
P5
(38)
6.
Praktik menjadi orator/ berpidato
1-25
P6
NILAI = (Skor yang didapat/Skor maks) x 100
Mengetahui,
Kepala MA NURUL YAQIN N
Guru Mata Pelajaran
SHOHIBUL LIWAK
SYAFI’I
LAMPIRAN-LAMPIRAN:
I. Materi/ Bahan Ajar (Jabaran materi untuk menjawab tuntutan indikator)
E. Bakune rembug ing rantamane adicara
4. Pambuka
5. Bakune adicara
6. Panutup
(39)
11. Pambuka
12. Penganten Putri Kalenggahaken ing sasana pawiwahan
13. Adicara bedhol kembar mayang
14. Adicara Panggih
Adicara Panggih Adat Ngayogyakarta Adat Surakarta
Gendhing bindri:: 13. Atur sanggan
Gendhing ladrang penganten:
14. Calon penganten putri miyos dipun-rumiyini kembar mayang
15. Kempyok kembar mayang 16. Balangan gantal
17. Ranu pada (wijikan) 18. Pecah antiga
Gendhing boyong pengantin/puspa warna: 19. Pengantin jajar lumampang
gegan-dhengandhateng sasana mulya 20. Tampa kaya
21. Dhahar klimah 22. Ngunjuk toya wening 23. Mapag besan
24. Sungkeman
Gendhing Sekarteja/puspawarna:
16. Pengantin putri miyos lenggah ing sasana mulya
Gendhing Kebo giro:
17. Manten kakung rawuh kaliyan rombongan Gendhing Kodhok ngorek
18. Liru kembar mayang 19. Balangan gantal 20. Midak antiga 21. Ranu pada
22. Minggah luhuring pasangan 23. Sindur binayang
Penganten kekanthen asta lumampah dhateng sasana mulya gendhing Larasmaya
24. Bobot timbang 25. Wisudha penganten 26. Kacar-kucur
27. Dhahar walimahan/dulangan 28. Ngunjuk toya wening 29. Mapak besan
30. Sungkeman
15. Adicara resepsi 15.1 Pambuka
15.2 Waosan Ayat suci Al Qur’an 15.3 Atur pangayubagya
15.4 Atur Pasrah temanten kakung 15.5 Atur Panampi
16. Kirab Kanarendran
17. Adicara lerem ( hiburan )
18. Kirab Kasatriyan
19. Panjurunge donga
20. Panutup
(40)
4. Olah swara: logat, pocapan, napas, tegas, cetha, boten blero/bindheng,
membat-mentuling swanten, kajiwa.
5. Olah raga lan olah busana:
Olah raga sapta-ma:
h. Magatra
: patrapwajarbotendindamel-damel
i. Malaksana
: luwes, boteningah-inggih
j. Mawastha
: jejeg, botenkendho/dhoyong
k. Maraga
: botenrongeh/edheg/gumeter,mantep,
l. Malagawa
: enthengan, trengginas
m. Matanggap
: tanggapswasana (susah, seneng)
n. Mawwat
: ngentasikarya
6. Olah basa lan sastra: pilihantembung, purwakanthi, sekar, suluk, panyandra,
paribasan, pepindhan, wangsalan, lsp.
Kajawi menika sinengkuyung pirantos sanesipun kadosta:
d. Pangrengga swara
Ugi sinebat sound system. Panata adicara kedah mangesrtos kados pundi
mangun karya kaliyan pangrengga swara. Bab tata papan, urutaning gendhing,
sasmitaning gendhing, lsp.
e. Papan
Papanipun pranata adicara kepara saged dipuntingali sedaya para rawuh,
sampun ngantos adoh sanget, ugi sampun ngantos malah ndhelik.
f.
Pawiyatan
Amrih kawegigan pranata adicara saged profesional perlu sekolah, kursus, utawi
dherek pawiyatan sanesipun. Saged ugi maos buku-buku ingkang sampun
wonten ngewrat bab pranata adicara.
d. Mental
Wonten tiyang ingkang gadhah mental waja, mental miyur, sok amental ciyut.
Amrih mentalipun kandel kedah kathah gladhen, biasa ngadhepi tiyang kathah
(forum), siap ing materi,
e. Ketewajuhan
Ketewajuhan inggih menika temen-temen anggenipun nindakaken pakaryan,
saged rampung ngremenaken.
f. Gladhen
Pranata adicara tetep terus sarta prelu gladhen utawi latihan amrih sansaya
mekar ilmunipun, landhep yen dipunginakaken, tembenipun katingal wegig,
besus, micara.
g. Kasamaptaan
Pranata adicara kedah siap sawanci-wanci menawi dipuntimbali boten badhe
nguciwani, samapta ing raga, busana, basa, saha wicara.
