24
b. Filsafat c. Ilmu Sosial
d. Bahasa
e. IPAMM f. Ilmu Terapan
g. Seni budaya h. Kesusasteraan
i. Sejarah j. Agama
k. Cerita
3.4 Katalogisasi Perpustakaan Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kota Tebing Tinggi
Katalogisasi adalah proses pembuatan katalog sebagai sarana temu
kembali bahan pustaka. Kegiatan ini dilaksanakan agar katalog sebagai wakil ringkas dari bahan pustaka dan sebagai alat penelusur suatu informasi dapat
digunakan pemakai sebagai referensi untuk mencari bahan pustaka yang dibutuhkan. Dalam pengklasifikasian Kantor Perpustakaan, Arsip dan
Dokumentasi Kota Tebing Tinggi sudah menggunakan DDC 23, akan tetapi dalam menentukan deskripsi bibliografi masih menggunakan KDT Katalog
Dalam Terbitan akan tetapi bila terdapat buku yang tidak memiliki KDT maka bibliografi buku tersebut tidak dicantumkan kedalam format katalog dan
di dalam menentukan tajuk subjek berpedoman kepada daftar tajuk subjek yang diterbitkan oleh perpustakaan nasional RI.
Katalog dilakukan dengan cara komputerisasi dengan menggunakan program CDSISIS. Katalog dibuat berdasarkan judul dan pengarang. Apabila
seorang pengguna ingin menelusuri bahan pustaka melalui katalog harus melaporkan pada perpustakaan dikarenakan pelayanan bersifat tertutup, dalam
artian bahan pustaka akan ditelusuri didalam perpustakaan melalui katalog online. Kegiatan pengatalogan perpustakaan ini tidak hanya berdasarkan buku
baru pembelian dan sumbangan akan tetapi bahan pustaka yang lama
Universitas Sumatera Utara
25
3.5 Pengatalogan Buku
Katalogisasi adalah proses pembuatan sebuah katalog lengkap dengan uraian-uraianya. Kegiatan ini dilaksanakan agar katalog sebagai wakil ringkas
dari bahan pustaka dan sebagai alat penelusuran informasi dapat digunakan pemakai sebagai referensi untuk mencari bahan pustakan yang dibutuhkan.
Untuk pengatalogan bahan pustaka perpustakaan Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kota Tebing Tinggi sudah tidak dilakukan dengan
cara manual tetapi sudah dengan cara automasi. Perpustakaan Kantor Perpustakaan, arsip dan Dokumentasi Kota Tebing Tinggi sudah menerapkan
prinsip-prinsip pengolahan perpustakaan, seperti inventaris, koleksi dan pengatalogan. Pengatalogan buku buku dilakukan dalam beberapa tahap
sampai buku siap dilayankan. Setiap buku yang diterima perpustakaan terlebih dahulu di cek pada kartu shelf-list. Apakah sudah di olah atau belum. Bahan
pustaka yang belum pernah di olah terlebih dahulu diberi nomor inventaris, stempel tanda terima dan stempel tanda milik perpustakaan.
3.6 Penentuan Tajuk Entri Utama