Teknik Analisis Data METODOLOGI PENELITIAN

Hasil pengujian pada variabel minat berwirausaha dan jiwa kewirausahaan nilai dari alpha cronbach sebesar 0,708 dan 0,734 nilai tersebut menunjukan bahwa kedua variabel dikatakan reliabel karena nilai alpha cronbach lebih besar dari 0.6.

G. Teknik Analisis Data

Teknik yang digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini, yaitu: 1. Analisis deskriptif Analisis ini dilakukan dengan cara mendiskripsikan data hasil observasi yang sudah didapat dari penelitian di lapangan yang meliputi karakteristik responden, variabel minat berwirausaha, variabel jiwa kewirusahaan, latar belakang pekerjaan orang tua dan jenis kelamin. Untuk keperluan deskripsi data digunakan statistik deskriptif untuk setiap variabel. 2. Pengujian Analisis Prasyarat Data a. Pengujian Normalitas Pengujian normalitas digunakan untuk mengetahui apakah distribusi data setiap variabel yang diperoleh berdistribusi normal atau tidak. Untuk menguji normalitas distribusi data setiap variabel, digunakan uji One Sample Kolmogorof-Smirnov. Pengujian normalitas dilakukan dengan bantuan program SPSS 16.0 For Windows. Jika α hitung untuk tiap-tiap variabel penelitian ini dibawah α = 0,05, maka distribusi data tersebut adalah tidak normal. Jika masing-masing variabel mempunyai nilai di atas 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa variabel penelitian berdistribusi normal. Rumus uji Kolmogorof-Smirnov Gozali, 2002: 36, yaitu: D = Max | FoXi – SnXi| Keterangan: D = Deviasi maksimum FoXi = Fungsi distribusi frekuensi kumulatif yang ditentukan Sn = Distribusi frekuensi kumulatif yang dioservasi Kriteria pengujian normalitas yaitu jika nilai hitung F dari tabel F pada taraf signifikansi 5 α = 0,05, maka dapat dikatakan data berdistribusi tidak normal. Sebalikya jika nilai hitung F dari tabel F , maka dapat dikatakan data berdistribusi normal.

b. Pengujian Hipotesis

1. Hipotesis Pertama Hipotesis pertama diuji menggunakan korelasi product moment dari Pearson. Teknik ini digunakan untuk mengetahui pengaruh jiwa kewirausahaan X1 terhadap minat berwirausaha Y. a. Rumusan hipotesis Ho=?=o; tidak ada pengaruh jiwa kewirausahaan X1 terhadap minat berwirausaha Y. Ho=?o; ada pengaruh jiwa kewirausahaan X1 terhadap minat berwirausaha Y. b. Pengujian hipotesis r xy = ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ − − − 2 2 2 2 i i i i i i i i y y n x x n y x y x n Keterangan: r xy = koefisien korelasi skor item dengan skor total Σχ = jumlah skor item dari kuesioner Σу = jumlah skor total Σxy = jumlah perkalian antara skor item dengan skor total Σ 2 x = jumlah kuadrat skor item Σ 2 y = jumlah kuadrat skor total n = jumlah subjekresponden c. Interpretasi nilai koefisien korelasi tersaji dalam Sugiyono, 1999: 183, adalah sebagai berikut: Tabel 3.13 Interpretasi Nilai Koefisien Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00-0,199 Sangat rendah 0,20-0,399 Rendah 0,40-0,599 Sedang 0,60-0,799 Tinggi 0,80-1,000 Sangat Tinggi d. Pengujian Signifikansi Koefisien Korelasi Pengujian signifikansi dilakukan berdasarkan uji t Sudjana, 1992: 380, dengan rumus: t = Keterangan: t = Nilai hitung uji r = Koefisien korelasi n = Jumlah sampel r² = Koefisien determinasi e. Kriteria Pengujian atau pengambilan keputusan Dalam pengujian korelasi ini digunakan taraf signifikansi 5. Ho ditolak jika t hitung t tabel. Ho diterima jika t hitung t tabel. 2. Hipotesis Kedua Hipotesis kedua diuji menggunakan Chi Square. Teknik ini digunakan untuk mengetahui pengaruh latar belakang pekerjaan orang tua X2 terhadap minat berwirausaha Y. a. Rumusan hipotesis Ho=?=o; tidak ada pengaruh latar belakang pekerjaan orang tua X2 terhadap minat berwirausaha Y. Ho=?o; ada pengaruh latar belakang pekerjaan orang tua X2 terhadap minat berwirausaha Y. b. Pengujian hipotesis fi fi fo ∑ − = 2 χ Keterangan: χ = Chi kuadrat fo = frekuensi yang diperoleh dari sampel fi = frekuensi yang diharapkan dari sampel sebagai pencerminan populasi c. Interpretasi nilai koefisien Chi Square, adalah sebagai berikut: Tabel 3.14 Interpretasi nilai koefisien Chi Square Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00-0,199 Sangat rendah 0,20-0,399 Rendah 0,40-0,599 Sedang 0,60-0,799 Tinggi 0,80-1,000 Sangat Tinggi d. Kriteria Pengujian atau pengambilan keputusan Kriteria pengujian yaitu jika chi kuadrat hitung hitung 2 χ lebih kecil dari harga chi kuadrat tabel tabel 2 χ dan dk sama dengan k-1 pada taraf signifikansi 5 maka dapat dikatakan data berdistribusi normal. Sebalikya jika harga chi kuadrat hitung hitung 2 χ lebih besar dari chi kuadrat tabel tabel 2 χ dan dk sama dengan k-1 pada taraf signifikansi 5 maka dapat dikatakan datanya tidak berdistribusi normal. 3. Hipotesis Ketiga Hipotesis ketiga diuji menggunakan Chi Square. Teknik ini digunakan untuk mengetahui pengaruh jenis kelamin X3 terhadap minat berwirausaha Y. a. Rumusan hipotesis Ho=?=o; tidak ada pengaruh jenis kelamin X3 terhadap minat berwirausaha Y. Ho=?o; ada pengaruh jenis kelamin X3 terhadap minat berwirausaha Y. b. Pengujian hipotesis fi fi fo ∑ − = 2 χ Keterangan: χ = Chi kuadrat fo = frekuensi yang diperoleh dari sampel fi = frekuensi yang diharapkan dari sampel sebagai pencerminan populasi c. Interpretasi nilai koefisien Chi Square, adalah sebagai berikut: Tabel 3.15 Interpretasi nilai koefisien Chi Square Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00-0,199 Sangat rendah 0,20-0,399 Rendah 0,40-0,599 Sedang 0,60-0,799 Tinggi 0,80-1,000 Sangat Tinggi d. Kriteria Pengujian atau pengambilan keputusan Kriteria pengujian yaitu jika chi kuadrat hitung hitung 2 χ lebih kecil dari harga chi kuadrat tabel tabel 2 χ dan dk sama dengan k-1 pada taraf signifikansi 5 maka dapat dikatakan data berdistribusi normal. Sebalikya jika harga chi kuadrat hitung hitung 2 χ lebih besar dari chi kuadrat tabel tabel 2 χ dan dk sama dengan k-1 pada taraf signifikansi 5 maka dapat dikatakan datanya tidak berdistribusi normal. 52

