Kredibilitas Penelitian METODE PENELITIAN

37 dilakukannya analisis tematik untuk mencari dan menemukan tema dari data yang didapat. Analisis dilakukan setelah data dimasukkan dalam kolom dan diberi kode. Analisis tematik dilakukan untuk mengkode data dan menghasilkan tema-tema. Tema-tema tersebut nantinya diharapkan dapat mengdeskrisipkan hasil penelitian, sehingga dapat digunakan untuk menginterpretasi data hasil penelitian. d. Rangkuman temuan penelitian Merangkum temuan penelitian dilakukan dan dibuat setelah tahap interpretasi dengan analisis tematik. Tahap selanjutnya adalah mendeskripsikan tema-tema yang muncul dari hasil analisis dan dibuat rangkuman temuan penelitian secara keseluruhan dalam bentuk tabel.

F. Kredibilitas Penelitian

Setiap penelitian harus memiliki kredibilitas sehingga dapat dipertanggungjawabkan. Kredibilitas adalah pengganti validitas dalam penelitian kualitatif. Validitas adalah sebagai kebenaran dari proses penelitian dan hasil dari penelitian. Apabila data yang ditemukan oleh peneliti disepakati oleh pemberi data, partisipan atau pembaca secara umum berarti data tersebut sudah dapat dikatakan valid, sehingga semakin kredibel atau dipercaya, tetapi apabila data yang ditemukan peneliti dengan berbagai penafsirannya tidak disepakati oleh pemberi data, maka peneliti perlu melakukan diskusi dengan pemberi data, dan apabila perbedaannya tajam, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 38 maka peneliti harus merubah temuannya, dan harus menyesuaikan dengan apa yang diberikan oleh pemberi data, partisipan atau pmbaca umum. Tujuan dari kredibilitas ini adalah untuk memastikan kebenaran, kejujuran tentang deskripsi, simpulan, penjelasan dan isi laporan hasil penelitian. Kredibilitas penelitian dimaksudkan untuk memastikan bahwa hasil penelitian ini dapat dipercaya dan mempunyai kredibilitas sebagai suatu hasil penelitian. Ada 4 konsep validasi dalam penelitian kualitatif, yaitu validitas komulatif, tercapai jika temuan dari studi atau penelitian lain tentang topik yang sama dan mendapatkan hasil yang kurang lebih sama pula. Yang kedua adalah validitas komunikatif, validitas ini dilakukan dengan mengkonfirmasi hasil penelitian pada subjek. Yang ketiga adalah validitas argumentative, tercapainya jika presentasi temuan dan kesimpulan hasil dapat dibuktikan secara rasional dengan melihat data mentahnya kembali. Dan validitas ekologis adalah menunjukkan sejauh mana studi dapat dilakukan di kehidupan sehari-hari yang menjadi konteks penting pada penelitian Poerwandari, 1998. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan konsep validitas komunikatif, dimana peneliti akan mengkonfirmasi kembali hasil transkrip wawancara dan hasil analisis pada informan penelitian untuk keakuratan temuan data. Peneliti meminta informan untuk membaca dan mengoreksi hasil wawancara bila ada hal yang tidak sesuai. Peneliti juga memberikan rangkuman hasil penelitian kepada informan untuk dibaca Poerwandari, 1998. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 39 Peneliti juga melakukan diskusi dengan sesama peneliti lain peerde- briefing untuk meningkatkan keakuratan data. Dalam hal ini peneliti berdiskusi dengan peneliti lain dan dosen pembimbing Creswell, 2013. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 40

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. PROSES PENELITIAN

1. Persiapan penelitian

Beberapa persiapan yang dilakukan peneliti dalam melakukan penelitian ini antara lain, sebagai berikut : a. Peneliti mencari informan mahasiswa laki-laki perempuan aktif usia 18-25 tahun yang berdomisili di Yogyakarta dan sedang kuliah sambil bekerja part time. Peneliti mendapat informan dari bantuan informasi teman dan saudara. Peneliti melakukan rapport dengan informan dengan berkomunikasi dan bertemu dengan informan. b. Peneliti menyampaikan maksud dan tujuannya serta menanyakan kesediaan subjek berpartisipasi dalam penelitian ini. c. Peneliti lalu memberikan surat dan meminta informan untuk membacanya dan menandatanganinya. Peneliti juga menyampaikan bahwa kerahasiaan dari semua data informan terjamin, karena data hanya akan digunakan untuk penelitian ini. d. Peneliti mulai menyiapkan alat rekam dan alat yang akan digunakan untuk wawancara, antara lain ada digital voice recorder yang digunakan untuk merekam selama wawancara berlangsung dan alat tulis serta panduan wawancara. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI