Penelitian Owusu-Ansah 2000:21 menunjukkan umur perusahaan
berpengaruh secara signifikan terhadap audit delay. Sedangkan penelitian Berliana 2009:73 menunjukkan umur perusahaan tidak berpengaruh secara signifikan
terhadap audit delay. Penelitian ini akan menguji kembali dari variabel-variabel penelitian
sebelumnya. Perbedaan dari penelitian sebelumnya yaitu, variabel-variabel yang dipilih merupakan perbandingan dari hasil penelitian terdahulu yang berpengaruh dan
tidak berpengaruh terhadap audit delay, sehingga akan membuktikan kembali, serta sampel yang berbeda dari penelitian sebelumnya.
Berdasarkan faktor-faktor yang telah diteliti sebelumnya, maka penelitian ini akan mengidentifikasi kembali tentang faktor-faktor yang mempengaruhi audit delay.
Maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian di bidang audit dengan judul,
“FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI AUDIT DELAY Studi pada Emiten Manufaktur dan Finansial di BEI”
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang diajukan dalam penelitian ini terkait dengan latar belakang yang telah diungkapkan sebelumnya, yaitu :
Apakah ukuran perusahaan, kinerja keuangan, pendapat auditor, jenis industri, ukuran KAP, rasio utang, tingkat profitabilitas, dan umur perusahaan
berpengaruh terhadap audit delay ?
1.3 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah tersebut, penelitian ini memiliki tujuan sebagai berikut :
Untuk menguji apakah ukuran perusahaan, kinerja keuangan, pendapat auditor, jenis industri, ukuran KAP, rasio utang, tingkat profitabilitas, dan
umur perusahaan berpengaruh terhadap audit delay.
1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak terkait, diantaranya :
1. Bagi Peneliti Selanjutnya Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan bahan pustaka
yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan serta kajian dalam penelitian selanjutnya. Khususnya untuk penelitian yang berkaitan dengan
faktor yang mempengaruhi audit delay. 2. Bagi BAPEPAM
Penelitian ini diharapkan menjadi bahan pertimbangan bagi pemerintah khususnya BAPEPAM dalam hal meregulasi jadwal penyerahan laporan
keuangan auditan oleh emiten karena setiap perusahaan memiliki faktor yang berbeda-beda yang mempengaruhi ketepatan waktu penyerahan laporan
keuangan. 3. Bagi Emiten
Penelitian ini diharapakan menjadi bahan pertimbangan bagi Emiten, baik yang terdaftar di BEI, terkait proses audit laporan keuangannya. Jika
mengetahui faktor-faktor penyebab audit delay, maka diharapkan penjadwalan audit akan diputuskan secara rasional agar tidak melebihi batas waktu.
4. Bagi Bursa Efek Indonesia Penelitian ini diharapkan menjadi bahan pertimbangan bagi BEI dalam
menerima laporan keuangan para Emiten yang terdaftar di BEI atas proses audit laporan keuangannya.
5. Bagi IAI Penelitian ini diharapkan menjadi bahan pertimbangan bagi IAI dalam
menetapkan standar kualitas, mengembangkan dan menegakkan etika profesi, mewujudkan kepercayaan atas hasil kerja profesi akuntan dan wadah
komunikasi, konsultasi, dan koordinasi.
6
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA