PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG.
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP
TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Oleh Susi Irnawati
1106304
PROGRAM S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
KAMPUS SERANG 2015
(2)
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
LEMBAR PENGESAHAN SUSI IRNAWATI
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP
TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
disetujui dan disyahkan oleh pembimbing : Pembimbing I
Drs. H. Herli Salim, M.Ed, Ph.D Nip. 195910221985031008 Pembimbing II
Firman Robiansyah, M.Pd Nip. 198009102005011003
Mengetahui,
Ketua Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Drs. Ajo Sutarjo, M.Pd Nip. 196201101988031003
(3)
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
HALAMAN PERNYATAAN
Saya nyatakan bahwa skripsi berjudul Pemanfaatan Lingkungan Sekolah Sebagai
Sumber Belajar Siswa Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pada Konsep Teknologi Komunikasi Di Kelas IV SDN Umbul Tengah 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang, ini
sepenuhnya karya saya sendiri, tidak ada bagian didalamnya yang merupakan plagian dari karya orang dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan
Atas pernyataan ini, saya siap menanggung resiko yang dujatuhkan kepada saya apabila kemudian hari ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini, atau ada kalim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini
Serang, Juni 2015
Susi Irnawati 1106304
(4)
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
ABSTRAK
Susi Irnawati, 2015 Pemanfaatan Lingkungan Sekolah Sebagai Sumber Belajar Siswa Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pada Konsep Teknologi Komunikasi. Dilaksanakannya penelitian ini dikarenakan masih rendahnya hasil belajar pada mata pelajaran IPS. Adapun permaslahan yang akan dibahas pada penelitian ini adalah penerapan pemanfaatan lingkungan sekolah sebgai sumber belajar siswa untuk meningkatkan hasil belajar pada konsep teknologi komunikasi di kelas IV SDN Umbul Tengah 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang. Tujuan penelitian ini adalah memperoleh informasi hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS dalam konsep teknologi komunikasi dengan memanfaatkan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa, dan ingin meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa. Tinjauan teori tentang lingkungan sekolah mengindikasikan bahwa pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa akan menunjukan perbaikan hasil belajar bila pemanfaatan lingkungan sekolah dapat diterapkan dengan memenuhi unsur pemahaman siswa dalam konsep teknologi komunikasi. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian tindakan k kelas (PTK) dengan model penelitian yang dikembangkan oleh Kemmis dan MC Taggart yang terdiri dari dua siklus, tiap siklus terdiri dari 4 tahapan yaitu erencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Maka dari itu peneliti melibatkan guru dan siswa dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa : (1) pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa, dapat meningkatkan proses pembelajaran pada konsep teknologi komunikasi. Hal ini dapat dilihat dari hasil pengamatan pada pra siklus 40, siklus I sebesar 77,5 dan siklus II sebesar 97,5. (2) Dengan pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa . Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar siswa pada pra siklus sebesar 42,8, siklus I sebsar 60, dan siklus II sebesar 86,56Berdasarkan hasil penelitian dapat simpulkan bahwa pembelajarn dengan mnggunakan pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa dapat membantu meningkatkan hasil belajar siswa dan dapat meningkatkan proses pembalajaran pada konsep teknologi komunikasi maka dapat direkomendasikan pada pihak terkait untuk meningkatkan mutu pembelajaran IPS.
(5)
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
ABSTRACT
Susi Irnawati, 2015. Utilization Of School Environment As A Source Of Student Learning To Improve The Results Of The Study On The Concept Of Communication Technology. She did this research because it's still the low learning outcomes in subjects with IPS. As for the permaslahan which will be discussed in this research is the application of utilization of school environment as a source of student learning to improve the results of the study on the concept of communication technology in the class IV SDN Umbul Kecamatan Taktakan Central 1 Serang. The purpose of this study was to obtain information on student learning outcomes pata lesson IPS in the concept of communication technology by leveraging the school environment as a source of student learning, and want to improve student learning outcomes by using the utilization of school environment as a source of student learning. The methods used in this research is the research of the action of k class (PTK) and a research model developed by Kemmis and MC Taggart consisting of two cycles, each cycle consists of four phases, namely erencanaan, action, observation and reflection. In this study researchers using PTK because PTK according to Suharsimi (in the Ekawarna, 2013, PG. 4) PTK covered the three words, namely Research, action, and class. Research activities is observing an object, using the rules of the particular methodology to obtain data or information useful to researchers or people interested parties in order to improve the quality in various areas. Thus researchers involved teachers and students in this study. The results of this research indicate that: (1) utilization of school environment as a source of learning, students can enhance the learning process on the concept of communication technology. It can be seen from the observations at pre cycle 40, cycle I of 77.5 and cycle II of 97.5. (2) with the utilization of school environment as a source of student learning. It can be seen from the results of student learning on a pre cycle amounted to 42.8, sebsar I of 60 cycle, and cycle II of 86, 56Berdasarkan research results can conclude that pembelajarn by using the utilization of school environment as a source of learning students can help improve student learning outcomes and can increase the process pembalajaran on the concept of communication technology so it can be recommended on the relevant parties to improve the quality of learning, IPS.
(6)
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ... i
PERNYATAAN ... ii
ABSTRAK ... iii
UCAPAN TERIMAKASIH ... v
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR TABEL ... x
DAFTAR GRAFIK ... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 4
C. Tujuan Penelitian ... 4
D. Manfaat Penelitian ... 4
E. Definisi Operasional ... 5
F. Struktur Organisasi Skripsi ... 8
BAB II KAJIAN TEORI, KAJIAN PENELITI AN TERDAHULU DAN HIPOTESIS TINDAKAN ... 10
A. Kajian Teori ... 10
B. Penelitian Terdahulu ... 16
C. Hipotesis Tindakan ... 17
BAB III METODE PENELITIAN ... 19
A. Metode Penelitian ... 19
B. Prosedur Penelitian ... 21
C. Subjek dan Lokasi Penelitian ... 27
(7)
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
E. Teknik Pengumpulan Data ... 28
F. Teknik Analisi Data ... 29
G. Validitas dan Reliabilitas Penelitian ... 29
BAB IV TEMUAN PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 31
A. Temuan Penelitian ... 31
B. Pembahasan ... 41
C. Jawaban Hipotesis ... 42
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 45
A. Simpulan ... 45
B. Saran ... ... 46 DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN RIWAYAT HIDUP
(8)
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR GAMBAR
1 Alur Penelitian Tindakan Kelas
2 Alur PTK Dalam Pembelajaran IPS
DAFTAR TABEL 1 Hasil Observasi Pra Siklus
2 Daftar Hasil Belajar Siswa Pada Pra Siklus 3 Hasil Belajar Pada siklus I
4 Daftar Hasil Observasi Pada Siklus I 5 Hasil Belajar Pada siklus II
6 Daftar Hasil Observasi Pada Siklus II
7 Rekapitulasi Hasil Observasi Dari Pra Siklus Sampai Siklus II 9 Rekapitulasi Hasil Belajar Dari Pra Siklus Sampai Siklus II
DAFTAR GRAFIK 1.Rekapitulasi Data Hasil Observasi
(9)
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. SK Pengakuan Pembimbing
Lampiran 2. Surat Permohonan Izin Penelitian
Lampiran 3. Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian Lampiran 4. Pedoman Wawancara Guru
Lampiran 5. Lembar Observasi Aktivitas Pemeblajaran IPS Lampiran 6. Panduan Penilaian Hasil Belajar siswa
Lampiran 7. Data Hasil Observasi Aktivitas Belajar siswa dan Data Hasil Belajar Siswa Lampiran 8. RPP Siklus I
Lampiran 9. Soal Siklus I Lampiran 10. RPP Siklus II Lampiran 11. Soal Siklus II
Lampiran 12.Dokumentasi Kegiatan Hasil Penelitian Lampiran 13. Daftar Riwayat Hidup
(10)
1
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB I
PENDAHULUAN
Pada penelitian ini, peneliti akan membahas mengenai proses pembelajaran IPS pada konsep teknologi komunikasi dengan menggunakan strategi pembelajaran pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa. Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui, menganalisis dan mendeskripsikan proses pembelajaran pada konsep teknologi komunikasi dengan pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa, penerapan strategi pembelajaran tersebut akan meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami teknologi komunikasi di kelas IV SDN Umbul Tengah 1. Dengan demikian untuk memfokuskan penelitian, maka pada bab ini peneliti akan membahas latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, definisi operasional dan struktur organisasi skripsi.
A.
Latar Belakang
Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) adalah bidang studi yang mempelajari, menelaah dan menganalisis gejala masalah sosial di masyarakat, dilihat dari barbagai aspek kehidupan secara terpadu. IPS juga diajarkan pada tingkat rendah sampai pada tingkat tinggi yaitu diajarkan sejak kelas III SD sampai perguruan tinggi (Winataputra, hlm.142). Dalam pembelajaran IPS di SD, seorang guru IPS hendaknya menguasai konsep-konsep ilmu pengetahuan sosial atau studi sosial sehingga tujuan dalam pembelajaran IPS dapat tercapai dengan baik. Dalam mata pelajaran IPS banyak sekali mengajarkan hubungan manusia dengan lingkungan. Selain itu IPS juga dikaitkan dengan kebutuhan manusia dan bagaimana manusia bisa memenuhi kebutuhan tersebut.
Dari penjelasan mengenai IPS, terlihat bahwa pelajaran IPS sangat penting diberikan kepada setiap anak karena dalam materi IPS banyak
(11)
2
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
ditemukan pengetahuan-pengetahuan yang nantinya berguna bagi anak itu sendiri. Melihat materi IPS yang terkenal dengan teori secara keseluruhan, pelajaran IPS ini menjadi salah satu mata pelajaran yang tidak disukai oleh para siswa karena terlalu banyak materi dan hafalannya sehingga menimbulkan permasalahan dalam pelajaran IPS berupa rendahnya hasil belajar para siswa yaitu 42,8, sedangkan nilai KKM yang sudah ditentukan oleh sekolah yaitu 65. Selain itu, rendahnya hasil belajar IPS disebabkan juga oleh masih dominannya skill menghafal daripada skill memproses sendiri pemahaman suatu materi. Selama ini, minat belajar siswa terhadap mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) masih tergolong sangat rendah. Hal ini dapat dilihat pada sikap siswa selama mengikuti proses pembelajaran tidak fokus dan ramai sendiri. Bahkan ada sebagian siswa yang menganggap mata pelajaran IPS tidak begitu penting dikarenakan tidak masuk pada mata pelajaran yang diujikan pada Ujian Nasional (UN).
Minat siswa pada mata pelajaran IPS dipengaruhi oleh metode mengajar guru yang masih suka menggunakan metode ceramah dalam menyampaikan materi. Metode yang seperti menjelaskan materi secara abstrak, hafalan materi dan ceramah dengan komunikasi satu arah yang masih menjadi andalan guru. Padahal siswa biasanya hanya memfokuskan penglihatan dan pendengaran. Kondisi pembelajaran seperti inilah yang mengakibatkan siswa kurang aktif dan pembelajaran yang dilakukan kurang efektif. Berdasarkan observasi yang peneliti laksanakan di SDN Umbul Tengah 1 Kota Serang, pada hari jumat 13 Mei 2015. Rendahnya minat siswa pada mata pelajaran IPS yang berdampak negatif pada hasil belajar siswa, maka peneliti akan mengangkat permasalahan pada mata pelajaran IPS khususnya pada materi teknologi komunikasi di kelas IV SDN Umbul Tengah 1. Peneliti ingin mencoba meningkatkan hasil belajar siswa dalam proses belajar mengajar pada mata pelajaran IPS khususnya pada materi teknologi
(12)
3
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
komunikasi. Pada materi ini guru selalu memberikan materi dengan menggunakan metode ceramah, maka dari itu siswa merasa bosan dalam mengikuti pelajaran IPS dan berdampak pada hasil belajar siswa yang kurang baik. Salah satu cara yang akan ditempuh peniliti yaitu dengan mpemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa. Dari permasalahan di atas khususnya pada materi teknologi komunikasi siswa dapat langsung mengamati perkembangan teknologi komunikasi di lingkungan sekitar khususnya di lingkungan sekolah, karena teknologi semakin berkembang maka siswa dapat diajak keluar kelas untuk mengamati langsung perkembangan teknologi yang mereka lihat sehari-hari, secara tidak langsung siswa belajar mengamati teknologi komunikasi dalam perkembangannya dari zaman dulu hingga zaman sekarang, dan dengan siswa diajak keluar kelas, siswa tidak merasa bosan dalam menerima materi tersebut, tidak hanya metode ceramah saja yang selama ini di terapkan oleh guru di sekolah.
Dengan memanfaatkan lingkungan sekitar khususnya lingkungan sekolah maka siswa akan paham dengan adanya perkembangan teknologi komunikasi. Selain itu juga siswa akan merasa bahwa belajar IPS itu tidak selalu membosankan dan tidak hanya belajar di kelas, siswa juga akan merasa bermakna belajar IPS dan mejadikan siswa lebih kreatif dan trampil. Maka dari itu peneliti mencoba memanfaatka lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa. Dalam penilitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK), karena peneliti beranggapan bahwa PTK itu penting untuk dijadikan metode penelitian. Menurut Arikunto, (dalam Ekawarna,
2013, hlm. 5) bahwa PTK adalah ”Suatu pencermatan terhadap kegiatan pembelajaran berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi
dalam sebuah kelas secara bersamaan”. PTK berfokus pada proses
pembelajaran yang terjadi di kelas, bukan pada instrumen input kelas (silabus, RPP, materi dan lain-lain) ataupun output (hasil belajar) (Ekawarna, 2013,
(13)
4
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
hlm. 4). Maka atas berdasarkan permasalahan di atas, peneliti ingin melakukan penelitian tindakan kelas di SDN Umbul Tengah 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang dengan judul ” PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN
UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG” .