G. Jejibahane Panata Adicara
6. Nata lan nulis rantamane adicara.
7. Nata para paraga kang kajibah nindakake adicara
8. Miwiti adicara
(41)
9. Nata lakune adicara
10.Nutup adicara
H. TuladhawicaraPambukalanPanutup
3. Wicara Pambuka
Nuwun,
parapepundheningkangsatuhukinabekten,
parapinisepuhmiwahsesepuhingkangkinurmatan,
paratamuingkangminulya,
sartakadangkulawredhamiwahmudhatumaruna ingkangdhahat sinudarsana.
Sumanggatansahkuladherekakenmunjukaken raos puja pujisyukurwonten
ingngarsaningGusti,
PangeraningkangMahawelaslanMaha
asihingkangsampunngluberakenkanugrahaningkangarupi
kabagaswarasan,
kawilujengan saha kanikmataningkangtanpapepindhan.
Para tamuingkangminulya, keparengakulaingkangmundhidhawuhipunBapak ...
minangka
panambiwara,
keparenga
ngaturakenmenggahrantamaningtitilaksanaadicarapawiwahaningwancimenika.Titil
aksanarinantammekaten: ………
4. Wicara Panutup
Para rawuh ingkang minulya kados sampun jangkep tumapaking adicara. Pramila
sampun dumugi pethiting titi laksana. Kula sakadang ingkang dherekaken
tumapaking adicara ndhereka mangayubagya dhumateng risang penganten, sageda
ing mangke manggih kamulyan sarta karaharjan. Sarta ngaturaken agunging
panuwun dhumateng Bapak..., bilih kula sakadang sampun pinitados
ndherekaken lumampahing titilaksana pawiwahan Dyah Ayu ... kaliyan Bagus
... Kalamun anggen kula nindakaken wajib wonten tuna dungkaping atur
miwah solah bawa, cicir cewet adamel kuciwa, keparenga paduka ingkang
hamengku karsa miwah para tamu paring pangsaksama. Nuwun.
Wasana Wasallamu’alaikum wr. Wb.
II. Alat Evaluasi (Contoh) a. Evaluasi Sikap
CONTOH: LEMBAR PENGAMATAN SIKAP
No Nama Perilaku yang diamati pada pembelajaran Mengagumi
keindahan karya sastra
Mengguna-kan bahasa daerah dalam komunikasi
Memiliki rasa ingin tahu
Peduli terhadap bahasa daerah
Keseriusan dalam melaksanaka n tugas
(42)
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1 A
2 B
3 C
Skala penilaian dibuat dengan rentangan dari 1 s/d 5
Rubrik Penilaian (Penafsiran angka): 1. sangat kurang, 2. kurang, 3. cukup, 4. baik, 5. amat baik
b. Evaluasi Pengetahuan
CONTOH: LKS PENGETAHUAN TES URAIAN NON OBJEKTIF (UNO)
PENGETAHUAN STRUKTUR SUSUNAN ACARA, KRITERIA MENJADI PEWARA YANG BAIK DAN TUGAS-TUGAS PEWARA
Wangsulana pitakonan ing ngisor iki.
(1) Sebutna bakune rembug babagan rantamaning adicara ?
(2) Aranana apa wae pawitan baku kang kudu didarbeni dening panata adicara kang becik
(3) Aranana lan terangna apa wae jejibahane panata adicara.
c. Evalusai Keterampilan
CONTOH: LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN
6) Gawearantamaningadhicarapawiwahanpenganten!
No. Nama Menulis susunan acara Butir Soal P1 kelengkapan urutan Kesesuaian Bahasa
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
7) Gaweateks wicara pambukaning adicara!
No. Nama Menulis teks wicara pambukaning adhicara Butir Soal P2 Kelengkapan Urutan Kesesuaian Bahasa
(43)
8) Coba paragakna minangka panata adicara!
Nama Praktik menjadi pewara Butir Soal P3 Intonasi Ekspresi pelafalan Tata krama
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
9) Gaweateks pidato!
No. Nama Menulis teks wicara pambukaning adhicara Butir Soal P5 Kelengkapan Urutan Kesesuaian Bahasa
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
10) Coba paragakna minangka orator!