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

STUDI HUBUNGAN PRESTASI SISWA PADA MATA DIKLAT KEWIRAUSAHAAN DAN PERBEDAAN LATAR BELAKANG PEKERJAAN ORANG TUA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA

0 2 87

PERBEDAAN MINAT SISWA BERWIRAUSAHA DITINJAU DARI JENIS PEKERJAAN ORANG TUA DI SMK NEGERI 8 MEDAN.

0 1 29

MINAT BERWIRAUSAHA DITINJAU DARI JENIS PEKERJAAN ORANG TUA DAN TEMAN SEBAYA PADA SISWA SMK Minat Berwirausaha Ditinjau Dari Jenis Pekerjaan Orang Tua dan Teman Sebaya Pada Siswa Smk Muhammadiyah 01 Boyolali Kelas XI Tahun Ajaran 2014/2015.

0 2 12

Hubungan gender, latar belakang pekerjaan orang tua, dan pendidikan kewirausahaan terhadap intensi kewirausahaan siswa SMK.

0 0 2

Pengaruh jiwa kewirausahaan, latar belakang pekerjaan orang tua dan jenis kelamin terhadap minat berwirausaha siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) eks SMEA : studi kasus siswa kelas XII SMK N 7 Yogyakarta dan SMK Muhammadiyah 1 di Yogyakarta tahun ajaran

0 1 158

Pengaruh jiwa kewirausahaan, praktik industri dan jenis pekerjaan orang tua terhadap minat berwirausaha siswa SMK : studi kasus pada siswa SMK Kelas XII, Jurusan Akuntansi, Administrasi Perkantoran, Pemasaran, SMK Negeri 1 Yogyakarta dan SMK Koperasi Yogy

0 19 136

Pengaruh jiwa kewirausahaan, pengalaman berwirausaha dan pekerjaan orang tua terhadap minat berwirausaha.

0 1 125

Pengaruh pemahaman konsep kewirausahaan, jiwa kewirausahaan, dan latar belakang pekerjaan orang tua terhadap minat berwirausaha siswa : studi kasus siswa kelas XII SMK Negeri 1 Yogyakarta dan SMK Negeri 7 Yogyakarta tahun ajaran 2011/2012.

0 0 167

HUBUNGAN ANTARA JIWA KEWIRAUSAHAAN DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK DITINJAU DARI STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA

0 0 116

PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN, PRAKTIK INDUSTRI DAN JENIS PEKERJAAN ORANG TUA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK

0 0 134