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang diuraikan di atas, maka rumusan masalah yang diteliti sebagai berikut:
1. Bagaimana langkah-langkah penggunaan pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa menganai materi teknologi komunikasi pada siswa kelas IV di SDN Umbul Tengah 1 Kota Serang?
2. Bagaimana pemanfaatan lingkungan sekolah dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi teknologi komunikasi di kelas IV di SDN Umbul Tengah 1 Kota Serang?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah penelitian tindakan kelas diatas, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, menganalisa, mendeskripsikan :
1. Langkah-langkah penggunaan pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa pada materi teknologi komunikasi di kelas IV di SDN Umbul Tengah 1 Kota Serang.
2. Implikasi pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa dalam materi teknologi komunikasi pada siswa kelas IV di SDN Umbul Tengah 1 Kota Serang.
(14)
5
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
D. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah: 1. Bagi peneliti
a. Dapat menambah pengalaman pada peneliti dalam mengatasi permasalahan-permasalahan pada siswa .
b. Dapat menambah pengalaman peneliti untuk terjun ke bidang pendidikan.
2. Bagi siswa
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan masukan untuk menumbuhkan minat belajar siswa sehingga prestasi belajar siswa meningkat khususnya pada mata pelajaran IPS dalam materi teknologi komunikasi, umumnya untuk semua mata pelajaran.
3. Bagi guru
a. Mampu menganalisa terjadinya permasalahan-permasalahan pembelajaran dan mampu mengatasi permasalahan tersebut.
b. Mampu menumbuhkan suasana pembelajaran yang kondusif dan meningkatkan kemandirian siswa.
E. Definisi Operasional
Batasan terhadap istilah dalam judul penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Pemanfaatan Lingkungan Sekolah
Pemanfaatan lingkungan sekolah adalah menggunakan dan mengikutsertakan fasilitas-fasilitas yang ada di lingkungan sekolah yang berkaitan pada materi ajar supaya anak tidak selalu belajar dalam kelas dan tidak merasa bosan belajar, karena banyak sekali pada lingkungan sekolah yang dapat digunakan untuk dijadikan sumber belajar, tidak hanya teori saja yang diberikan pada siswa, tetapi siswa juga butuh contoh
(15)
6
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
konkrit. Selain itu juga siswa dapat tahu bahwa belajar itu tidak hanya dapat dilakukan di dalam kelas tetapi diluar kelas juga dapat dilakukan dan siswa dapat mengetahui perkembangan teknologi yang yang ada di sekitar kita khususnya di sekolah. Contohnya anak bisa diajak keliling sekolah yaitu mencari teknologi apa saja yang ada di sekolah, siswa bisa diajak ke ruang guru untuk mengamati apa saja teknologi komunikasi yang ada di sana, seperti telepon, telepon dapat di gunakan untuk memperoleh informasi dari orang lain, terus ada lonceng, lonceng itu berguna untuk memberi aba-aba pada siswa dan guru, selain itu juga lonceng zaman dulu dan zaman sekarang berbeda, kalau dulu masih menggunakan pukulan supaya bunyi, kalau sekarang sudang menggunakan listrik untuk membunyikan lonceng tersebut, dengan seperti itu maka siswa tahu perkembangan teknologi zaman dulu dan zaman sekarang. maka dari itu siswa tidak hanya belajar dalam kelas tetapi juga dapat dilakukan di luar kelas.
2. Meningkatkan Hasil Belajar
Meningkatkan adalah tujuan yang harus dicapai oleh seseorang dari tingkatan yang rendah ke tingkatan yang lebih tinggi.
Hasil belajar adalah Menurut Sudjana (2005, hlm. 3) hakikat hasil belajar adalah perubahan tingkah laku individu yang mencakup aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Menurut Sudjana (1989, hlm. 38-40)
“hasil belajar yang dicapai siswa dipengaruhi oleh dua faktor utama yakni faktor dari dalam diri siswa itu dan faktor yang datang dari luar diri siswa atau faktor lingkungan. Faktor yang datang dari diri siswa terutama kemampuan yang dimilikinya”. Faktor kemampuan siswa besar sekali pengaruhnya terhadap hasil belajar yang dicapai. Menurut Dimyati dan
Mudjiono (2009, hlm. 20) “hasil belajar merupakan suatu puncak proses
(16)
7
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
belajar dapat berupa dampak pengiring. Kedua dampak tersebut
bermanfaat bagi guru dan siswa”. Menururt Setyanto (2014, hlm. 17)
dalam meningkatkan hasil belajar ada beberapa cara yang harus diketahui oleh guru yaitu pertama, pengaturan ruang kelas yang baik yaitu bahwa kelas merupakan lingkungan yang harus dijaga agar nyaman digunakan untuk kegiatan belajar mengajar, baik oleh guru maupun oleh murid, ruang yang tidak begitu luas dapat digunakan untuk berinterksi oleh sekitar tiga puluh murid setiap hari, di dalamnya guru dan murid akan melakukan berbagai kegiatan atau aktivitas yang berhubungan dengan pembelajaran. Kedua yaitu merencanakan pembelajaran, perencanaan pemblajaran secara matang akan mendorong kegiatan yang lebih dari sekedar meningkatkan pemikiran reflektif atau penyelesaian maslah.
3. Mata Pelajaran IPS
Mata pelajaran IPS merupakan salah satu di antara banyak pelajaran yang diajarkan di Sekolah Dasar. Materi IPS biasanya selalu di kaitkan dengan kehidupan manusia dengan masyarakat dan lingkungan sekitarnya. Menurut Sumaatmadja (2008, hlm. 10). “IPS adalah mata pelajaran atau mata kuliah yang mempelajarai kehidupan sosial yang kajiannya yang mengintegrasikan bidang ilmu-ilmu sosial dan
humaniora”. Pendidikan IPS bukan hanya semata-mata membekali anak dengan pengetahuan yang membebani mereka, melainkan membekali mereka dengan pengetahuan sosial yang berguna yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari supaya anak menjalani hidup dengan baik untuk sekarang dan kedepannya juga.