Nama Praktik menjadi pewara Butir Soal P6 Intonasi Ekspresi pelafalan Tata krama
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Rubrik Penilaian (Penafsiran angka): 1 = kurang
2 = cukup 3 = baik 4 = amat baik
Kepala Sekolah
Guru Mata Pelajaran
(1)
6. Praktik menjadi orator/ berpidato 1-25 P6 NILAI = (Skor yang didapat/Skor maks) x 100
Mengetahui,
Kepala MA NURUL YAQIN N Guru Mata Pelajaran
SHOHIBUL LIWAK SYAFI’I
LAMPIRAN-LAMPIRAN:
I. Materi/ Bahan Ajar (Jabaran materi untuk menjawab tuntutan indikator)
E. Bakune rembug ing rantamane adicara 4. Pambuka
5. Bakune adicara 6. Panutup
(2)
11. Pambuka
12. Penganten Putri Kalenggahaken ing sasana pawiwahan 13. Adicara bedhol kembar mayang
14. Adicara Panggih
Adicara Panggih Adat Ngayogyakarta Adat Surakarta Gendhing bindri::
13. Atur sanggan
Gendhing ladrang penganten:
14. Calon penganten putri miyos dipun-rumiyini kembar mayang
15. Kempyok kembar mayang 16. Balangan gantal
17. Ranu pada (wijikan) 18. Pecah antiga
Gendhing boyong pengantin/puspa warna: 19. Pengantin jajar lumampang
gegan-dhengandhateng sasana mulya 20. Tampa kaya
21. Dhahar klimah 22. Ngunjuk toya wening 23. Mapag besan
24. Sungkeman
Gendhing Sekarteja/puspawarna:
16. Pengantin putri miyos lenggah ing sasana mulya
Gendhing Kebo giro:
17. Manten kakung rawuh kaliyan rombongan Gendhing Kodhok ngorek
18. Liru kembar mayang 19. Balangan gantal 20. Midak antiga 21. Ranu pada
22. Minggah luhuring pasangan 23. Sindur binayang
Penganten kekanthen asta lumampah dhateng sasana mulya gendhing Larasmaya
24. Bobot timbang 25. Wisudha penganten 26. Kacar-kucur
27. Dhahar walimahan/dulangan 28. Ngunjuk toya wening 29. Mapak besan
30. Sungkeman
15. Adicara resepsi 15.1 Pambuka
15.2 Waosan Ayat suci Al Qur’an 15.3 Atur pangayubagya
15.4 Atur Pasrah temanten kakung 15.5 Atur Panampi
16. Kirab Kanarendran 17. Adicara lerem ( hiburan ) 18. Kirab Kasatriyan
19. Panjurunge donga 20. Panutup
(3)
4. Olah swara: logat, pocapan, napas, tegas, cetha, boten blero/bindheng, membat-mentuling swanten, kajiwa.
5. Olah raga lan olah busana: Olah raga sapta-ma:
h. Magatra : patrapwajarbotendindamel-damel i. Malaksana : luwes, boteningah-inggih
j. Mawastha : jejeg, botenkendho/dhoyong
k. Maraga : botenrongeh/edheg/gumeter,mantep, l. Malagawa : enthengan, trengginas
m. Matanggap : tanggapswasana (susah, seneng) n. Mawwat : ngentasikarya
6. Olah basa lan sastra: pilihantembung, purwakanthi, sekar, suluk, panyandra, paribasan, pepindhan, wangsalan, lsp.
Kajawi menika sinengkuyung pirantos sanesipun kadosta: d. Pangrengga swara
Ugi sinebat sound system. Panata adicara kedah mangesrtos kados pundi mangun karya kaliyan pangrengga swara. Bab tata papan, urutaning gendhing, sasmitaning gendhing, lsp.
e. Papan
Papanipun pranata adicara kepara saged dipuntingali sedaya para rawuh, sampun ngantos adoh sanget, ugi sampun ngantos malah ndhelik.
f. Pawiyatan
Amrih kawegigan pranata adicara saged profesional perlu sekolah, kursus, utawi dherek pawiyatan sanesipun. Saged ugi maos buku-buku ingkang sampun wonten ngewrat bab pranata adicara.
d. Mental
Wonten tiyang ingkang gadhah mental waja, mental miyur, sok amental ciyut. Amrih mentalipun kandel kedah kathah gladhen, biasa ngadhepi tiyang kathah (forum), siap ing materi,
e. Ketewajuhan
Ketewajuhan inggih menika temen-temen anggenipun nindakaken pakaryan, saged rampung ngremenaken.
f. Gladhen
Pranata adicara tetep terus sarta prelu gladhen utawi latihan amrih sansaya mekar ilmunipun, landhep yen dipunginakaken, tembenipun katingal wegig, besus, micara.
g. Kasamaptaan
Pranata adicara kedah siap sawanci-wanci menawi dipuntimbali boten badhe nguciwani, samapta ing raga, busana, basa, saha wicara.
