Skala Penolakan Sosial Skala Tendensi Atribusi Bermusuhan

pribadi self report. Selain itu skala psikologi memiliki kelebihan dengan asumsi sebagai berikut : 1. Subjek adalah orang yang paling tahu tentang dirinya. 2. Apa yang dikatakan oleh subjek kepada peneliti adalah benar dan dapat dipercaya. 3. Interpretasi subjek tentang pertanyaan-pertanyaan yang diajukan sama dengan apa yang dimaksud peneliti. Penelitian ini menggunakan tiga buah skala psikologi yaitu: skala penolakan sosial, skala tendensi atribusi bermusuhan, dan skala perilaku tweet war.

1. Skala Penolakan Sosial

Skala penolakan sosial dikembangkan berdasarkan dimensi-dimensi Leary 2004 yaitu status belongingness sebelumnya prior belongingness status, evaluative valence, disasosiasi disassociation, dan comparative vs noncomparative judgement. Skala ini menggunakan skala Likert 5 poin sebagai berikut : TP : Bila individu merasa kondisi dalam pernyataan tidak pernah ia alami JR : Bila individu merasa kondisi dalam pernyataan jarang ia alami KK : Bila individu merasa kondisi dalam pernyataan kadang-kadang ia alami SR : Bila individu merasa kondisi dalam pernyataan sering ia alami SL : Bila individu merasa kondisi dalam pernyataan selalu ia alami Skala disusun atas aitem favourable dan unfavourable dengan lima pilihan jawaban. Pada skala penolakan sosial menggunakan lima pilihan jawaban yaitu: Universitas Sumatera Utara Selalu SL, Sering SR, Kadang-kadang KK, Jarang JR, Tidak Pernah TP. Penilaian skala untuk aitem favourable adalah nilai 5 untuk pilihan jawaban Selalu SL, nilai 4 untuk pilihan jawaban Sering SR, nilai 3 untuk pilihan Kadang-kadang KK, nilai 2 untuk pilihan jawaban Jarang JR, dan nilai 1 untuk pilihan jawaban Tidak Pernah TP. Penilaian skala untuk aitem unfavourable adalah nilai 5 untuk pilihan jawaban Tidak Pernah TP, nilai 4 untuk jawaban Jarang JR, nilai 3 untuk pilihan jawaban Kadang-kadang KK, nilai 2 untuk jawaban Sering SR, dan nilai 1 untuk jawaban Selalu SL. Tabel 1. Distribusi aitem-aitem skala penolakan sosial sebelum uji coba No Aspek Aitem Favourable Aitem Unfavourable Jumlah 1. Status belongingness sebelumnya 1 13 21 5 9 17 6 2. Evaluative valence 2 10 18 22 6 1425 7 3. Disasosiasi 3 7 15 11 19 23 6 4. Comparative vs noncomparative judgment 4 16 20 24 8 12 6 TOTAL 25

2. Skala Tendensi Atribusi Bermusuhan

Aitem-aitem dalam skala tendensi atribusi bermusuhan ini disusun oleh peneliti berdasarkan aspek-aspek oleh Krahe dan Moller 2004 yaitu persepsi adanya permusuhan, kemarahan dan keinginan untuk membalas. Skala ini terdiri dari 3 buah skenario yang bertujuan untuk melihat kecenderungan responden untuk mengatribusi secara bermusuhan. Kemudian Universitas Sumatera Utara pada masing-masing skenario, responden akan menilai niat bermusuhan dirinya dalam skenario tersebut. Skala ini menggunakan Rating 5 poin yang dimulai dari “tidak” 1 sampai dengan “ya” 5. Tabel 2. Distribusi aitem-aitem skala tendensi atribusi bermusuhan sebelum uji coba No Aspek Aitem Favourable Aitem Unfavourable Jumlah 1. Mempersepsikan adanya permusuhan Perceived Hostile Intens 5 8 14 19 1 10 17 7 2. Merasakan kemarahan anger 3 12 20 4 7 9 18 7 3. Keinginan membalas wish to retaliate 2 13 15 6 11 16 6 TOTAL 20

3. Skala Perilaku Tweet War