Keterbatasan Penelitian Saran KESIMPULAN DAN SARAN

108 Klaten ini berdasarkan dari hasil uji coba lapangan awal penilaian oleh ahli, uji coba lapangan utama, serta uji lapangan operasional telah dinyatakan layak digunakan sebagai media bantu layanan bimbingan untuk kelas X SMK N 1 Klaten.

B. Keterbatasan Penelitian

1. Lima aspek kompetensi interpersonal yang dikembangkan sebagai materi layanan di dalam modul ini merupakan aspek kompetensi menurut Buhrmester, dkk. diantaranya adalah kemampuan berinisiatif, sikap terbuka, sikap asertif, sikap empati dan kemampuan menyelesaikan konflik. Sehingga hanya merupakan sebagian dari keseluruhan aspek kompetensi interpersonal yang ada sehingga masih memungkinkan untuk mengembangkan materi tentang aspek-aspek kompetensi interpersonal lainnya. 2. Penelitian pengembangan ini tidak sampai pada tahap diseminasi dan implementasi. 3. Penelitian yang dilakukan masih sebatas pada kegiatan pengembangan produk, tanpa mengadakan pengukuran pada taraf efektifitas penggunaan media 109

C. Saran

1. Bagi Guru Pembimbing Di dalam memberikan layanan, guru pembimbing diharapkan untuk menambah serta memodifikasi materi karena meteri dalam modul sangat terbatas. 2. Bagi Siswa Siswa diharapkan mampu menguasai dengan baik aspek kompetensi interpersonal di dalam modul ini sebagai bagian dari softskill yang diperlukan dalam dunia kerja. 3. Bagi Peneliti Penelitian diharapkan dapat berlanjut hingga diketahui keefektifannya dengan melakukan action research. 110 Daftar Pustaka Achmad Juntika Nurihsan dan Akur Sudianto. 2005. Manajemen Bimbingan Konseling di SMA. Jakarta: Grasindo. Arif S. Sadirman, dkk. 2003 Media Pendidikan Pengertian, Pengembangan Pemanfaatannya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Bimo Walgito. 2004. Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Yogyakarta: Andi Offset. B. Suryobroto. 1983. Sistem Pengajaran Dengan Modul. Yogyakarta: PT. Bina Aksara. Buhrmester, D. Furman, W. Wittenberg, M. T., Reis D.,. 1988. Five Domains Of Interpersonal Competence In Peer Relationship. Journal of Personality and Social Psychology, Vol. 55 No. 6. Baron, Robert A. Don Byrne. 2003. Psikologi Sosial. Alih Bahasa: Ratna Djuwita, dkk. Jakarta: Erlangga. Departemen Pendidikan Nasional. 2004. Pedoman Kurikulum SMK Edisi 2004. Jakarta: Depdiknas. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan. 2008. Teknik Penyusunan Modul. Jakarta: Depdiknas. Endang Poerwanti. 2002. Perkembangan Peserta Didik. Malang: UMM Press. Fransisca Wiranti Wahyuningtyas. 2009. Perbedaan Kompetensi Interpersonal Remaja Berdasakan Jenis Kelamin. Skripsi. Salatiga: Fakultas Psikologi UKSW. Fransisca Josef Maristha. 2005. Hubungan Antara Intensi Kepedulian Terhadap Kesehatan Maternal Dan Kompetensi Interpersonal Bidan di Desa. Jurnal Psikologi, Vol. 1 No. 2. Fuad Nashori. 2003. Kompetensi Interpersonal Mahasiswa Ditinjau Dari Jenis Kelamin. Jurnal Psikologi, Vol. 11. No. 1. 111 Jumadi. 2010. Modul Pengembangan Softskill Mahasiswa UNY. Diakses 19 Juli 2012 dari http:staf.uny.ac.id. Muhammad Ali dan Muhammad Asrori. 2005. Psikologi Remaja. Jakarta: Bumi Aksara. Nana Sujana dan Ahmad Rivai. 2001. Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru. _________________________. 2007. Teknologi Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algesindo. Nurahmati. 1995. Gaya Kelekatan dan Kompetensi Interpersonal dengan Teman sebaya pada Remaja Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Psikologi UGM. Rita Eka Izzati, dkk. 2008. Perkembangan Peserta Didik. Yogyakarta: UNY Press. Ritzer, George Goodman, Douglas. 2009. Teori Sosiologi. Penerjemah Nurhadi. Yogyakarta: Kreasi Wacana Yogyakarta. Safaria. 2005. Interpersonal Intelligence. Yogyakarta: Amara Books. Santrock, John W.. 2002. Perkembangan Masa Hidup. Edisi ke-5. Jilid ke-2. Alih Bahasa: Juda Damanik Achmad Crusaini. Jakarta: Erlangga. S. Nasution. 2005. Teknologi Pendidikan. Jakarta: PT. Bumi Aksara. Sri Rumini. 2004. Perkembangan Anak dan Remaja. Jakarta: Rineka Cipta. ST. Vembrianto. 1981. Pengantar Pengajaran Modul. Yogyakarta: Yayasan Pendidikan Paramita. Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Suharsimi Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. _______________. 1998. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. Syamsu Yusuf dan Juntika Nurihsan. 2005. Landasan Bimbingan dan Konseling. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya Offset. 112 Tim Pusat Penelitian Kebijakan Dan Inovasi Pendidikan Badan Penelitian dan Pengembangan Puslitjaknov. 2008. Metode Penelitan Pengembangan. Jakarta: DEPDIKNAS. Winkel. W. S.. 2004. Psikologi Pengajaran. Yogyakarta: Media Abadi. Winkel. W. S. dan Sri Hastuti. 2005. Bimbingan dan Konseling Di Institusi Pendidikan. Yogyakarta: Media Abadi. Yuanita. S.. 2004. Hubungan Antara Kecerdasan Emosional dengan Kompetensi Interpersonal pada Mahasiswa Psikologi UKSW. Skripsi. Salatiga: Fakultas Psikologi UKSW. 113 LAMPIRAN-LAMPIRAN 114 LAMPIRAN 1

A. Daftar Cek Masalah