Selanjutnya IPS ini juga berfungsi mengembangkan keterampilan, terutama keterampilan sosial dan keterampilan intelektual. Jadi anak akan lebih kreatif, inofatif dan tramil dalam menjalankan kehidupan di
(17)
8
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
masyarakat. Dalam mata pelajaran IPS banyak sekali materi-materi yang berkaitan tentang kehidupan di masyarakat salah satunya materi teknologi komunikasi yang akan penulis angkat dalam permasalahan yang akan diteliti, karena teknologi komunikasi sangat penting untuk kehidupan di masyarakat, karena komunikasi itu hal yang paling utama dubutuhkan oleh masyarakat, karena manusia tidak akan bisa hidup tanpa manusia lainnya, selain itu juga manusia adalah makhluk sosial. Maka dari itu pentingnya teknologi komunikasi. Teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat satu ke lainnya. (Haryanto, 2008). Ada beberapa contoh alat komunikasi yaitu., televisi, radio, surat, telepon genggam atau telepon rumah, internet, semua ini termasuk pada teknologi komunikasi.
F. Struktur Organisasi Skripsi
Secara garis besar di dalam skripsi ini terdiri 5 (Lima) bab. Berikut sistematika penulisan skripsi ini secara lengkap :
BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini akan membahas latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, definisi operasional dan sistematika penulisan skripsi.
BAB II KAJIAN TEORI, KAJIAN PENELITIAN TERDAHULU, DAN HIPOTESIS TINDAKAN
Pada bab ini akan membahas 1. Kajian teori yang meliputi pengertian pendidikan IPS, manfaat dan tujuan pendidikan IPS, hasil belajar, pemanfaatan lingkungan sekolah dan teknologi komunikasi. 2. Kajian peneliian terdahulu dimana
(18)
9
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
didalamnya terdapat penelitian-penelitian yang sudah dilakukan oleh peneliti sebelumnya dan yang relevan terhadap penelitian ini. 3. Hipotesis tindakan dimana didalamnya terdapat jawaban atau dugaan sementara mengenai hasil penelitian ini.
BAB III METODE PENELITIAN
Pada bab ini membahas metode penelitian, Prosedur penelitian, subjek dan lokasi penelitian, instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, serta validitas dan reliabilitas penelitian.
BAB IV TEMUAN PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan dipaparkan mengenai temuan penelitian dan pembahasan dari penelitian yang telah dilaksanakan.
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini berisi kesimpulan yang didapat dari hasil penelitian serta berisi saran-saran yang sesuai dengan permasalahn pada penelitian ini.
Dengan demikian peneliti ingin menegaskan bahwa pada bab ini peneliti telah membahas latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, definisi operasional dan struktur organisasi skripsi. Selanjutnya , peneliti akan membahas mengenai kajian teori, kajian penelitian terdahulu dan tindakan hipotesis pada bab berikutnya.
(19)
19
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB III
METODE PENELITIAN
Berdasarkan rumusan masalah pada penelitian ini bagaimana langkah-langkah pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa?. maka dari itu dalam melaksanakan penelitian, peneliti terlebih dahulu merencanakan hal-hal mengenai tahapan-tahapan penelitian. Hal ini dimaksudkan agar penelitian ini berjalan sesuai dengan apa yang sudah direncanakan oleh peneliti, untuk menjawab rumusan pada penelitian ini maka pada bab ini peneliti akan membahas metode penelitian yang akan dilaksanakan, pembatasan istilah yang ada pada judul dan variabel yang diteliti, prosedur penelitian, subjek dan lokasi penelitian, instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data dan validitas serta reliabilitas penelitian. Untuk itu agar lebih jelasnya peneliti akan menguraikan dibawah ini:
A. Metode Penelitian
1. Metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode penelitian tindakan kelas atau (PTK) yang melibatkan guru dan siswa yang dilaksanakan di Sekolah Dasar. Penelitian ini berupaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS khususnya pada materi teknologi komunikasi di SDN Umbul Tengah 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang.
Menurut Suharsimi (dalam Ekawarna, 2013, hlm. 4) PTK meliput tiga kata yaitu „Penelitian‟, „tindakan‟, dan „kelas‟. Penelitian adalah kegiatan mencermati suatu objek, menggunakan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat bagi peneliti atau orang-orang yang berkepentingan dalam rangka peningkatan kualitas di berbagai bidang. Tindakan adalah suatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu yang dalam pelaksanaannya berbentuk rangkaian periode/siklus kegiatan. Sedangkan kelas adalah sekelompok siswa/mahasiswa yang dalam waktu yang sama dan tempat
(20)
20
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
yang sama menerima pelajaran yang sama dari seorang guru/dosen yang sama.
Adapun tujuan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) (Ekawarna, 2013, hlm. 13) yaitu sebagai berikut :
a. Memperbaiki dan meningkatkan mutu praktik pembelajaran yang dilaksanakan guru demi ketercapaian tujuan pembelajaran yang bermutu.
b. Memperbaiki dan meningkatkan kinerja-kinerja pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru.
c. Mengidentifikasi, menemukan solusi, dan mengatasi masalah pembelajaran kelas agar pembelajaran bermutu.
d. Meningkatkan dan mamperkuat kemampuan guru dalam memecahkan masalah-masalah pembelajaran dan membuat keputusan yang tepat bagi siswa dan kelas yang diajarnya.
e. Mengeksplorasi dan membuahkan kreasi-kreasi dan inovasi-inovasi pembelajaran (misalnya, pendekatan, metode, strategi, dan media) yang dapat dilakukan oleh guru demi peningkatan mutu proses dan hasil pembelajaran.
f. Mencobakan gagasan, pikiran, kiat, cara dan strategi baru dalam pembelajaran untuk meningkatkan mutu pembelajaran selain kemampuan inovatif guru.
g. Mengeksplorasi pembelajaran yang selalu berwawasan atau berbasis penelitian agar pembelajaran dapat bertumpu pada realitas empiris kelas, bukan semata-mata bertumpu pada kesan umum atau asumsi. Menurut Yusnandar dan Nur‟aeni (2014, hlm. 6) mengemukakan bahwa “Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dapat diidentifikasikan sebagai suatu bentuk penelitian reflektif dengan melakukan tindakan tertentu agar dapat memperbaiki dan atau meningkatkan praktek-praktek pembelajaran di kelas secara lebih professional”.
Yusnandar dan Nur‟aini (2014, hlm. 9) menjelaskan bahwa manfaat penelitian tindakan kelas (PTK) antara lain mencakup:
(21)
21
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
b. Pengembangan kurikulum ditingkat sekolah dan tingkat kelas c. Peningkatan profesinalisme guru
Dengan demikian adanya penelitian tindakan kelas akan meningkatkan profesionalisme guru dalam poroses pembelajaran dan akan berpengaruh pada hasil belajar siswa dengan meningkatnya hasil belajar siswa dengan baik.
