Pemahaman tentang IFRS Proses Adopsi IFRS pada Garuda Airlines
79
Para pembuat laporan keuangan harus paham betul bagaimana penilaian, pengakuan, dan pengukuran sebuah akun dalam membuat laporan
keuangan sesuai chapter-chapter pada IFRS. Selain memahami IFRS, pemahaman tentang PSAK juga diperlukan. Hal ini akan berguna untuk
mengetahui dimana letak persamaan maupun perbedaan IFRS dan PSAK. Selanjutnya, setelah memahami IFRS dan PSAK, hal yang harus
dilakukan adalah memahami perbedaan di antara keduanya. Seperti yang telah diketahui, IFRS dan PSAK memiliki kemiripan tetapi juga memiliki beberapa
perbedaan dalam memperlakukan sebuah akun. Karena GA menganut konsep harmonisasi IFRS, maka pedoman utama yang dipakai adalah PSAK. PSAK
sendiri telah banyak mengadopsi IFRS di dalamnya sehingga secara tidak langsung laporan keuangan GA telah menerapkan standar global ini.
Kemudian apabila PSAK tidak mengatur tentang perlakuan akuntansi terhadap akun tertentu, maka pihak GA menjadikan IFRS sebagai
pedomannya. Untuk itu, pemahaman tentang standar yang dipakai sangat diperlukan. Tanpa pemahaman tersebut, maka para pembuat laporan keuangan
tidak akan dapat membuat laporan keuangan dengan benar. Pemahaman tentang rules maupun chapter-chapter pada PSAK
maupun IFRS dapat diperoleh dari buku seperti ISAK Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan maupun IFRIC International Financial Report
Interpretation Committee. Tidak hanya membaca buku saja, pemahaman
80
tentang standar tersebut selanjutnya akan diperoleh dari seminar maupun training yang diberikan GA kepada karyawannya. Hal ini akan dibahas lebih
lanjut pada point berikutnya. Selain memahami persamaan dan perbedaan PSAK dan IFRS, para
pembuat laporan keuangan juga harus memahami bagaimana pengadaptasian chapter IFRS pada PSAK Natawidnyana, 2008. Selanjutnya hal tersebut
mulai disesuaikan dengan kebutuhan pada GA. Sehingga nantinya para pembuat laporan keuangan tahu, pasal PSAK mana saja yang akan dipakai
untuk membuat laporan keuangan. Seperti yang telah kita ketahui sebelumnya, apabila ada hal yang tidak diatur dalam PSAK, maka GA akan
mengambil perlakuan akuntansi pada item tertentu langsung dari IFRS maupun standar lain yang sesuai dengan item tersebut seperti yang dijelaskan
pada point 4.2. Setelah para pembuat laporan keuangan memahami bagaimana
sesungguhnya maksud dari rules, chapter, dan interpretasi PSAK dan IFRS maka tahap selanjutnya adalah tahap persiapan IFRS capability.