Deli Natalia Saragih : Pembuatan Dan Karakterisasi Genteng Beton Yang Dibuat Dari Pulp Serat Daun Nenas- Semen Portland Pozolan, 2007.
USU Repository © 2009
4. Jangka sorong berfungsi untuk mengukur panjang,lebar dan ketebalan sampel
5. Neraca analitik berfungsi untuk mengukur massa sampel
6. Tungkukompor berfungsi untuk memasak daun nenas
7. Kain tipis berfungsi untuk melapisi bagian bawah cetakan sampel
8. Kawat Kasa 30 x 15 cm sebagai cetakan lembaran pulp daun nenas
9. Baskom sebagai tempat perendaman sampel
10. SEM Scanning Electron Microscope berfungsi untuk memperbesar gambar
pulp serat daun nenas 11.
Oven berfungsi untuk mengeringkan sampel Gambar peralatan dapat dilihat pada lampiran 3
3.2.2 Bahan
Bahan – Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
Daun Nenas dari daerah Deli Serdang yang telah dikeringan 2.
NaOH Soda Api 3,7 3.
Semen Portland pozolan semen Padang 4.
Pasir dari pasaran 5.
Air Pam Tirtanadi 6.
Kaporit 7.
Lemkorf sebagai perekat
3.2 Prosedur Penelitian
3.2.1 Pembuatan Pulp Serat daun Nenas
Persiapan yang dilakukan pada pembuatan pulp serat daun nenas yaitu 1.
Dimasukkan air 12 Liter kedalam drum dimasak sampai mendidih T= 100
o
C 2.
Setelah mendidih dimasukkan soda api NaOH 440 gr terlebih dahulu dan juga daun nenas yang telah kering 2000 gr selanjutnya,
3. Daun nenas diusahakan tenggelam dalam air dan diaduk-aduk agar merata,
proses pemasakkan ini dibutuhkan waktu 1,5 jam untuk terbentuk pulp serat daun nenas
Deli Natalia Saragih : Pembuatan Dan Karakterisasi Genteng Beton Yang Dibuat Dari Pulp Serat Daun Nenas- Semen Portland Pozolan, 2007.
USU Repository © 2009
4. Setelah terbentuk pulp, pemasakkan dihentikan dan didiamkan hingga dingin
5. Setelah dingin pulp direndam dengan kaporit beberapa jam kemudian dicuci
sampai bersih. 6.
Setelah pulp dicuci kemudian dituangkan kedalam kawat kasa sebagai cetakan lembaran pulp dan dijemur dipanas matahari sampai kering gambar proses
pemasakan dapat dilihat pada lampiran 2
3.2.2 Pembuatan sampel
Prosedur yang dilalukan dalam pembuat sampel yaitu 1.
Dipersiapkan semua bahan–bahan campuran dengan perbandingan massa sesuai tabel 3.1 rancangan penelitian dalam pembuatan sampel antara berat
kering pulp serat daun nenas dengan semen Portland Pozolan 2.
Cetakkan dialasi dengan kain pada bagian bawah dan bagian atas agar diperoleh permukaan sampel yang halus
3. Pada bagian terpisah pulp serat daun nenas yang telah dicampur air,kemudian
ditambah semen dan pasir dicampur hingga homegen, setelah homegen dimasukkan kedalam cetakkan dan ditutup dan ditekan pada tekanan yang
bervariasi sesuai tabel 3.1 rancangan penelitian dalam pembuatan sampel antara berat kering pulp serat daun nenas dengan semen Portland pozolan
4. Setelah ditekan pada temperatur kamar, sampel dikeluarkan dari cetakkan dan
dianginkan, dengan cara yang sama untuk sampel tanpa menggunakan serat seperti tabel 3.2
3.2.3. Bentuk Sampel Uji
Sampel yang telah dicetak dipotong-potong dengan menggunakan gergaji listrik. Bentuk sampel untuk setiap pengujian berbeda. Adapun pengujian yang
dilakukan adalah pengujian kekuatan lentur Ultimate flexural strength dan pengujian impak Impact test dan pengujian kedap air
Deli Natalia Saragih : Pembuatan Dan Karakterisasi Genteng Beton Yang Dibuat Dari Pulp Serat Daun Nenas- Semen Portland Pozolan, 2007.
USU Repository © 2009
Untuk masing-masing pengujian dibuat sampel yang berbeda baik bentuk dan ukurannya. Bentuk sampel yang dibuat sesuai standard dan dapat dilihat pada gambar
berikut :
100 mm 10 mm
2 mm
Gambar 3.1. Bentuk sampel pengujian impak dengan standar ASTM D-256
100 mm 10 mm
2 mm
Gambar3.2. Bentuk sampel pengujian kekuatan lentur dengan standar ASTM D-790
Sedangkan untuk pengujian kedap air dan daya serap air bentuknya random karena tidak tercantum pada standar
3.2.4 Prosedur Pengujian Kekuatan Lentur