commit to user
37
37 Indikator yang digunakan dalam penelitian ini adalah persentase anggota
dewan komisaris yang memiliki latar belakang pendidikan ekonomibisnis dibanding jumlah seluruh anggota dewan komisaris.
d. Latar belakang etnis komisaris utama
Karakteristik komisaris utama dari etnis tertentu seperti etnis Tionghoa, menjadi faktor penentu dalam kesuksesan sebuah perusahaan. Etnis Tionghoa
dikenal sebagai pribadi yang ulet, gigih, dan hemat yang dapat menjadikan mereka berhasil dalam dunia bisnis. Sebagai kalangan minoritas, mereka
memiliki etos kerja yang tinggi dan semangat dalam menjalankan bisnisnya Suhardjanto dan Anggitarani, 2010. Selain etnis Tionghoa, etnis lain seperti
etnis yang berasal dari barat juga memiliki etos kerja yang tinggi. Indikator yang digunakan dalam penelitian ini adalah apabila komisaris
utama berasal dari kaum pribumi dikode 1, jika komisaris utama berasal dari etnis Tionghoa maka dikode 2, dan jika berasal dari negara lainnya maka
dikode 3 Suhardjanto dan Anggitarani, 2010.
2. Variabel Dependen
a. Risk disclosure
Variabel dependen dalam penelitian ini dinilai dari ada atau tidaknya risk disclosure dalam annual report perbankan yang menjadi sampel. Untuk masing-
masing risiko terdapat 7 tujuh item pengungkapan baik kualitatif maupun kuantitaif lihat pada bab II, sehingga total item dalam penelitian ini sebanyak 63
commit to user
38
38 item pengungkapan risiko. Karakteristik untuk masing-masing item
pengungkapan risiko terlampir. Mengacu pada penelitian Oorschot 2009, tingkat risk disclosure diukur
dengan menggunakan teknik scoring. Skor 1 diberikan untuk item risiko yang diungkapkan oleh perusahaan dan skor 0 bagi item yang tidak diungkapkan oleh
perusahaan. Mengacu pada penelitian Oorschot 2009, kuantitas risk disclosure dapat diukur dengan menjumlahkan skor pengungkapan untuk setiap annual
report. Agar penilaian yang dilakukan dalam penelitian ini lebih objektif, dilakukan verikasi oleh dua orang mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas
Sebelas Maret, sehingga penilaian menjadi lebih maksimal dan meyakinkan. Persamaan yang digunakan untuk menghitung tingkat kuantitas risk disclosure
dalam penelitian ini:
Keterangan Persamaan
Simbol Keterangan
RDS
BY
MAX
BY
i SCORE
iBY
Risk disclosure score bank B pada tahun Y Nilai maksimum yang mungkin dicapai bank B pada tahun Y
Item dalam framework Skor untuk item i, bank B pada tahun Y
3. Variabel Kontrol
Variabel kontrol digunakan untuk melengkapi atau mengontrol hubungan kausalnya supaya lebih baik untuk mendapatkan model empiris yang lebih
lengkap dan lebih baik Hartono, 2005. Dalam penelitian ini ada dua variabel kontrol yang digunakan yaitu leverage dan profitabilitas.
commit to user
39
39 Dalam penelitian ini tidak menyertakan firm size sebagai variabel kontrol
karena semua bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI dianggap berada dalam satu kriteria. Seperti disebutkan dalam penjabaran peraturan Bank
Indonesia Nomor: 58PBI2003 2003: 5, bank dianggap memiliki ukuran dan kompleksitas usaha yang tinggi antara lain apabila memenuhi salah satu kondisi
berikut: 1
Bank yang memiliki total aktiva sebesar Rp. 10.000.000.000.000,00 sepuluh triliun rupiah;
2 Bank yang aktif secara internasional internationally active banks, yaitu
bank yang memiliki kantor cabang di beberapa negara lain atau bank yang merupakan kantor cabang dari bank yang berkantor pusat di luar negeri;
3 Bank yang memiliki 30 tiga puluh kantor cabang atau lebih;
4 Bank yang memiliki 150.000 seratus lima puluh ribu nasabah atau lebih;
dan atau 5
Bank yang memiliki tingkat keragaman yang tinggi dalam transaksiprodukjasa.
Sampel penelitian ini menggunakan perbankan konvensional yang terdaftar di BEI yang dianggap memiliki ukuran dan kompleksitas usaha yang tinggi. Oleh
karena itu, firm size tidak digunakan sebagai variabel kontrol dalam penelitian ini. a.
Leverage Leverage merupakan pengukur besarnya aktiva yang dibiayai dengan
utang. Penggunaan utang yang besar oleh perusahaan membuat perusahaan menyediakan informasi yang lebih banyak untuk memenuhi tuntutan investor
dan kreditor Suhardjanto dan Miranti, 2009. Mengacu pada penelitian yang dilakukan oleh Haniffa dan Cooke 2005
dan Suhardjanto dan Afni 2009, leverage dihitung menggunakan rumus:
commit to user
40
40 b.
Profitability Profitabiltas merupakan indikator kinerja yang dilakukan manajemen
dalam mengelola kekayaan perusahaan. Hubungan antara profitabilitas dengan pengungkapan merupakan refleksi respon sosial agar perusahaan dapat
beroperasi Suhardjanto dan Miranti, 2009. Mengacu pada penelitian yang dilakukan oleh Haniffa dan Cooke 2005
dan Suhardjanto dan Miranti 2009, return on equity ROE digunakan
sebagai proksi untuk mengukur profitabilitas, yang dihitung dengan membandingkan antara pendapatan setelah pajak dengan total ekuitas.
E. METODE ANALISIS DATA