didasarkan pada suatu kriteria yang ditentukan sendiri, atau menggunakan kriteria-kriteria yang telah ada.
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL
3.1. Kerangka Konsep Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu tentang kejang demam pada anak dan berikut adalah kerangka konsepnya:
Gambar 3.1. Kerangka konsep penelitian tingkat pengetahuan ibu tentang kejang demam pada anak.
3.2. Definisi Operasional dan Variabel
Definisi Operasional dari penelitian perlu dijabarkan untuk menghindari perbedaan persepsi dalam menginterpretasikan masing-masing variabel penelitian.
Variabel pada penelitian ini adalah tingkat pengetahuan ibu tentang kejang demam pada anak. Adapun definisi operasional dari penelitian ini adalah sebagai
berikut.
3.2.1. Tingkat Pengetahuan tentang kejang demam
Ibu yang berkunjung ke Poliklinik Anak RSUP
Haji Adam Malik Tingkat Pengetahuan
tentang kejang demam pada anak
- Baik - Cukup
- Kurang
Universitas Sumatera Utara
didasarkan pada suatu kriteria yang ditentukan sendiri, atau menggunakan kriteria-kriteria yang telah ada.
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL
3.1. Kerangka Konsep Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu tentang kejang demam pada anak dan berikut adalah kerangka konsepnya:
Gambar 3.1. Kerangka konsep penelitian tingkat pengetahuan ibu tentang kejang demam pada anak.
3.2. Definisi Operasional dan Variabel
Definisi Operasional dari penelitian perlu dijabarkan untuk menghindari perbedaan persepsi dalam menginterpretasikan masing-masing variabel penelitian.
Variabel pada penelitian ini adalah tingkat pengetahuan ibu tentang kejang demam pada anak. Adapun definisi operasional dari penelitian ini adalah sebagai
berikut.
3.2.1. Tingkat Pengetahuan tentang kejang demam
Ibu yang berkunjung ke Poliklinik Anak RSUP
Haji Adam Malik Tingkat Pengetahuan
tentang kejang demam pada anak
- Baik - Cukup
- Kurang
Universitas Sumatera Utara
Pengetahuan adalah segala sesuatu yang diketahui oleh ibu mengenai penyebab, gejala-gejala, faktor risiko dan penanganan kejang demam pada anak.
Tabel 3.1. Variabel, Cara Ukur, Alat Ukur, Hasil Ukur, dan Skala Ukur
3.3. Cara Ukur Tingkat Pengetahuan
Pengetahuan responden diukur melalui 15 pertanyaan yang akan menilai tingkat pengetahuan ibu mengenai kejang demam pada anak. Lembar kuesioner
ini akan diberikan kepada ibu yang memiliki anak. Masing-masing pertanyaan memiliki satu jawaban benar dengan total skor sebanyak 30 dari 15 pertanyaan
tersebut, a
Benar diberi nilai 2 b
Tidak Benar diberi nilai 1 c
Tidak tahu diberi nilai 0 Setelah 15 pertanyaan yang ditujukan kepada ibu telah dijawab, skornya
dihitung dan peneliti akan menentukan tingkat pengetahuan ibu mengenai kejang demam pada anak dengan skala pengukuran:
a Skor 22 : Baik b Skor 17-22: Cukup
No Variabel
Cara Ukur Alat Ukur
Hasil Ukur Skala Ukur
1. Pengetahuan
Wawancara Kuesioner 1: Baik
2: Cukup 3: Kurang
Ordinal
Universitas Sumatera Utara
c Skor 17 : Kurang
Menurut Arikunto 2006, tingkat pengetahuan responden dapat diketahui dan diinterprestasikan dengan skala yang bersifat kualitatif seperti berikut:
1 Tingkat pengetahuan baik, apabila jawaban responden benar 76- 100 dari nilai tertinggi, yaitu skor 22
2 Tingkat pengetahuan cukup, apabila jawaban responden benar antara 56-75 dari nilai tertinggi, yaitu skor antara 17-22
3 Tingkat pengetahuan kurang, apabila jawaban responden benar 56 dari nilai tertinggi, yaitu skor 17
Tingkat pengetahuan responden menurut kategori berikut: 1 Pengetahuan umum tentang kejang demam yang terdiri dari 2 pertanyaan:
a Pengetahuan baik, apabila responden menjawab benar pada 2 pertanyaan.
b Pengetahuan cukup, apabila responden menjawab benar pada 1 pertanyaan.
c Pengetahuan kurang, apabila responden menjawab benar pada 0 pertanyaan.
2 Gejala klinis kejang demam yang terdiri dari 2 pertanyaan: a Pengetahuan baik, apabila responden menjawab benar pada 2
pertanyaan. b Pengetahuan cukup, apabila responden menjawab benar pada 1
pertanyaan. c Pengetahuan kurang, apabila responden menjawab benar pada 0
pertanyaan. 3 Faktor risiko kejang demam yang terdiri dari 2 pertanyaan:
Universitas Sumatera Utara
a Pengetahuan baik, apabila responden menjawab benar pada 2 pertanyaan.
b Pengetahuan cukup, apabila responden menjawab benar pada 1 pertanyaan.
c Pengetahuan kurang, apabila responden menjawab benar pada 0 pertanyaan.
4 Penangganan kejang demam yang terdiri dari 7 pertanyaan: a Pengetahuan baik, apabila responden menjawab benar pada 5-7
pertanyaan. b Pengetahuan cukup, apabila responden menjawab benar pada 3-4
pertanyaan. c Pengetahuan kurang, apabila responden menjawab benar pada 0-2
pertanyaan.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1. Jenis Penelitian