Uji Validitas dan Realiabilitas

Bagian ketiga merupakan kuesioner stres kerja, instrumen stres kerja berasal instrumen yang dimodifikasi dan dikembangkan dari instrumen stres kerja dari penelitian Rahmatul F 2007 dalam Nursalam 2011 yang berjudul Hubungan Shift Kerja Dengan Stres Kerja Dan Circardian Rhythm Perawat di Ruang Intermediet Bedah Flamboyan RSU Dr. Soetomo Surabaya. Kuesioner ini yang terdiri dari 20 pernyataan terdiri dari 1 pernyataan positif yaitu no 12, 19 pernyataan negatif, masing-masing pernyataan menggunakan skala likert dengan skor jawaban bila pernyataan positif sebagai berikut: 1 Tidak pernah terjadi = 4, 2 Kadang-kadang terjadi = 3, 3 Sering terjadi = 2, 4 Selalu terjadi = 1, sedangkan pernyaataan negatif dengan nilai jawaban sebagai berikut: 1 Tidak pernah terjadi = 1, 2 kadang-kadang terjadi = 2, 3 sering terjadi = 3, 4 selalu terjadi = 4. Penilaian stres kerja perawat kamar bedah dapat diketahui dengan rumus yang dijelaskan oleh Sudjana 2002 : Rentang Nilai : Nilai tertinggi – Nilai terrendah = 80 – 20 = 20 Lebar kelas 3 Pengukuran stres kerja dapat dikategorikan sebagai berikut: apabila nilai 20 - 40 dikategorikan stres ringan, nilai 41 – 60 dikategorikan sebagai stres sedang dan nilai 61 – 80 dikategorikan sebagai stres berat.

4.6 Uji Validitas dan Realiabilitas

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan tingkat kevalidan dan keshalihan suatu instrumen. Suatu instrumen yang valid atau shahih mempunyai validitas tinggi Arikunto, 2010. Sebaliknya, Instrumen yang kurang valid berarti memiliki validitas yang rendah. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan. Sebuah instrumen apabila dapat mengungkapkan data dari variabel yang diteliti secara tepat, validitas dilakukan dengan konsul pada ahlinya, yaitu staf pengajar manajemen keperawatan dan keperawatan jiwa. Uji instrumen pada penelitan ini terdiri dari 2 instrumen yaitu instrumen stresor kerja terdiri dari dari 4 item yaitu beban kerja, lingkungan kerja, waktu pembedahan, dan hubungan dengan profesi lain dan teman sejawat. Uji validitas pada instrumen stres kerja dilakukan oleh staf pengajar manajemen dasar. Uji validitas ini dilakukan pada tangal 22 september 2013 sd 4 oktober 2013 dapat disebarkan untuk mengetahui keshahihan instrumen ini. Uji validitas instrumen beban kerja dan lingkungan kerja tidak perlu modifikasi, sementara pernyataan instrumen waktu pembedahan dan hubungan dengan profesi lain dan teman sejawat harus dimodifikasi dengan menambahkan keluhan gejala stres kerja pada tiap pernyataan. Pernyataan yang harus dimodifikasi yaitu 1-10 dari masing-masing instrumen tersebut. Pernyataan tersebut telah dimodifikasi untuk mewakili instrumen yang diperlukan. Instrumen ini telah divaliditas pada tanggal 4 Oktober 2013. Uji validitas pada instrumen stres kerja dilakukan oleh staf pengajar keperawatan jiwa. Uji validitas ini dilakukan pada tanggal 22 September 2013 – 22 Oktober 2013. Uji validitas terhadap instrumen gejala stres kerja terdiri dari 20 pernyataan. Beberapa instrumen telah dimodifikasi yaitu pernyataan no 2, 3, 5, 7, 13, 16, sehingga dapat digunakan sebagai instrumen penelitian. Uji validitas ini telah dilakukan pada 22 Oktober 2013 dan dapat disebarkan untuk mengetahui keshahihan instrumen penelitian. Sedangkan Realiabilitas memiliki pengertian bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpulan data karena instrumen tersebut baik Arikunto, 2010. Uji reabilitas pada instrumen penelitian ini dilakukan pada 10 orang perawat kamar bedah sesuai dengan kriteria sampel di Rumah Sakit Haji Mina Medan dengan menggunakan realibilitas diatas 0,70 Polit Hungler. Uji reliabelitas instrumen ini dilaksanakan pada tanggal 8 November 2013 di Rumah Sakit Haji Mina Medan. Dengan kriteria sampel yang sesuai dengan sampel penelitian ini sebanyak 10 perawat. selanjutnya dilakukan uji dengan nilai Cronbach Alpha untuk stresor kerja dan stres kerja. Uji reliabilitas dari stresor kerja diperoleh hasil 0,94, sementara stres kerja diperoleh hasil 0,78. Karena nilai alpha dari stresor kerja dan stres kerja dari 0,70 , maka dinyatakan seluruh instumen atau pernyataan yang digunakan dalam penelitian ini adalah reliabel.

4.7 Pengumpulan data