B. Prosedur Penelitian
Pada penelitian ini peneliti menggunakan model Kemmis dan Mc. Taggart. Dalam model Kemmis dan Mc. Taggart melalui beberapa tahapan yang lazim digunakan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Dalam model ini menggunakan sistem spiral yaitu satu putaran kegitan beruntun dan kembali kepada kegiatan ke langkah semula yang telah dilaksanakan oleh peneliti. Banyaknya siklus dalam penelitian tindakan kelas yang digunakan itu tergantung banyaknya permasalah yang harus dipecahkan dalam proses pembelajaran.
Adapun penjelasan tahapan dalam penelitian tindakan kelas adalah sebagai berikut:
1. Perencanaan
Dalam tahapan ini menjelaskan rencana yang sudah peneliti buat untuk melaksanakan penelitian, sebelumnya pelaksanaan harus ada rencana yang tersturktur, harus jelas mengapa adanya penelitian, kapan dilaksanakan, oleh siapa dilaksanakannya dan dimana dilaksanakannya serta seperti apa penelitian yang akan dilakukan. Jika tidak ada perencanaan makan tidak terlaksananya penelitian.
2. Pelaksanaan
Dalam tahapan ini merupakan tahapan pelaksanaan yang merupakan implementasi atau penerapan isi rancangan yang sudah dibuat oleh peneliti. Hal ini perlu diingat bahwa pada tahap pelaksanaan ini harus dilakukan sebaik-baiknya sesuai perencanaan yang sebelumnya sudah
(22)
22
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
dibuat, supaya penelitian ini dapat membuahkan hasil yang positif yaitu meningkatkan hasil belajar siswa.
3. Pengamatan
Dalam tahapan ini sangat penting untuk sebuah hasil yang baik dalam penelitian, jika tidak adanya pengamatan maka peneliti tidak akan tahu apa permasalahnnya, seperti apa pelaksanaannya, dan bagaimana nanti hasilnya, selain diamati peneliti juga harus sambil mencatat apa yang diamati agar mendapatkan data yang akurat untuk perbaikan pada siklus berikutnya, maka dari itu pengamatan itu penting dalam proses penelitian, supaya tercapainya tujuan penelitian dengan baik
.
4. Refleksi
Pada tahapan ini merupakan kegiatan untuk melakukan penjelasan, evalusi kembali apa yang sudah dilakukan oleh peneliti, mempertimbangkan dan dan merefisi apa hasil dari penelitian ini, apa dampaknya dengan dilakukannya penelitian. Apakah berdampak baik atau tidak, jika baik dan ada peningkatan maka berhenti disiklus yang sudah dilaksanakan, dan jika belum ada peningkatan makas bisa diperbaiki pada siklus berikutnya, maka dari itu pentingnya refleksi dalam tahapan-tahapan penelitian.
Bagan 3.1
Alur Penelitian Tindakan Kelas
REFLECTIF PLAN
ACTION OBSERVE
REFLECTIF PLAN
ACTION OBSERVE
(23)
23
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
(modifikasi dari model Kemmis dan M.C Taggart)
Bagan 3.2 PRA SIKLUS OBSERVASI Mengamati kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru
sesuai situasi asli.
REFLEKSI Peneliti dan guru kelas menganalisis kelamahan-kelemahan yang terjadi dalam
pembelajaran dan membuat rencana tindakan menggunakan
lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa pada mata
pelajaran IPS SIKLUS 1
PERENCANAAN Membuat RPP menggunakan strategi pembelajaran dengan menggunakan lingkungan sekolah
sebagai sumber belajar IPS
TINDAKAN Peneliti sebagai model melaksanakan kegiatan belajar mengajar dalam pembelajaran IPS menggunakan strategi pembelajaran
dengan pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar pada
materi teknologi komunikasi
OBSERVASI
Peneliti bekerja sama dengan guru kelas untuk mengamati aktivitas guru dan aktivitas siswa
ketika proses pembelajaran menggunakan strategi pembelajaran dengan menggunakan lingkunagan sekolah sebagai sumber belajar
dalam materi teknologi komunikasi. REFLEKSI
Peneliti dan guru kelas menganalisis hasil penelitian. Apakah ada kemajuan/perbaikan, jika hasil tindakan belum mencapai
maksimal maka dilanjutkan ke siklus berikutnya.
(24)
24
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Alur PTK Dalam Pembelajaran IPS Pada Konsep Teknologi Komunikasi Dengan Memanfaatkan Lingkungan Sekitar
Sebagai Sumber Belajar Siswa
(modifikasi dari model Kemmis dan M.C Taggart)
Pada penelitian ini perencanaannya dimulai dari Pra siklus, siklus 1, siklus 2 dan seterusnya sampai proses pebelajaran dianggap berhasil dan hasil belajar siswa meningkat. Adapun rencana yang akan dilakukan oleh peneliti adalah:
1. Pra siklus
Pada proses pra siklus ini merupakan tahap awal dari rangkaian siklus tindakan. Kegiata yang dilakukan sebagai berikut:
a. Observasi
Pada tahapan ini peneliti melakukan pengamatan atau observasi, dimana peneliti mengamati proses belajar siswa dan guru didalam kelas, mengamati bagaimana cara guru memberikan materi pada siswa, selain itu juga mengamati kelemahan pada cara yang digunakan oleh guru pada saat proses belajar mengajar pada mata pelajaran IPS khususnya pada konsep teknologi komunikasi. Pada tahap ini peneliti memberikan pretest yaitu dengan memberikan soal. Hasil pengamatan tersebut yaitu untuk patokan dimana peneliti melanjutkan tindakan selanjutnya yang sudah ada dalam perencanaan.
b. Refleksi
Pada tahapan ini peneliti dan guru bekerja sama untuk menganalisis hasil observasi yang telah dilakukan terhadap proses belajar mengajar pada mata pelajar IPS mengenai materi teknologi komunikasi. Selanjutnya peneliti dan guru mendiskusikan dan merencanakan tindakan yang selanjutnya untuk meneruskan permasalahan-permasalahan yang diperoleh
(25)
25
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
pada saat observasi sebagai bahan utnuk membuat rumusan pada siklus I.
2. Siklus I
Pada tahap ini kegitan penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut:
a. Perencanaan
Dalam tahap perencanaan ini peneliti dan guru merancang pembelajaran IPS pada konsep teknologi komunikasi yang membuat RPP dan pedoman observasi sebagai persiapan pada pelaksanaan tindakan siklus I
b. Pelaksanaan Tindakan
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari pra siklus . Pada tahap ini peneliti melaksanakan kegiatan dengan mengadakan pembelajaran IPS pada konsep teknologi komunikasi melalui strategi pembelajaran dengan menggunakan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswadi kelas IV di SDN Umbul Tengah 1. Paada akhir pembelajaran penulis mengadakan penelitian dengan menggunakan bentuk tes berupa soal pilihan ganda dan isian.
c. Observasi
Pada kegiatan ini peneliti dapat melakukan pemantauan aktivitas belajar yang dilaksanakan di kelas selama pembelajaran IPS dalam konsep perkembangan teknologi komunikasi dengan menggunakan strategi pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai
(26)
26
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
sumber belajar siswa berlangsung dengan pedoman observasi telah dibuat sebelumnya.
d. refleksi
Pada tahapan ini peneliti dan guru kelas mendiskusikan dan mengevaluasi tentang permasalahan-permasalahan yang timbul pada saat tindakan dan memberikan refleksi sebagai bahan rancangan kegiatan pemecahan masalah pada siklus II yang berdasarkan dari hasil observasi pelaksanaan kegiatan tindakan siklus I.
3. Siklus II
Kegiatan penelitaian yang dilakukan pada tahap siklus II sebagai berikut:
a. Perencanaan
Dalam tahap perencanaan ini peneliti dan guru merancang pembelajaran IPS pada konsep teknologi komunikasi yang membuat RPP dan pedoman observasi sebagai persiapan pada pelaksanaan tindakan siklus II
b. Pelaksanaan Tindakan
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari siklus I . Pada tahap ini peneliti melaksanakan kegiatan dengan mengadakan pembelajaran IPS pada konsep teknologi komunikasi melalui strategi pembelajaran dengan menggunakan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswadi kelas IV di SDN Umbul Tengah 1. Pada akhir pembelajaran penulis mengadakan penelitian dengan menggunakan bentuk tes berupa soal pilihan ganda dan isian.
c. Observasi
Pada kegiatan ini peneliti dapat melakukan pemantauan aktivitas belajar yang dilaksanakan di kelas selama pembelajaran
(27)
27
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
IPS dalam konsep perkembangan teknologi komunikasi dengan menggunakan strategi pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa berlangsung dengan pedoman observasi telah dibuat sebelumnya.
d. Refleksi
Pada tahap ini peneliti dan guru kelas mendiskusikan dan mengevaluasi tentang permasalahan-permasalah yang timbul pada saat tindakan dan memberikan refleksi dan hasil dari siklus II merupakan akhir dari penelitian tindakan kelas. Demikian langkah-langkah dari tahap pra siklus sampai dengan siklus II
C. Subjek dan Lokasi Penelitian 1. Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian tindakan kelas ini adalah siswa-siswi kelas IV SD Negeri Umbul Tengah 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang, dengan jumlah siswa 32 yang terdiri dari siswa 21 dan siswi 11, dengan kegiatan pembelajaran IPS pada konsep perkembangan teknologi komunikasi.
2. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian yang digunakan di SD Negeri Umbul Tengah 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang. Sekolah tersebut dipilih karena merupakan tempat praktik mengajar peneliti, jadi peneliti sedikit tahu bagaimana permasalahan di sekolah itu.
D. Instrumen Penelitian
Dalam penelitian kualitatif, yang menjadi instrumen atau alat penelitian adalah peneliti itu sendiri, oleh karena itu peneliti sebagai
(28)
28
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
instrumen juga harus di validasi seberapa jauh peneliti kualitatif siap melakukan penelitian yang selanjutnya untuk terjun kelapangan. Peneliti kualitatif sebagai human instrument, berfungsi menetapkan fokus penelitian, memilih informan sebagai sumber data, melakukan pengumpulan data, menilai kualitas data, analisis data, menafsirkan data dan membuat kesimpulan atas temuannya (Sugiyono, 2013, hlm. 305)
E. Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini yang digunakan untuk mengumpulkan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi.
a. Observasi
Observasi adalah suatu krgiatan yang dilakukan untuk pendapatkan informasi tentang permasalahan dengan cara mengamati tingkah laku dan kemampuannya selama kegiatan berlangsung . Metode observasi ini menggunakan model terstuktur, yang mana peneliti sebelumnya melakukan observasi terlebih dahulu, sebelumnya peneliti membuat pedoman obeservasi, adapun pedoman observasi dapat dilihat pada lampiran.
b. Wawancara
Wawancara adalah sebuah alat penilaian yang digumakan untuk mengetahui pendapat, asprasi, harapan,prestasi keinginan, keyakinan dan lain-lain sebagai hasil belajar (Sudjana,2005, hlm. 67). Dalam penilaian ini penulis menggunakan wawancara mendalam, adapun pedoman wawancara dapat dilihat pada lampiran.
(29)
29
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Dalam teknik pengumpulan data peneliti menggunakan tes untuk mengetahui dan melihat hasil belajar siswa. Dalam pengertian menurut Arikunto (2002,hlm.193) tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan itelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok. Adapun tes yang akan dilakukan peneliti adalah tes prestasi yaitu tes yang digunakan untuk mengukur pencapaian seseorang. Dalam metode tes peneliti menggunakan berupa soal pilihan ganda dan soal uraian yang dilakukan secara tertulis. F. Teknik Analisis Data
Setelah data terkumpul dari hasil pengumpulan data selanjutnya data tersebut dianalisis untuk memperoleh hasil akhir . Menurut (Arikunto, 2010, hlm. 278) langkah-langkah analisis data yang harus dilakukan yaitu:
1. Persiapan
Pada tahap persiapan ini, kegiatan yang dilakukan adalah mengecek kelengkapan data yang sesuai pada pengumpulan data yaitu hasil observasi, hasil wawancara, dokumentasi dan hasil test. 2. Tabulasi
Pada tahap tabulasi, kegiatan yang dilakukan adalah mengidentifikasi data-data yang sudah ada memasukan data-data hasil observasi, wawancara dan hasil tes ke dalam tabel penilaian. 3. Penerapan data sesuai dengan pendekatan penelitian
Pada tahap ini, kegiatan yang dilakukan adalah memasukan data-data hasil observasi dan hasil tes ke dalam tabel kemudian dihitung dengan rumus penilaian untuk mengetahui hasil akhir yang dicapai.
G. Validitas dan Reliabilitas Penelitian
Validitas dan reliabilitas bertujuan untuk mengetahui keabsahan suatu data yang telah terkumpul dalam penelitian yang telah dilakukan ini.
(30)
30
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Adapaun validitas dan reliabilitas yang dilakukan dalam penelitian ini adalah :
Validitas
1. Meningkatkan ketekunan berarti melakukan pengamatan secara lebih cermat dan kesinambunagn, dengan seperti itu data dan urutan pristiwa akan dapat rekam secara pasti dan sitematis
2. Member chek yaitu mengecek data-data yang telah diperoleh peneliti kepada pemberi data, bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh data yang diperoleh sesuai dengan data yang dberikan oleh pemberi data.
