5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Uraian Tumbuhan 2.1.1 Sistematika Tumbuhan
Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledoneae
Bangsa : Myrtales
Suku : Melastomataceae
Marga : Melastoma
Jenis : Melastoma malabathricum L
2.1.2 Sinonim
Nama lain dari senduduk Melastoma malabathricum L adalah Melastoma affine G. Don., Melastoma polyanthum BI Ditjen POM, 1995.
2.1.3 Nama Daerah
Nama daerah tumbuhan ini, di Sumatra adalah senduduk, sedangkan di Jawa dikenal dengan nama senggani, Sengganen, kluruk, harendong dan
kemanden Heyne,1987.
Universitas Sumatera Utara
6
2.1.4 Morfologi Tumbuhan
Tumbuhan senduduk Melastoma malabathricum L. tumbuh liar pada tempat-tempat yang mendapat cukup sinar matahari, seperti di lereng gunung,
semak belukar, lapangan yang tidak terlalu gersang, atau di daerah objek wisata sebagai tanaman hias dan dapat tumbuh sampai ketinggian 1.650 m di
atas permukaan air laut. Perdu, tegak, tinggi 0,5-4 m, banyak bercabang, bersisik, berambut. Daun tunggal, bertangkai, letak berhadapan silang. Helai
daun bundar telur, memanjang sampai lonjong, ujung lancip, pangkal membulat, tepi rata, permukaan berambut pendek yang jarang dan kaku
sehingga teraba kasar. Berbunga majmuk keluar diujung cabang, warna ungu kemerahan. Buah masak akan merekah dan terbagi atas beberapa bagian,
warnanya ungu tua kemerahan. Biji kecil warnanya coklat. Buahnya dapat dimakan, sedangkan daun muda dapat dimakan sebagai lalap atau disayur.
Perbanyakan dengan biji Dalimartha, 2000.
2.1.5 Kandungan Senduduk
Menurut Departemen Kesehatan RI 1995, tumbuhan senduduk Melastoma malabathricum Linn mengandung senyawa flavonoid, tanin,,
steroidatriterpenoida. Kandungan kimia tumbuhan senduduk yang sudah diketahui antara lain
saponin, flavonoid dan tanin Arief, 2011. Buah senggani Melastoma malabathricum Linn berwarna ungu
kemerahan dan menandakan adanya kandungan antosianin. Sentra informasi IPTEK, 2009.
Universitas Sumatera Utara
7
2.1.6 Kegunaan Senduduk
Tanaman ini berkhasiat sebagai penurun panas, penghilang rasa sakit, peluruh urine, penghilang bengkak, pelancar aliran darah, dan penghenti
pendarahan hemostatik Arief, 2009.
Menurut Sentra informasi IPTEK 2009 Buah senggani dapat dijadikan sebagai sumber pewarna alami.
2.1.7 Pewarna Alami