Dasar Hukum Pemeriksaan Pajak Tujuan Pemeriksaan

pemenuhan kewajiban perpajakan dan untuk tujuan lain dalam rangka melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 82PMK.032011 Tentang Cara Pemeriksaan Pajak.

5. Dasar Hukum Pemeriksaan Pajak

Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1963 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009, lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 62.

6. Tujuan Pemeriksaan

Tujuan dilakukannya pemeriksaan adalah sebagai berikut : 1 Menguji kepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakan : a. Surat Pemberitahuan SPT yang telah diberikan pengembalian pendahuluan pajak. b. Surat Pemberitahuan SPT rugi. c. Surat Pemberitahuan SPT tidak atau terlambat melampaui jangka waktu yang telah ditetapkan dalam Surat Teguran disampaikan. d. Melakukan penggabungan, peleburan, pemekaran, likuidasi, pembubaran, atau akan meninggalkan Indonesia untuk selama- selamanya. Universitas Sumatera Utara e. Menyampaikan SPT yang memenuhi kriteria seleksi berdasarkan hasil analisis risk based selection mengindikasikan adanya kewajiban perpajakan WP yang tidak dipenuhi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan. 2 Tujuan lain, yaitu : a. Pemberian NPWP secara jabatan. b. Penghapusan NPWP. c. Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak PKP dan pencabutan PKP. d. Wajib Pajak mengajukan keberatan. e. Pengumpulan bahan untuk untuk penyusunan Norma Penghitungan Penghasilan Neto. f. Pencocokan data dan atau alat keterangan. g. Penentuan Wajib Pajak berlokasi di daerah terpencil. h. Penentuan satu atau lebih tempat terutang PPN. i. Pemeriksaan dalam rangka penagihan pajak. j. Penenentuan saat mulai berproduksi sehubungan dengan fasilitas perpajakan. k. Pemenuhan permintaan informasi dari Negara mitra Perjanjian Penghindaran Pajak Berganda P3B. l. Memberikan keterangan tertulis atau lisan yang diperlukan. Universitas Sumatera Utara

D. Ruang Lingkup Praktek Kerja Lapangan PKLM

1. Prosedur dan tata cara pelaksanaan pemeriksaan pajak pada Wajib Pajak . 2. Faktor-faktor yang menyebabkan tindakan pemeriksaan pajak dilakukan. 3. Kepatuhan Wajib Pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakannya dengan Self Assessment System.

E. Metode Praktik Kerja Lapangan Mandiri PKLM 1. Tahap Persiapan

Pada tahap ini penulis melakukan berbagai persiapan yang menyangkut Praktik Kerja Lapangan Mandiri, mulai dari penentuan topik yang akan diangkat, pengajuan judul, penentuan judul proposal, penentuan tempat Praktik Kerja Lapangan Mandiri, mencari bahan utuk membuat proposal, seminar proposal, penentuan dosen pembimbing, pengurusan administrasi dan ijin serta konsultasi dengan Dosen Pembimbing.

2. Studi Literatur

Pada tahap ini penulis mencari dan mengumpulkan data-data yang menyangkut masalah yang akan dibahas melalui sumber bacaan seperti : buku perpajakan, Undang-Undang Perpajakan, artikel ilmiah maupun literatur yang berhubungan dengan objek Praktik Kerja Lapangan Mandiri.

3. Observasi Lapangan Pada tahap ini penulis melakukan peninjauan atau pengamatan secara

langsung pada objek Praktik Kerja Lapangan Mandiri dan kondisi serta Universitas Sumatera Utara