20
VI. Pemeriksaan Fisik a. Pemeriksaan dadathoraks
Pada saat pengkajian. Frekuensi pernapasan 30 xmenit dengan irama irregular dan bentuk dada klien tampak funnel chest. Klien tampak
mengalami kesulitan bernapas terlihat klien menggunakan oksigen 3 liter.
b. Pemeriksaan paru
Suara napas klien berbunyi wheezing dan pada saat diperkusi berbunyi hiperesonan. menggunakan otot bantu pernapasan.
c. Pemeriksaan jantung
Pada saat dipalpasi terdapat pulsasi irregular dan bunyi suara ketika diperkusi berbunyi dullness. Terdapat suara tambahan pada jantung di S3
dan S4 loope.
VII. Pola Kebiasaan Sehari-Hari 1. Pola tidur kebiasaan
Klien biasanya tidur pada malam hari pukul 23.00 WIB, klien mengatakan sering sekali terbangun pada dini hari pukul 01.00 WIB
dan sulit untuk memulai untuk tidur kembali. Klien biasanya jika kembali tertidur kembali pukul 03.30 WIB, pada siang hari klien
terlihat tertidur. Klien mengatakan sering terbangun pada malam hari karena merasa batuk-batuk dan sesak napas serta nyeri yang dikarena
kan batuk-batuk.
2. Pola makanan dan minuman
Klien biasanya makan sebanyak 3 kali sehari pagi pukul 08.00 WIB, siang pukul 12.00 WIB, malam pukul 18.30 WIB, biasanya
klien dapat menghabiskan 4-5 sendok makan jenis makan yang dimakan klien nasi biasa, klien beralasan tidak selera untuk makan.
Selama ini klien. Klien mengatakan sekarang ini klien mendapat batasan untuk
minum karena itu klien hanya boleh meminum 1500 ml perhari.
Universitas Sumatera Utara
21
VIII. Pola KegiatanAkivitas
Biasanya makan klien dilakukan dengan bantuan istri dan anak klien, mandi dan mengganti pakaian dilakukan dengan bantuan istri, klien susah tidur
karena sesak napas dan adanya nyeri, selama di rumah sakit klien tidak pernah shalat maupun berdoa untuk kesembuhannya.
2. Analisa Data No.
Data Penyebab
Masalah Keperawatan
1. Ds :
Klien mengatakan sudah seminggu ini mengalami sesak
napas dan hilang jika dibawa tidur tetapi sesak napas itu
akan timbul lagi setelah terbagun, terkadang sesak
napas ini membuatnya susah tertidur
Do : 1.
Terpasang oksigen 3 liter 2.
Kuku klien sianosi, 3.
RR : 30xmenit, 4.
TD : 130110 mmHg 5.
Irama napas irregular Gagal jantung
kongestif
Pembesaran jantung
Perubahan membran kapiler alveolus
Ventilasi tidak adekuat
Gangguan pola napas Gangguan
pola napas
Universitas Sumatera Utara
22 2.
Ds : 1.
Klien mengeluh dengan nyeri.
2. Klien mengatakan nyeri
makin yang dirasakannya lebih berat pada saat
terjadi sesak napas Do :
1. Klien meringis.
2. Skala nyeri klien sedang
5 3.
Suhu tubuh : 37
C. 4.
TD : 130110 mmHg 5.
Nadi : 90 xmenit 6.
RR : 30 xmenit
Gagal jantung kongestif
Pembesaran jantung
Perubahan membran kapiler alveolus
Ventilasi tidak adekuat
Gangguan pertukaran gas
Sesak
Gangguan rasa nyaman: nyeri
Nyeri
Universitas Sumatera Utara
23 3.
Ds : 1.
Klien mengatakan sulit untuk tidur biasanya klien
tidur pada malam hari pukul 23.00 WIB, klien
juga mengatakan sering sekali terbangun pada dini
hari pukul 01.00 WIB dan sulit untuk memulai untuk
tidur kembali. 2.
Klien mengatakan jika klien tertidur kembali
biasanya pukul 03.30 WIB.
3. Klien mengatakan sulitnya
tidur karena sesak yang dirasaka klien.
Do : Klien terlihat lemas, sering
menguap pada pagi hari, lingkar mata klien berwarna
hitam. Klien terlihat tertidur disiang hari.
Gagal jantung kongestif
Pembesaran jantung
Perubahan membran kapiler alveolus
Ventilasi tidak adekuat
Gangguan pola napas
Sesak
Gangguan rasa nyaman: nyeri
Sulit untuk istirahat: tidur
Gangguan pola tidur Gangguan
pola tidur
Universitas Sumatera Utara
24
3. Masalah Keperawatan