5.2.4. Penentuan Nilai Rata-rata Tiap Rasio
Penentuan nilai rata-rata yang dicapai setiap rasio adalah penentukan nilai tahapan awal yang pada matrix sasaran akan diletakkan pada level ketiga. Nilai ini dapat dibentuk setelah
kriteria ditentukan. Perhitungannya dilakukan dengan merata-ratakan nilai suatu rasio selama periode pengukuran, yang dapat diformulasikan sebagai berikut :
�
�
=
∑ �
� �
�=1
�
dimana K = nilai rata-rata masing-masing rasio X
t
= nilai rasio pengukuran t= 1,2,3,.. n = periode pengukuran
Contoh perhitunganrata-rata dari rasio I pada lini produksi pabrik kelapa sawit adalah: � =
4,3812 + 4,4055 + ⋯ + 4,6302
13 = 4,393
Hasil perhitungan rata-rata dari rasio selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 5.20.
Tabel 5.20. Nilai Rata-rata Tiap Rasio Bagian Produksi PTPN IV Unit Usaha Sawit Langkat
Rasio Nilai Rata-rata
Rasio
Rasio I 4,393
Rasio II 0,035
Rasio III 19,976
Rasio IV 23,558
Rasio V 20,376
Rasio VI 0,9530
Rasio VII 17,604
Rasio VIII 1,198
Sumber : Pengolahan data
Universitas Sumatera Utara
5.2.5. Penetapan Sasaran Akhir
Sasaran akhir ini terdiri dari nilai rasio terendah, nilai rasio terbaik dan nilai rata-rata rasio.Nilai rasio terbaik akan diletakkan pada level 10 sedangkan nilai rata-rata rasio diletakkan
pada level 3 dan nilai rasio terendah akan diletakkan pada level 0. Nilai ini diambil berdasarkan hasil pengukuran rasio selama masa penelitian.Selanjutnya untuk semua masukan yang lain
merupakan hasil interpolasi dari ketiga level tersebut. Dengan rumus: Kenaikan level 1 dan 2 dilakukan dengan cara interpolasi, yaitu :
����� 3 − ����� 0 3
− 0 Kenaikan level 4 sampai dengan 9 dilakukan dengan cara interpolasi, yaitu :
����� 10 − ����� 3 10
− 3 Contoh perhitungan nilai sasaran akhir untuk rasio I adalah sebagai berikut:
Hasil yang terbaik Level 10 sebesar 4,7487, hasil yang terburuk level 0 3,8967 dan nilai rasio standar Level 3 adalah 4,3797 maka:
Kenaikan level 1 hingga 2 = 4,393 – 3,79813 = 0,198 Kenaikan level 4 hingga 9 = 4,7487 – 4,39307 = 0,051
Perhitungan untuk setiap rasio dapat dilakukan dengan cara yang sama. Rekapitulasinya dapat dilihat pada Tabel 5.21
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.21. Rekapitulasi Kenaikan Level Masing-masing Rasio Rasio
Terbaik Level 10
Terburuk Level 0
Standar Level 3
Kenaikan level 1-2
Kenaikan level 4-9
I 4,7487
3,7981 4,3930
0,198 0,051
II 0,0414
0,0284 0,0347
0,002 0,001
III 25,4438
14,4875 19,9761
1,830 0,781
IV 6,25
43,75 23,56
-6,731 -2,473
V 20,81
19,99 20,38
0,130 0,063
VI 0,9735
0,9348 0,9530
0,006 0,003
VII 9,62
24,04 17,60
-2,145 -1,141
VIII 0,60
2,33 1,20
-0,376 -0,085
Sumber : Pengolahan Data
5.2.6. Penetapan Bobot Kriteria Kinerja