Reliabilitas
Melakukan audit terhadap seluruh proses penelitian, yaitu caranya dilakukan oleh pembimbing untuk mengaudit keseluruhan aktivitas peneliti dalam melakukan penelitian.
(Sugiyono, 2013, hlm. 370-377)
Dengan demikian penulis ingin menegaskan bahwa pada bab ini peneliti telah membahas metode penelitian yang akan dilaksanakan, pembatasan istilah yang ada pada judul dan variabel yang diteliti, prosedur penelitian, subjek dan lokasi penelitian, instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data dan validitas serta reliabilitas penelitian. Selanjutnya, peneliti akan membahas temuan penelitian, pembahasan dan jawaban hipotesis pada bab berikutnya.
(31)
45
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Setelah penelitian ini dilaksanakan dan data temuan penelitian telah dipeoleh peneliti dan sudah dipaparkan di bab IV, maka tinjauan teori mengenai pemanfaatan lingkungan sekolah dapat memperbaiki hasil belajar dan dapat diterapkan, maka dari itu pada bab ini akan menyimpulkan hasil dari data-data temuan yang telah diperoleh peneliti serta rekomendasi tentang penelitian ini, untuk lebih jelasnya peneliti akan menguraikan dibawah ini.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa untuk meningkatkan hasil belajar pada konsep teknologi komunikasi di kelas IV SDN Umbul Tengah 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Dengan penerapan strategi pembelajaran pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa pada konsep teknologi komunikasi dapat meningkatkan proses pembelajaran pada pelajaran IPS pada konsep teknologi komunikasi, hal ini dapat ditunjukan dengan adanya peningkatan aktivitas yang diliat dari nilai rata-rata aktivitas pembelajaran pada pra siklus, siklus I dan siklus II.
2. Dengan penerapan strategi pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa, maka dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPS dalam konsep teknologi komunikasi di kelas IV SDN Umbul Tengah 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang.
Dengan demikan dari kesimpulan diatas tersebut menunjukan bahwa peningkatan terjadi pada proses pembelajaran dan hasil belajar siswa. Hal tersebut membuktikan bahwa penggunaan strategi pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa sangat efektif pada pelajaran IPS dalam
(32)
46
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
konsep teknologi komunikasi di karenakan siswa dapat melihat langsung alat-alat teknologi komunikasi pada lingkungan sekolah.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan hasil penelitian ini, peneliti mengemukakan saran-saran sebagaimana yang dapat menjadi perbaikan pada penelitian yang akan datang dengan menggunakan strategi pembelajaran dengan pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa, saran-sarannya adalah sebagai berikut :
1. Guru hendaknya menggunakan metode mengajar dengan yang memungkinkan berkembangnya potensi belajar siswa. Metode yang baik tidak saja menciptakan situasi kelas yang hidup akan tetapi metode mengajar yang melibatkan siswa pada saat proses pembelajaran supaya mempermudah siswa dalam mencapai tujuan belajar yang telah ditentukan. Selain itu guru hendaknya mampu menjadi motivator dan fasilitator bagi siswa-siswanya. Hal ini siswa dapat termotivasi untuk belajar dan pada akhirnya mempercepat pemahaman siswa dalam belajar.
2. Pada saat penggunaan pemanfaatan lingkungan sekolah pada pelajar IPS dalam konsep teknologi komunikasi yang harus diperhatikan adalah aturan main atau tahapan demi tahapan agar siswa tidak bingung, serta menggunakan bahasa yang mudah dipahami siswa.
3. Untuk guru dan para peneliti yang akan menggunakan strategi pembelajaran yang memanfaatkan lingkungan sekolah diharapkan mengerti dengan jelas strategi pembelajaran ini, selain menyesuaikan waktu yang ada, guru dan peneliti membantu siswa yang kurang aktif dalam belajar untuk lebih memahami materi yang diajarkan.
(33)
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR PUSTAKA
Ardi Setyanto, N. (2014). Panduan Sukses Komunikasi Balajar Mengajar. Jogjakarta: Diva Press
Dimyati, dan Mudjiono. (2009). Belajar dan Pembelajaran . Jakarta: PT Rineka Cipta.
Ekawarna. (2013). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: GP Press Group.
Mulyassa, H, E. (2009). Praktik Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Munthe Bermawi. (2009). Desain Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani. SU, Ischak, dkk. (2004). Pendidikan IPS di SD. Jakarta: Universitas Terbuka.
Sudjana, Nana, & Ahmad Rifai. (2010). Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Sudjana, Nana. (2011). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta Universitas Terbuka.
Sulitianingsih. (2014). Penerapan Lingkungan Alam Sekitar untuk Meningkatkan
Hasil Belajar Siswa dalam Konsep Pembentukan Tanah.
Serang:Universitas Pendidikan Indonesia.
Sumaatmadja, Nurssid, dkk. (2008). Konsep Dasar IPS. Jakarta: Universitas Terbuka.
(34)
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Widiyan, P.A.(2014). Pengaruh Penggunaan Lingkungan Alam Sekitar Terhadap
Kreativitas Siswa pada Pembelajaran Sains di Sekolah Dasar. Serang:
Universitas Pendidikan Indonesia.
Winardi. (2008). Ilmu Pengetahuan Sosial 4 Untuk SD/MI Kwlas 4. Jakarta: PT Pustaka Tiga Kelana
Winataputra, dkk. (2006). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Universitas Teruka.
Winataputra, Udin S, dkk. (2002). Materi dan Pembelajarn IPS SD. Jakarta: Universitas Terbuka
Yusnandar E, Nur’aeni. (2014). Metode Penelitian Pendidikan di SD. Serang: Ikhwan
(1)
Dalam teknik pengumpulan data peneliti menggunakan tes untuk mengetahui dan melihat hasil belajar siswa. Dalam pengertian menurut Arikunto (2002,hlm.193) tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan itelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok. Adapun tes yang akan dilakukan peneliti adalah tes prestasi yaitu tes yang digunakan untuk mengukur pencapaian seseorang. Dalam metode tes peneliti menggunakan berupa soal pilihan ganda dan soal uraian yang dilakukan secara tertulis.
