Uji F-statistik Uji T-statistik

58 menunjukkan bahwa variabel BI rate secara signifikan mempengaruhi variabel kredit pada tingkat signifikansi 1. 5. Pada model regresi diatas dapat disimpulkan bahwa bank asing yang rata-rata penyaluran kredit terbesar adalah Bank of Tokyo. Hal ini dapat dilihat berdasarkan besarnya nilai intercept, yaitu sebesar 1.766020 6. Pada model regresi diatas dapat disimpulkan bahwa bank asing yang rata-rata penyaluran kredit terkecil adalah Bank of America. Hal ini dapat dilihat berdasarkan kecilnya nilai intercept, yaitu sebesar - 1.744394 4.3.5 Uji Kesesuaian Test Of Godness Of Fit 4.3.5.1 Koefisien Determinasi R2 Koefisien determinasi R2 dari hasil regresi di atas adalah sebesar 0.882288 atau 88.22 . Hal ini menunjukkan bahwa variabel bebas CAR, NPL dan BI rate dapat menjelaskan variabel terikat kredit bank asing sebesar 88,22 . Sedangkan 11.78 dapat dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan ke dalam model.

4.3.5.2 Uji F-statistik

Uji F-Statistik dilakukan untuk mengetahui apakah variabel CAR X1, NPL X2 dan BI rate X3 mampu secara bersama-sama mempengaruhi kredit bank asing Y. Nilai F-Statistik sebesar 116.8014 dengan Probabilitas 0,00000, menunjukkan bahwa Probabilitas F hitung lebih kecil dari α = 5 atau bahkan α = 1 sekalipun, sehingga tidak cukup bukti untuk menerima hipotesis nol atau Universitas Sumatera Utara 59 dengan kata lain, tolak H0, yang berarti CAR, NPL, dan BI Rate berpengaruh signifikan terhadap total penyaluran kredit bank asing di Indonesia. Koefisien regresi untuk variabel CAR dan BI rate memiliki tingkat signifikansi kurang dari 0,05, sedangkan untuk variabel NPL dengan nilai signifikansinya lebih besar dari 0,05. Dua variabel bebas memiliki tanda negatif yaitu pada koefisien CAR dan BI rate memiliki pengaruh negatif terhadap kredit bank asing, tapi variabel bebas NPL memiliki kofisien yang positif yang berarti bahwa NPL memiliki pengaruh positif terhadap kredit bank asing.

4.3.5.3 Uji T-statistik

Uji t-statistik merupakan suatu pengujian secara parsial yang bertujuan untuk mengetahui apakah koefisien regresi signifikan atau tidak signifikan terhadap variabel dependen dengan menganggap variabel lainnya konstan. Uji T- statistik dapat dilakukan dengan cara membandingkan nilai t hitung dengan nilai t tabel atau dengan melihat nilai signifikansi pada setiap variabel bebasnya, lalu dibandingkan dengan tingkat signifikansi α = 5 atau α = 1. Data T-statistik pada model regresinya dapat dilihat di tabel 4.9 berikut ini. Tabel 4.9 Uji T-statistik pada Model Regresi Data Panel dengan Fixed Effect Model Variabel T-statistik Prob CAR -6.589444 0.0000 NPL 0.220905 0.8254 BI rate -3.105961 0.0022 Sumber : Eviews 6, data diolah Nilai signifikansi atau probability untuk variabel bebas NPL adalah 0.8254 dimana nilainya lebih besar dari 0,05, artinya hipotesis nol yang menyatakan Universitas Sumatera Utara 60 bahwa nilai koefisien variabel bebas sama dengan nol diterima pada selang kepercayaan 95. Sedangkan untuk variabel CAR dan BI rate memiliki nilai signifikansi 0,0000 dan 0.0022 yang besarnya kurang dari 0,01, sehingga hopotesis nol ditolak. Atas dua keadaan tersebut dapat disimpulkan bahwa variabel CAR dan BI rate secara parsial memiliki pengaruh signifikan terhadap kredit bank asing. Sedangkan NPL secara parsial tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kredit bank asing.

4.3.6 Uji Heterokedastisitas