G. Jejibahane Panata Adicara
6. Nata lan nulis rantamane adicara.
7. Nata para paraga kang kajibah nindakake adicara 8. Miwiti adicara
(4)
9. Nata lakune adicara 10.Nutup adicara
H. TuladhawicaraPambukalanPanutup 3. Wicara Pambuka
Nuwun, parapepundheningkangsatuhukinabekten,
parapinisepuhmiwahsesepuhingkangkinurmatan, paratamuingkangminulya, sartakadangkulawredhamiwahmudhatumaruna ingkangdhahat sinudarsana.
Sumanggatansahkuladherekakenmunjukaken raos puja pujisyukurwonten
ingngarsaningGusti, PangeraningkangMahawelaslanMaha
asihingkangsampunngluberakenkanugrahaningkangarupi kabagaswarasan, kawilujengan saha kanikmataningkangtanpapepindhan.
Para tamuingkangminulya, keparengakulaingkangmundhidhawuhipunBapak ...
minangka panambiwara, keparenga
ngaturakenmenggahrantamaningtitilaksanaadicarapawiwahaningwancimenika.Titil aksanarinantammekaten: ………
4. Wicara Panutup
Para rawuh ingkang minulya kados sampun jangkep tumapaking adicara. Pramila sampun dumugi pethiting titi laksana. Kula sakadang ingkang dherekaken tumapaking adicara ndhereka mangayubagya dhumateng risang penganten, sageda ing mangke manggih kamulyan sarta karaharjan. Sarta ngaturaken agunging panuwun dhumateng Bapak..., bilih kula sakadang sampun pinitados ndherekaken lumampahing titilaksana pawiwahan Dyah Ayu ... kaliyan Bagus ... Kalamun anggen kula nindakaken wajib wonten tuna dungkaping atur miwah solah bawa, cicir cewet adamel kuciwa, keparenga paduka ingkang hamengku karsa miwah para tamu paring pangsaksama. Nuwun.
Wasana Wasallamu’alaikum wr. Wb.
II. Alat Evaluasi (Contoh) a. Evaluasi Sikap
CONTOH: LEMBAR PENGAMATAN SIKAP
No Nama Perilaku yang diamati pada pembelajaran Mengagumi
keindahan karya sastra
Mengguna-kan bahasa daerah dalam komunikasi
Memiliki rasa ingin tahu
Peduli terhadap bahasa daerah
Keseriusan dalam melaksanaka n tugas
(5)
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1 A
2 B
3 C
Skala penilaian dibuat dengan rentangan dari 1 s/d 5
Rubrik Penilaian (Penafsiran angka): 1. sangat kurang, 2. kurang, 3. cukup, 4. baik, 5. amat baik
b. Evaluasi Pengetahuan
CONTOH: LKS PENGETAHUAN TES URAIAN NON OBJEKTIF (UNO)
PENGETAHUAN STRUKTUR SUSUNAN ACARA, KRITERIA MENJADI PEWARA YANG BAIK DAN TUGAS-TUGAS PEWARA
Wangsulana pitakonan ing ngisor iki.
(1) Sebutna bakune rembug babagan rantamaning adicara ?
(2) Aranana apa wae pawitan baku kang kudu didarbeni dening panata adicara kang becik (3) Aranana lan terangna apa wae jejibahane panata adicara.
c. Evalusai Keterampilan
CONTOH: LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN 6) Gawearantamaningadhicarapawiwahanpenganten!
No. Nama Menulis susunan acara Butir
Soal P1 kelengkapan urutan Kesesuaian Bahasa
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
7) Gaweateks wicara pambukaning adicara!
No. Nama Menulis teks wicara pambukaning adhicara Butir Soal P2 Kelengkapan Urutan Kesesuaian Bahasa
(6)
8) Coba paragakna minangka panata adicara!
Nama Praktik menjadi pewara Butir
Soal P3 Intonasi Ekspresi pelafalan Tata krama
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
9) Gaweateks pidato!
No. Nama Menulis teks wicara pambukaning adhicara Butir Soal P5 Kelengkapan Urutan Kesesuaian Bahasa
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
10) Coba paragakna minangka orator!
Nama Praktik menjadi pewara Butir
Soal P6 Intonasi Ekspresi pelafalan Tata krama
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Rubrik Penilaian (Penafsiran angka): 1 = kurang
2 = cukup 3 = baik 4 = amat baik
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran