Bidang Pendidikan 3. RPJM DAERAH KETIGA 2016-2020

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG KAB. MUSI RAWAS 2005 - 2025 104 Pengembangan wilayah Musi Rawas mulai diarahkan pada persiapan pengembangan kawasan koridor, perbatasan, dan kawasan lainnya yang ditetapkan sebagai kawasan andalan dan cepat tumbuh kabupaten untuk mencapai optimasi pemanfaatan ruang khususnya dalam penyediaan ruang-ruang investasi. Pelaksanaan penataan ruang sebagaimana disebutkan di atas perlu diiringi dengan pembangunan infrastruktur data spasial yang operasional dan terintegrasi dengan jaringan data spasial nasional.

4. 3. RPJM DAERAH KETIGA 2016-2020

RPJM Daerah ketiga ditujukan untuk mencapai kemandirian masyarakat Musi Rawas dalam segala bidang sehingga tingkat ketergantungan terhadap pihak eksternal dapat direduksi. Selain itu pencapaian kemandirian juga dimaksudkan untuk meningkatkan kontribusi Musi Rawas terhadap pembangunan nasional. Pada tahapan ini, batas bawah status pembangunan manusia terkategorikan tinggi IPM = 75 diproyeksikan terwujud pada tahun 2015, dan di akhir tahapan akan terwujud IPM sebesar 80. Prioritas pembangunan pada tahap ini dapat diuraikan sebagai berikut :

4.3.1. Bidang Pendidikan

Sasaran utama bidang pendidikan yaitu penuntasan Program Wajib Belajar Dua Belas Tahun yang telah dicanangkan bagi masyarakat se-Musi Rawas pada periode sebelumnya dan merintis. Upaya-upaya yang dilakukan dalam rangka mendukung akselerasi tersebut yaitu tuntasnya penanganan sarana dan prasarana pendidikan menengah melalui pembangunan unit sekolah baru USB, rehabilitasi dan penambahan Ruang Kelas Baru RKB serta ditingkatkannya bantuan beasiswa bagi siswa yang berasal dari keluarga tidak mampu. APK Angka Partisipasi Kasar tingkat SDMI sebesar 110, tingkat SLTP sebesar 95, tingkat SLTA sebesar 85. Sedangkan APM Angka Partisipasi Murni tingkat SDMI sebesar 95, tingkat SLTP sebesar 85, dan tingkat SLTA sebesar 70. Pendidikan Anak Usia Dini PAUD masih merupakan sasaran prioritas pada periode ini, dengan target meningkatnya daya tampung pada lembaga-lembaga PAUD baik yang bersifat formal maupun nonformal. Pada periode ini juga dilakukan upaya peningkatan pendidikan keterampilan dan penguasaan multi media bagi masyarakat, khususnya masyarakat perdesaan melalui bantuan sarana dan prasarana serta tenaga terdidik sebagai fasilitator pendidikan keterampilan di perdesaan. Adapun upaya dukungan terhadap penyelenggaraan pendidikan tinggi, dilakukan melalui peningkatan upaya kerjasama dengan perguruan tinggi yang diprioritaskan pada peningkatan jumlah beasiswa bagi mahasiswa berprestasi dan tidak mampu, serta implementasi hasil-hasil penelitian perguruan tinggi dalam pembangunan. RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG KAB. MUSI RAWAS 2005 - 2025 101 kualitas sanitasi lingkungan, dan percepatan pembangunan rumah di kawasan kecamatan dan agropolitan serta di kawasan perdesaan . Pada tahap ini diharapkan wilayah perdesaan telah dilayani oleh fasilitas air bersih sebesar 75 dari seluruh desa dan kelurahan, membaiknya fasilitas lingkungan perumahan dan permukiman, sistem drainase di seluruh perdesaan dan perkotaan berfungsi dengan sangat baik, dan sistem persampahan telah diolah secara terpadu.

4.2.17. Bidang Sumberdaya Alam dan Lingkungan Hidup