Hasil Penelitian HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1. Hasil Penelitian

5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan merupakan rumah sakit milik pemerintah. Rumah sakit ini dikelola oleh Pemerintah Pusat bersama Pemerintah Daerah Prov. Sumatera Utara. Rumah Sakit ini terletak di lahan yang luas di pinggiran kota Medan Indonesia. Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik merupakan Rumah Sakit tipe A sesuai dengan SK Menkes No.547MenkesSKVII1998 dan juga sebagai Rumah Sakit Pendidikan sesuai dengan SK Menkes No. 502MenkesSKIX1991. 5.1.2. Karakteristik Individu Pada penelitian ini dari 186 pasien yang didiagnosis dengan kandidiasis oral yang berobat ke RSUP Haji Adam Malik Medan selama bulan Januari sampai Desember 2012, didapatkan 119 pasien yang memenuhi kriteria inklusi atas yang rawat jalan serta rawat inap. 5.1.3. Distribusi Karakteristik Sampel Dari keseluruhan sampel yang ada, diperoleh distribusi pasien kandidiasis oral berdasarkan gambaran klinis dengan atau tanpa pemeriksaan lab + atas berdasarkan umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, faktor risiko dan proporsi spesies Candida. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.1. Distribusi pasien kandidiasis oral berdasarkan kelompok umur Kelompok umur tahun Jumlah n Persentase 1 2 1.7 1-9 1 0.8 10-19 3 2.5 20-29 30-39 40-49 50 42 45 20 6 35.3 37.8 16.8 5.0 Total 119 100.0 Dari tabel 5.1. dapat diketahui bahwa dari 119 orang pasien kandidiasis oral berdasarkan gambaran klinis dengan atau tanpa pemeriksaan lab +, proporsi terbesar terjadi pada kelompok umur antara 30-39 tahun yaitu sebanyak 37.8 diikuti kelompok umur 20-29 tahun sebanyak 35.3, 40-49 tahun sebanyak 16.8, 50 tahun sebanyak 5, 10-19 tahun 2.5. Lalu pada kelompok umur 1tahun adalah 1.7 serta kelompok umur antara 1-9 tahun adalah sebanyak 0.8. Tabel 5.2. Distribusi pasien kandidiasis oral berdasarkan jenis kelamin Jenis Kelamin Jumlah n Persentase Laki-laki 81 68.1 Perempuan 38 31.9 Total 119 100.0 Pada tabel 5.2. dapat dilihat proporsi jenis kelamin yang terbanyak adalah laki-laki yaitu 68.1 sedangkan pada perempuan adalah 31.9. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.3. Distribusi pasien kandidiasis oral berdasarkan tingkat pendidikan Tingkat Pendidikan Jumlah n Persentase Tidak sekolah 3 2.5 SD 9 7.6 SMP SMA 29 76 24.4 63.9 Sarjana 2 1.7 Total 119 100.0 Hasil penelitian terlihat bahwa tingkat pendidikan terakhir pasien yang terbanyak menderita kandidiasis oral adalah tingkat SMA sebanyak 76 orang 63.9, tingkat SMP sebanyak 29 orang 24.4, tingkat SD terdapat sebanyak 9 orang 7.6 dan yang tidak sekolah sebanyak 3 orang 2.5 paling sedikit diderita oleh pasien dengan tingkat pendidikan sarjana yaitu sebanyak 2 orang 1.7 . Tabel 5.4. Distribusi pasien kandidiasis oral berdasarkan faktor risiko Faktor Risiko Jumlah n Persentase Sistemik 57 47.9 Lokal 0.0 Lokal dan sistemik 62 52.1 Total 119 100.0 Dari tabel 5.4. terlihat bahwa faktor risiko terbanyak adalah faktor lokal dan sistemik yaitu sebanyak 52.1 sedangkan faktor sistemik saja sebanyak 47.9 dan tidak didapati pasien kandidiasis oral yang hanya disebabkan oleh faktor lokal saja. Universitas Sumatera Utara Gambar 5.1. Distribusi pasien kandidiasis oral berdasarkan faktor risiko lokal dan sistemik Hasil penelitian terlihat bahwa faktor risiko sistemik terbanyak adalah HIVAIDS dari 119 orang dijumpai 96 orang 80.7 diikuti TB paru sebanyak 61orang 51.3, anemia 56 orang 47.1, keganasan 4 orang 3.4 serta DM sebanyak 3 orang 2.5 sedangkan faktor lokal terbanyak adalah merokok sebanyak 61orang 51.3 Tabel 5.5. Distribusi frekuensi riwayat merokok berdasarkan faktor risiko sistemik pada pasien kandidiasis oral Riwayat Merokok Faktor Resiko Ada Tidak ada N n Diabetes Mellitus 1 1.6 2 3.4 HIVAIDS 54 88.5 42 72.4 Keganasan 2 3.4 2 3.4 TB Paru 56 91.8 5 8.6 Anemia 22 36.1 34 58.6 Dari tabel 5.5. terlihat bahwa faktor risiko sistemik terbanyak yang berhubungan dengan faktor risiko lokal merokok pada pasien kandidiasis oral 61 3 96 4 61 56 20 40 60 80 100 120 Merokok Diabetes Mellitus HIVAIDS Keganasan TB Paru Anemia Universitas Sumatera Utara adalah TB Paru yaitu 56 orang 91.8 diikuti HIVAIDS 54 orang 88.5, Anemia 22 orang 36.1 sedangkan keganasan dan diabetes mellitus merupakan faktor risiko sistemik dengan frekuensi terkecil yang berhubungan dengan faktor risiko lokal merokok pada pasien kandidiasis oral yaitu 3.4 dan 1.6

5.2. Pembahasan