sesungguhnya dari seseorang. Kebutuhan untuk menunjukkan kemampuan, keahlian dan potensi yang dimiliki seseorang. Malahan kebutuhan akan aktualisasi
diri ada kecenderungan potensinya yang meningkat karena orang mengaktualisasikan perilakunya. Seseorang yang didominasi oleh kebutuhan akan
aktualisasi diri senang akan tugas-tugas yang menantang kemampuan dan keahliannya Reksohadiprojo, 1996.
2.3 Kerangka Pemikiran
Tenaga kerja digolongkan menjadi 2 golongan yakni pegawai dan karyawan harian tetap. Penggolongan antara pegawai dan karyawan harian tetap
ditetapkan karena prestasi kerja dan tingkat pendidikan yang dimiliki karyawan. pegawai memiliki prestasi kerja lebih tinggi atau baik bila dibandingkan dengan
karyawan harian tetap.
Upah yang diberikan kepada karyawan dihitung berdasarkan Upah Minimum Regional UMR beserta lembur ataupun premi yang diperoleh
karyawan selama bekerja. Besar upah yang diperoleh karyawan dari perusahaan harus memenuhi kebutuhan pokok para karyawan dan keluarganya. Kesejahteraan
karyawan harus diperhatikan sehingga karyawan dapat bekerja dengan optimal seperti yang diharapkan oleh perusahaan.
Sistem pengupahan yang menjadi penerimaan karyawan di PTPN III dapat dilihat dari upah. Dimana upah itu sendiri terdiri dari terdiri dari gaji pokok, beras,
premi, bonus dan THR. Dari Gambar 1 dapat diketahui skema tingkat kepuasan karyawan di PTPN III.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 1. Skema Kerangka Pemikiran Keterangan:
= Menyatakan Pengaruh
2.4 Hipotesis Penelitian
1. Sistem pengupahan karyawan panen di PTPN III Kebun tanah raja terbagi atas gaji pokok, bonus, beras, premi dan THR
2. Karyawan panen tidak puas terhadap sistem pengupahan di PTPN III Kebun Tanah Raja.
3. Tingkat kepuasan karyawan panen dipengaruhi secara positif dan signifikan oleh upah gaji pokok, THR, Bonus, Premi dan Beras di PTPN III Kebun Tanah
Raja
SISTEM PENGUPAHAN
KEPUASAN
PUAS TIDAK PUAS
THR BONUS
PREMI GAJI POKOK
BERAS KARYAWAN
PANEN PTPN III
Universitas Sumatera Utara
2.5 Penelitian Terdahulu
Berdasarkan penelitian terdahulu Novia Natalia Sembiring 070309026 agribisnis Universitas Sumatra Utara tentang Analisis Tingkat Kepuasan Buruh Di
Perkebunan Terhadap Sistem Pengupahan diketahui Sistem Pengupahan di PT.SOCFINDO Kebun Matapao belum sesuai dengan peraturan secara umum,
karena baru 75 yang sesuai dengan peraturan sementara 25 menyangkut komponen upahgaji pokok masih belum sesuai dengan peraturan. Faktor-faktor
yang mempengaruhi tingkat kepuasan buruh perkebunan terhadap sistem pengupahan yaitu gaji pokok, beras, lemburpremi, bonus dan THR serta yang
menyangkut jaminan yakni jaminan kesehatan dan kecelakaan kerja yang diberikan perusahaan cukup memuaskan.Jaminan tempat tinggal atau perumahan
yang diberikan perusahaan bagi para buruh yang cukup memadai dan layak huni.Jaminan pakaian kerja yang diberikan perusahaan yang sesuai dengan
standar keamanan dalam bekerja dan cukup memuaskan.Jaminan kesegaran jasmani dan rohani yang diberikan PT.SOCFINDO Kebun Matapao kepada buruh
cukup memuaskan.Jaminan cuti, mudah pengurusan dan harus dilaksanakan dan gaji tetap diberikan.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Metode Penentuan Daerah Penelitian