Mengukur Persepsi Pengembangan Instrumen

67 Peneliti membuat butir-butir pertanyaan untuk menguji daya kesembilan keyakinan kontrol tersebut dalam mempengaruhi siswa untuk melakukan atau tidak melakukan perilaku target berdasarkan kesembilan macam keyakinan kontrol di atas. Respon untuk butir-butir ini menggunakan skala Likert 5 poin dengan rentang sekor dari 1 hingga 5 untuk kekuatan keyakinan kontrol dari -2 hingga +2 untuk daya keyakinan kontrol. Butir-butir pertanyaan beserta responnya dapat dilihat pada lampiran angket utama yang telah diperbaiki yaitu butir 19 hingga 25 untuk kekuatan keyakinan kontrol dan butir 26 hingga 32 untuk daya keyakinan kontrol. Butir-butir lainnya tentang persepsi kontrol perilaku lainnya dapat dilihat pada lampiran angket utama awal yaitu butir 20 hingga 28 untuk kekuatan keyakinan kontrol dan 29 hingga 37 untuk daya keyakinan kontrol.

2. Pedoman Penyekoran dan Interpretasi Hasil

a. Kisi-kisi instrumen

Terdapat 4 variabel yang masing-masing memiliki 2 konstruk kecuali variabel niat. Total butir angket yang telah diperbaiki adalah 32 butir. Gambaran detil tentang spesifikasi angket utama yang telah diperbaiki dapat dilihat pada tabel 2. 68 Tabel 2. Kisi-Kisi Instrumen Utama yang Telah Diperbaiki No Variabel Konstruk Butir Jumlah

1 Sikap

Keyakinan Perilaku 1,2,3,4,5 5 Penilaian Hasil 11,12,13,14,15 5

2 Norma Subyektif

Keyakinan Normatif 6,7, 8 3 Keinginan untuk Mengikuti 16,17,18 3 3 Persepsi Kontrol Perilaku Kekuatan Keyakinan Kontrol 19 ,20,21 22,23,24,25 7 Daya Keyakinan Kontrol 26,27,28,29,30 ,31,32 7 4 Niat Niat 9,10 2 Total 32

b. Penyekoran niat

Butir niat berjumlah lebih dari satu maka penyekorannya dengan mencari nilai mean-nya. Rentang sekor akhir niat dibuat peringkat dari yang terendah hingga tertinggi dan dimasukan ke dalam kategori sangat lemah, lemah, sedang, kuat dan sangat kuat. Rincian cara penyekoran niat dapat dilihat pada tabel 3.

c. Penyekoran Sikap

Penyekoran sikap dilakukan dengan menggunakan persamaan 4. dengan, A = sekor sikap total a, b, c dan d adalah sekor untuk setiap butir Keyakinan Perilaku e, f, g dan h adalah sekor untuk setiap butir Penilaian Hasil. Francis, et. al., 2004:16 Rumus ini menerangkan sekor positif + yang bermaksud bahwa secara keseluruhan para responden menyukai perilaku target dalam hal A = a x e + b x f + c x g + d x h…… 4 69 ini adalah penggunaan internet sebagai sumber belajar. Sekor negatif - bermaksud bahwa secara keseluruhan peserta menentang perilaku target. Sekor sikap total tersebut kemudian dicari nilai meannya. Rentang sekor akhir sikap dibuat peringkat dari yang terendah hingga tertinggi dan dimasukan ke dalam 5 kategori yakni sangat kurang menyukai, kurang menyukai, netral, menyukai, dan sangat menyukai. Rincian cara penyekoran sikap dapat dilihat pada tabel 3. Rincian cara penyekoran sikap dapat dilihat pada tabel 3

a. Penyekoran Norma Subyektif

Penyekoran norma subyektif dilakukan dengan menggunakan persamaan 5. dengan, SN = sekor Norma Subyektif a, b dan c adalah sekor untuk setiap butir Keyakinan Normatif d, e dan f adalah sekor dari butir keinginan untuk mengikuti tekanan sosial dari setiap anggota kelompok rujukan Francis, et. al., 2004:20 Rumus ini menerangkan sekor positif + yang bermaksud bahwa secara keseluruhan responden mengalami tekanan sosial untuk melakukan perilaku target, dalam hal ini penggunaan internet sebagai sumber belajar. Sekor negatif - bermaksud bahwa secara keseluruhan responden mengalami tekanan sosial untuk tidak melakukan perilaku target. SN = a x d + b x e + c x f 5