Panjang Serat Bentuk serat

Deli Natalia Saragih : Pembuatan Dan Karakterisasi Genteng Beton Yang Dibuat Dari Pulp Serat Daun Nenas- Semen Portland Pozolan, 2007. USU Repository © 2009 Gambar 2.6. Orientasi serat penguatan 1 satu dimensi, 2 dua dimensi, 3 tiga dimensi

2. Panjang Serat

Tidak hanya diameter serat yang mempengaruhi sifat mekanik komposit tetapi juga panjang serat. Komposit dapat dibuat dari serat filament continuos filament atau serat pendek dari pelbagai panjang serat. Bila panjang serat komposit menurun, kekakuan stiffness dan efek penguatan reinforcing effect akan menurun. Distribusi tegangan dan regangan serat diteliti oleh Hull dan Cok. Serat yang panjang dapat mengirimkan suatu beban atau tegangan yang digunakan dari titik penerapan ketitik reaksi melalui lintasan beban yang bersambung. Akan tetapi pada prakteknya hal ini sulit dilakukan karena variabel pabrikan adalah memungkinkan untuk memperoleh serat panjang dengan kekuatan tarik optimum disepanjang serat. Pada struktur serat panjang yang ideal serat akan bebas tekanan atau sama sekali tertekan, tetapi keadaan ini dalam kenyataannya tidak pernah diperoleh karena sering dijumpai bahwa serat akan tertekan sementara yang lainnya tidak tertekan. Dalam penelitian ini panjang serat tidak diteliti, tetapi untuk panjang serat pulp daun nenas ± 6 mm R.W.Moncrieff , 1983

3. Bentuk serat

Semua serat-serat yang digunakan secara praktisnya sekarang ini memiliki penampang lintang yang melingkar baik untuk serat panjang maupun untuk serat pendek. Sementara itu serat gelas, plastik dan logam telah dihasilkan dalam berbagai bentuk dan ukuran. Pada umumnya semakin kecil ukuran diameter suatu serat maka akan semakin besar kekuatannya. Hal ini Deli Natalia Saragih : Pembuatan Dan Karakterisasi Genteng Beton Yang Dibuat Dari Pulp Serat Daun Nenas- Semen Portland Pozolan, 2007. USU Repository © 2009 disebabkan kehilangan kecacatan permukaan pada serat. Akan tetapi kekuatan mekanis juga dipengaruhi sifat dasar serat dan matriks yang digunakan. Dalam penelitian ini bentuk serat yang digunakan untuk penguat komposit genteng beton merupakan pulp yang halus seperti gambar 2.7 berikut ini : Gambar.2.7. Bentuk pulp serat daun Nenas Matrik Matrik merupakan suatu bahan yang digunakan untuk mengikat dan menyatukan serat tanpa bereaksi secara kimia dengan serat tersebut. Dalam penelitian ini matrik pengikat pulp serat daun nenas adalah semen Portland pozolan dengan merk dagang Padang tipe-I. Pembagian matriks menurut pola pengerjaan pada polimer dikelompokkan yaitu termoset dan termoplastik Dimana termoset merupakan polimer tiga dimensi yang tetap bersifat kaku meskipun memperoleh perlakuan panas atau dengan kata lain tahan terhadap temperature tinggi,ini dipengaruhi oleh tipe struktur yang dimilikinya. Contoh dari matrik termoset yaitu : epoksi, polyester, phenolik. Sedangkan Termoplastik merupakan polimer satu dimensi yang mempunyai rigiditas sangat rendah pada temperature tinggi. Bahan ini mempunyai keunggulan sebagai berikut : Deli Natalia Saragih : Pembuatan Dan Karakterisasi Genteng Beton Yang Dibuat Dari Pulp Serat Daun Nenas- Semen Portland Pozolan, 2007.