F. Teknik Analisis Data
Setelah data terkumpul dari hasil pengumpulan data selanjutnya data tersebut dianalisis untuk memperoleh hasil akhir . Menurut (Arikunto, 2010, hlm. 278) langkah-langkah analisis data yang harus dilakukan yaitu:
1. Persiapan
Pada tahap persiapan ini, kegiatan yang dilakukan adalah mengecek kelengkapan data yang sesuai pada pengumpulan data yaitu hasil observasi, hasil wawancara, dokumentasi dan hasil test. 2. Tabulasi
Pada tahap tabulasi, kegiatan yang dilakukan adalah mengidentifikasi data-data yang sudah ada memasukan data-data hasil observasi, wawancara dan hasil tes ke dalam tabel penilaian. 3. Penerapan data sesuai dengan pendekatan penelitian
Pada tahap ini, kegiatan yang dilakukan adalah memasukan data-data hasil observasi dan hasil tes ke dalam tabel kemudian dihitung dengan rumus penilaian untuk mengetahui hasil akhir yang dicapai.
(2)
30
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Adapaun validitas dan reliabilitas yang dilakukan dalam penelitian ini adalah :
Validitas
1. Meningkatkan ketekunan berarti melakukan pengamatan secara lebih cermat dan kesinambunagn, dengan seperti itu data dan urutan pristiwa akan dapat rekam secara pasti dan sitematis
2. Member chek yaitu mengecek data-data yang telah diperoleh peneliti kepada pemberi data, bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh data yang diperoleh sesuai dengan data yang dberikan oleh pemberi data. Reliabilitas
Melakukan audit terhadap seluruh proses penelitian, yaitu caranya dilakukan oleh pembimbing untuk mengaudit keseluruhan aktivitas peneliti dalam melakukan penelitian.
(Sugiyono, 2013, hlm. 370-377)
Dengan demikian penulis ingin menegaskan bahwa pada bab ini peneliti telah membahas metode penelitian yang akan dilaksanakan, pembatasan istilah yang ada pada judul dan variabel yang diteliti, prosedur penelitian, subjek dan lokasi penelitian, instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data dan validitas serta reliabilitas penelitian. Selanjutnya, peneliti akan membahas temuan penelitian, pembahasan dan jawaban hipotesis pada bab berikutnya.
(3)
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Setelah penelitian ini dilaksanakan dan data temuan penelitian telah dipeoleh peneliti dan sudah dipaparkan di bab IV, maka tinjauan teori mengenai pemanfaatan lingkungan sekolah dapat memperbaiki hasil belajar dan dapat diterapkan, maka dari itu pada bab ini akan menyimpulkan hasil dari data-data temuan yang telah diperoleh peneliti serta rekomendasi tentang penelitian ini, untuk lebih jelasnya peneliti akan menguraikan dibawah ini.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa untuk meningkatkan hasil belajar pada konsep teknologi komunikasi di kelas IV SDN Umbul Tengah 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Dengan penerapan strategi pembelajaran pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa pada konsep teknologi komunikasi dapat meningkatkan proses pembelajaran pada pelajaran IPS pada konsep teknologi komunikasi, hal ini dapat ditunjukan dengan adanya peningkatan aktivitas yang diliat dari nilai rata-rata aktivitas pembelajaran pada pra siklus, siklus I dan siklus II.
2. Dengan penerapan strategi pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa, maka dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPS dalam konsep teknologi komunikasi di kelas IV SDN Umbul Tengah 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang.
Dengan demikan dari kesimpulan diatas tersebut menunjukan bahwa peningkatan terjadi pada proses pembelajaran dan hasil belajar siswa. Hal tersebut membuktikan bahwa penggunaan strategi pemanfaatan lingkungan
(4)
46
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
konsep teknologi komunikasi di karenakan siswa dapat melihat langsung alat-alat teknologi komunikasi pada lingkungan sekolah.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan hasil penelitian ini, peneliti mengemukakan saran-saran sebagaimana yang dapat menjadi perbaikan pada penelitian yang akan datang dengan menggunakan strategi pembelajaran dengan pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar siswa, saran-sarannya adalah sebagai berikut :
1. Guru hendaknya menggunakan metode mengajar dengan yang memungkinkan berkembangnya potensi belajar siswa. Metode yang baik tidak saja menciptakan situasi kelas yang hidup akan tetapi metode mengajar yang melibatkan siswa pada saat proses pembelajaran supaya mempermudah siswa dalam mencapai tujuan belajar yang telah ditentukan. Selain itu guru hendaknya mampu menjadi motivator dan fasilitator bagi siswa-siswanya. Hal ini siswa dapat termotivasi untuk belajar dan pada akhirnya mempercepat pemahaman siswa dalam belajar.
2. Pada saat penggunaan pemanfaatan lingkungan sekolah pada pelajar IPS dalam konsep teknologi komunikasi yang harus diperhatikan adalah aturan main atau tahapan demi tahapan agar siswa tidak bingung, serta menggunakan bahasa yang mudah dipahami siswa.
3. Untuk guru dan para peneliti yang akan menggunakan strategi pembelajaran yang memanfaatkan lingkungan sekolah diharapkan mengerti dengan jelas strategi pembelajaran ini, selain menyesuaikan waktu yang ada, guru dan peneliti membantu siswa yang kurang aktif dalam belajar untuk lebih memahami materi yang diajarkan.
(5)
DAFTAR PUSTAKA
Ardi Setyanto, N. (2014). Panduan Sukses Komunikasi Balajar Mengajar. Jogjakarta: Diva Press
Dimyati, dan Mudjiono. (2009). Belajar dan Pembelajaran . Jakarta: PT Rineka Cipta.
Ekawarna. (2013). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: GP Press Group.
Mulyassa, H, E. (2009). Praktik Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Munthe Bermawi. (2009). Desain Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani. SU, Ischak, dkk. (2004). Pendidikan IPS di SD. Jakarta: Universitas Terbuka.
Sudjana, Nana, & Ahmad Rifai. (2010). Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Sudjana, Nana. (2011). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta Universitas Terbuka.
Sulitianingsih. (2014). Penerapan Lingkungan Alam Sekitar untuk Meningkatkan
Hasil Belajar Siswa dalam Konsep Pembentukan Tanah.
(6)
Susi Irnawati, 2015
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP TEKNOLOGI KOMUNIKASI DI KELAS IV SDN UMBUL TENGAH 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Widiyan, P.A.(2014). Pengaruh Penggunaan Lingkungan Alam Sekitar Terhadap Kreativitas Siswa pada Pembelajaran Sains di Sekolah Dasar. Serang: Universitas Pendidikan Indonesia.
Winardi. (2008). Ilmu Pengetahuan Sosial 4 Untuk SD/MI Kwlas 4. Jakarta: PT Pustaka Tiga Kelana
Winataputra, dkk. (2006). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Universitas Teruka. Winataputra, Udin S, dkk. (2002). Materi dan Pembelajarn IPS SD. Jakarta:
Universitas Terbuka
Yusnandar E, Nur’aeni. (2014). Metode Penelitian Pendidikan di SD. Serang: Ikhwan Mandiri Press.